Tiket Comeback, “Dihidupkan Kembali” oleh Formasi Awalnya

Tiket merupakan salah satu grup musik Indonesia yang memiliki kisah perjalanan yang panjang. Kini, band yang telah berusia lebih dari dua dekade ini akan kembali beraksi dengan formasi awal terbentuknya di tahun 2000 silam. 

Formasi lama yang akan menjadi nyawa band ini adalah bassist Opet Alatas, gitaris Arden Wiebowo, vokalis Aqi Singgih, dan drummer Brian Kresna Putro. Hal ini pun dikonfirmasi oleh drummer Brian Kresna Putro dan bassist Opet Alatas dalam sebuah wawancara bersama Supermusic minggu ini.

Ketika ditanya soal Tiket yang akan kembali melangkah bersama dengan formasi awal terbentuknya, Brian mengatakan, “Waktu itu kita bikin Tiket itu under label Bulletin [Records], kita rilis album pertama tahun 2000 kemudian album kedua tahun 2003. Formasinya waktu itu empat orang sekarang ini plus satu lagi Teguh Diswanto sebagai gitaris.”

“Kebetulan untuk yang kali ini, Mas Teguh masih belum bisa join, jadi kita lanjut dengan formasi awal minus satu personel,” lanjut Brian.

Selain Brian, Opet menambahkan bahwa energi yang 20 tahun lalu terasa muncul lagi. Pasalnya, menurut Opet, mereka sama sekali nggak pernah ngeband bareng lagi dalam 20 tahun terakhir, meskipun komunikasi keempat personel awal Tiket ini sudah terjalin dalam setahun terakhir meskipun sempat terhalang akibat situasi pandemi.

Mereka sama-sama mengakui pula bahwa upaya membangunkan kembali Tiket dimulai dari ngobrol-ngobrol mengenai banyak hal yang mungkin telah mereka lewatkan, termasuk menyamakan visi. Brian mengungkapkan, “Alhamdulillah ketemu visinya dan bisa mencoba mengatur lagi untuk sama-sama komitmen.”

Soal persiapan khusus, Brian mengaku masing-masing personel kembali berkumpul lagi, jammng lagi, dan mereka juga telah menyiapkan beberapa lagu sebagai materi comeback-nya Tiket ini. Beberapa materi untuk comeback-nya Tiket ini adalah beberapa lagu yang di-remake dengan warna yang agak berbeda, menyesuaikan dengan konteks bermusik saat ini.

Brian mengungkapkan bahwa ia resmi meninggalkan Tiket pada tahun 2004. Demikian halnya dengan Aqi yang masing-masing terlibat dalam proyek musik lainnya. Sementara Tiket tetap berjalan bersama Arden dan Opet, termasuk terjadi beberapa kali pergantian formasi.

Sekarang, lanjut Brian, Tiket tengah dalam proses rekaman beberapa materi yang judulnya tentu saja masih dirahasiakan. Ke depannya, Tiket akan merilis lagu-lagu lama mereka yang masih familiar dalam format barunya. 

Selanjutnya, Opet menjelaskan terkait pertanyaan apakah Tiket akan keluar atau tetap dengan koridor bermusik mereka dalam formasi awal di masa silam. 

“Begitu mereka semua berkumpul setelah 20 tahun tidak main bareng, pasti ada penyesuaian juga. Kalo balik ke yang dulu, Tiket dalam formasi yang ini sekarang sudah ketemu, tapi tidak menutup kemungkinan dengan referensi-referensi yang sekarang,” jelas Opet.

Opet bersyukur bahwa upaya Tiket saat ini bisa melihat lebih banyak referensi musik yang dapat disesuaikan dengan selera industri musik tanah air saat ini. Bahkan, tak bisa dipungkiri bahwa ada progres yang jelas jika dibandingkan dengan sekitar 20 tahun yang lalu dalam hal referensi musik.

“Strategi awalnya adalah memancing atau mengingatkan orang tentang lagu-lagu Tiket yang dulu-dulu, baru setelah itu Tiket akan mengarahkan para pendengar untuk menikmati lagu-lagu Tiket yang baru,” ungkap Brian.

Mereka juga satu suara soal proyek ke depannya akan dikemas dalam sebuah album. Akan tetapi, entah cepat atau lambat, mereka masih akan merencanakan album itu di kemudian hari. Yang pasti, penggarapan materi-materi Tiket yang akan segera dirilis ini sudah mencapai 70 persen. Beberapa proses yang akan berlanjut adalah rekaman vokal dan gitar, serta proses finishing yang lain akan mengikutinya.

Tiket sendiri sudah mengumumkan tengah menyiapkan sesuatu untuk comeback-nya, khususnya dapat dilihat dari unggahan foto mereka di akun Instagram Tiket.

Dian, sebagai manajer Tiket, turut mengatakan bahwa kembalinya Tiket—yang pernah berjaya pada 20 tahun lalu dengan lagu-lagu terkenalnya—kini kembali lagi. Dian mengungkapkan momen ini seperti mengajak bernostalgia mengingat lagu-lagu Tiket di masa dua dekade lalu pun sempat mendapat apresiasi dan tetap dinyanyikan sampai sekarang.

“Kita juga nunggu-nunggu nih, kira-kira terobosan apa yang akan keluar dengan Tiket ini, formasi lama tapi mungkin dengan kematangan yang baru,” ungkap Dian.

Di samping itu, Brian mengakui bahwa Tiket adalah cinta pertamanya, karena lewat Tiket-lah ia bisa masuk ke industri musik hingga membesarkan namanya menjadi seorang drummer. Brian pun optimis karena menurutnya chemistry keempat personel Tiket bisa terjalin lagi setelah sekian lama.

Tiket tak lupa mengucapkan terima kasih atas apresiasi dari masyarakat yang telah memberikan energi positif, persis setelah band ini mengumumkan comeback meskipun dari media sosial. Hal ini juga memberikan energi positif kembali untuk Tiket yang tengah memulai lagi perjalanannya.

Superfriends, kita nantikan kembalinya Tiket bersama materi-materi terbarunya segera di sisa akhir tahun ini, tentunya dengan berbagai kejutan baru yang patut untuk ditunggu-tunggu.

Image source: https://www.instagram.com/tiketofficial/