Mungkin buat lo yang suka musik dan juga cukup melek tentang fashion, nama brand Unionwell bukan jadi hal yang asing. Unionwell merupakan sebuah bisnis yang dibentuk dan dijalankan oleh David Bayu atau yang lebih dikenal dengan nama David Naif, frontman dan vokalis Naif, di luar kesibukannya sebagai musisi. Unionwell merupakan sebuah clothing brand besutan David Naif dengan konsep fashion penunjang kultur pengendara motor klasik atau motor kustom.
Ketika mendirikan Unionwell, David Naif tidak sendiri. Bersama rekannya, Yudi Febriantono mencoba untuk menghadirkan ruang yang tidak hanya mampu mengakomodasi kebutuhan para pecinta kultur motor untuk berkumpul dan mengaksentuasi karakteristik citranya, Unionwell juga dirancang sebagai sebuah sekolah oleh David Naif dan Yudi Febriantono. Dasar alasan hadirnya Unionwell adalah kecintaan David Naif terkait kultur motor yang telah jadi hobinya. Untuk itu, David Naif ingin membuat sebuah tempat agar para pecinta kultur motor seperti dirinya dapat berkumpul bersama. Tidak hanya pecinta motor yang spesifik, David Bayu menginginkan Unionwell jadi ruang yang inklusif. Jadi berbagai pecinta motor dari beragam genre bisa hadir untuk berbagi cerita serta pandangannya terhadap skena kultur motor di Indonesia. Tujuan tersebut pun diselaraskan dengan tagline dari Unionwell “For the Goodness in Ride”.
Klasik dan vintage merupakan brand image yang disematkan jadi salah satu identitas bagi Unionwell. Citra tersebut bisa dilihat dari desain setiap store-nya, seperti yang ada di M Bloc, Jakarta dan yang terletak di Jalan Progo, Bandung. Dengan dominasi warna hijau yang juga jadi warna brand Unionwell, interior dari setiap store yang dimiliki oleh Unionwell ini juga menghadirkan nuansa vintage berkat ornamen-ornamen kayu serta desain pencahayaan yang cukup temaram dengan aksen-aksen neon bar dan artwork yang menambah kesan klasik. Konsep ini diterapkan sebagai sebuah cerminan dari Unionwell yang tidak hanya ingin jadi tempat nongkrong tapi juga bisa menjadi ruang kolaborasi bagi seluruh komunitas pecinta kultur motor.
Untuk produk-produk yang dijual, brand milik David Bayu ini memang fokus untuk mengakomodasi kebutuhan orang-orang yang senang dengan motor klasik. Untuk itu, Unionwell menyediakan berbagai macam produk clothing, mulai dari kaos, kemeja, dan jaket. Unionwell juga menghadirkan aksesori pendukung buat lo yang gemar sama kultur motor klasik, seperti sarung tangan, tas, hingga topi. Di dalam toko Unionwell juga tidak hanya terpampang produk-produk yang mereka jual. Ada kehadiran motor klasik dengan ukuran besar sebagai sebuah identitas bahwa Unionwell merupakan sebuah brand yang dapat jadi teman setia bagi mereka pecinta hobi motor.
Unionwell juga menjadikan store mereka sebagai sebuah ruang kolaborasi. Baik di M Bloc maupun di Bandung, di dalam store tersebut juga memiliki kehadiran barbershop yang juga berperan dalam memaksimalkan penampilan para pecinta kultur motor klasik. Visi dan misi yang sejalan untuk dapat memberi ruang nyaman bagi orang-orang yang memiliki hobi motor membuat brand yang didirikan oleh David Naif dan Yudi Febriantono ini cukup hidup dan ramah terhadap kolaborasi.
Bakat desain yang dimiliki oleh David Naif juga cukup membuat produk-produk Unionwell sangat mudah diketahui oleh para konsumennya. David Naif juga selalu mengedepankan aspek handmade dan local proud untuk setiap produk yang Unionwell hadirkan kepada para konsumennya. Keahlian dalam mendesain yang dimiliki oleh David Naif ini dirinya adaptasi dari ilmu yang didapatkan saat kuliah di Institut Kesenian Jakarta (IKJ). meskipun telah memiliki bakat dan ilmu dalam mendesain sebuah produk, nyatanya David Naif mengakui bahwa bukan hal mudah dalam merealisasikan Unionwell. Dirinya pun perlu terus mengasah diri serta memperbanyak koneksi serta menjaganya dengan baik. Agar reputasi dari Unionwell tetap terjaga, David Bayu rela untuk memperkenalkan brand yang dibentuknya bersama Yudi Febriantono ke acara-acara clothing fest yang sering mampir di kalender event Indonesia.
