Kenapa Performa Chelsea Tiba-tiba Menurun? Begini Penjelasan John Terry

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

John Terry memaparkan alasan mengapa mantan klubnya, Chelsea, tiba-tiba mengalami penurunan performa musim ini.

Seperti yang bisa dilihat, Chelsea tiba-tiba meroket pada paruh pertama musim 2024/25 ini. Banyak yang beranggapan bahwa kehadiran Enzo Maresca sebagai pelatih baru menjadi penyebab kebangkitan tersebut.

Performa meroket ini yang membuat Chelsea bisa bertengger lama di papan atas klasemen sementara Premier League. Mereka bahkan jadi pesaing ketat Liverpool dalam perburuan gelar. Namun situasinya berubah ketika memasuki paruh kedua.

Terhitung sejak awal bulan Januari, The Blues cuma bisa mengantongi tiga kemenangan termasuk saat menghajar Southampton pekan lalu. Tiga pertandingan lainnya berakhir kalah, sementara dua sisanya selesai dengan hasil imbang.

Rentetan hasil buruk ini membuat Chelsea keluar dari empat besar klasemen sementara Premier League. Mereka bahkan disalip oleh Manchester City, yang juga mengalami periode buruk sejak bulan Oktober 2024 lalu.

Tentu saja publik, khususnya fans Chelsea, jadi mempertanyakan alasan penurunan performa ini. John Terry memiliki penjelasannya. Ia merasa kalau sang mantan klub mengalami kendala karena usia skuat yang tergolong muda.

“Tahun ini kami menunjukkan tanda-tanda sebagai skuat yang sangat muda, menurut saya. Dan saya bilang bahwa dalam hal penampilan di mana anda lihat periode yang sangat bagus, kami kami baru bangkit akhir-akhir ini,” katanya kepada DR Sports.

“Bagi saya ini musim yang sama seperti biasanya, bahkan ketika kami memulai dengan baik, saya pikir kami akan mengalami sedikit penurunan dan itu yang terjadi,” lanjutnya.

Tampaknya, finis di zona Liga Champions akan menjadi target buat The Blues musim ini. John Terry sendiri belum bisa memprediksi di mana sang klub akan berakhir. “Liga Champions, apakah masih mungkin? Siapa yang tahu,” ucapnya.

“Dengar, buat saya Liga Champions harus menjadi [target] minimal setiap tahunnya. Ketika anda main buat klub besar seperti Chelsea, mentalitasnya harus untuk kompetisi Liga Champions setiap tahun,” pungkasnya.

(DR Football)