Tidak hanya soal mendesain dan branding saja, David Naif pun ikut langsung untuk urusan produksi dari setiap produk Unionwell. Hal tersebut dilakukan oleh David Naif agar konsep yang telah dibangunnya untuk Unionwell bisa berjalan dengan sesuai keinginannya. Untuk itu juga akhirnya David Bayu memilih untuk membuka store Unionwell pertama di Bandung. Menurutnya proses produksi yang lebih banyak dilakukan di Bandung juga cukup memberi keringanan dalam biaya distribusinya. Selain itu, Bandung juga merupakan tempat tercetusnya nama Unionwell. Jadi ada aspek sentimen juga mengapa Unionwell pertama kali hadir di Bandung, meskipun David Naif sendiri berdomisili di Jakarta.
Menjaga reputasi melalui desain dan produk yang dirilis oleh Unionwell bukan hal yang mudah. Namun dengan ketekunan dalam menjalankan konsep dan strategi yang matang, akhirnya David Bayu pun bisa mengembangkan reputasi Unionwell secara baik hingga saat ini. Bahkan, reputasi tersebut pun berbuah manis. Pasalnya, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pun sempat memakai jaket dari Unionwell dalam kegiatan sang presiden. Hal tersebut awalnya tidak diketahui oleh David Naif karena memang tidak ada kerja sama yang dilakukan. Namun, eksposur yang dihadirkan oleh Presiden Republik Indonesia akhirnya membawa dampak yang sangat positif bagi brand image dari Unionwell sendiri. David Naif pun mengakui bahwa dirinya merasa bangga ketika mengetahui bapak Joko Widodo, selaku Presiden Republik Indonesia mau mengenakan produk yang dirinya desain. Dengan eksposur yang didapat serta rasa bangga yang diraih membuat David Naif terus bersemangat dalam menghadirkan produk-produk terbaik melalui Unionwell.
Image courtesy of Unionwell
ARTICLE TERKINI
Article Category : Super Buzz
Article Date : 19/02/2021
37 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
SAWI TRI
21/03/2025 at 14:15 PM
DEVI TRI HANDOKO
27/03/2025 at 09:50 AM
AyuRL Ningtyas
01/04/2025 at 18:34 PM
AKHMAT KHUDDORI
30/04/2025 at 19:30 PM
Panji Nugraha
30/04/2025 at 23:23 PM
Agus Sungkawa
02/05/2025 at 12:41 PM
ALFAN EDY KURNIAWAN
02/05/2025 at 16:33 PM
RIYAN MUTAQIN
03/05/2025 at 17:00 PM
zakief Nazmudin
19/05/2025 at 07:19 AM
asep syaripudin
19/05/2025 at 07:41 AM
DENNY ADHY NUGROHO
19/05/2025 at 11:16 AM
SAKIYONO IYOK
19/05/2025 at 17:08 PM
WARNO WARNO
19/05/2025 at 17:51 PM
Desy Osmon
19/05/2025 at 23:35 PM
GRACE JELIA PUTRI TADETE
20/05/2025 at 05:57 AM
RAHARDJO TEONOVI
20/05/2025 at 13:08 PM
Lukman Hakim
22/05/2025 at 09:01 AM
Imam Wahyudi Hidayatullah
13/06/2025 at 05:16 AM
Wahyu Hardi
13/06/2025 at 05:16 AM
Mulyanto Mulyanto
13/06/2025 at 05:16 AM
ERYANA OKTAVIA
13/06/2025 at 05:16 AM
Fitri Hasanah
13/06/2025 at 05:24 AM
Sri Wulandari
13/06/2025 at 05:24 AM
Dwi Septiani
13/06/2025 at 05:25 AM
Jenial Trino
13/06/2025 at 05:25 AM
I'in Putri Sosiallina
13/06/2025 at 05:32 AM
Murni Chania
13/06/2025 at 05:32 AM
Suratmi Suratmi
13/06/2025 at 05:32 AM
Arnedi Arnedi
13/06/2025 at 05:32 AM
Fiktor Hasan
13/06/2025 at 05:40 AM
Dede Kurniawan
13/06/2025 at 05:40 AM
Imam Muslim
13/06/2025 at 05:40 AM
Upit Sarimana
13/06/2025 at 05:40 AM
Ramli Anwar
13/06/2025 at 05:48 AM
Kasmini Kasmini
13/06/2025 at 05:48 AM
Hadi Wijaya
13/06/2025 at 05:48 AM
Desi Junata
13/06/2025 at 05:48 AM