Sudahkah kalian mengenal Sun Rai? Solois pop/jazz asal Australia ini akan tampil sebagai headliner gelaran Love Fest di Istora Senayan, 21-22 Februari mendatang. Tak hanya itu, musisi dan songwriter bernama Rai Thistlethwayte ini dikenal sebagai punggawa yacht rock yang bisa menjadi teman terbaik kalian saat bersantai.
Lahir di Sydney, New South Wales dan tumbuh besar dalam keluarga musisi, Rai yang kini berbasis di Los Angeles sejak 2013 ini sudah bersentuhan dengan musik sejak kecil. Ibunya adalah guru piano klasik dan ayahnya adalah bassis/gitaris di unit rock n’ roll asal Sydney, The Plebs.
Rai yang awalnya menyukai classic rock dan heavy metal serta blues dan jazz, mulai menulis lagu di usia 15 tahun. Setelah lulus SMA, ia menerima beasiswa dari Sydney Conservatorium of Music di Bachelor of Music jazz piano pada 1998.
Setelah menghabiskan satu tahun di Sydney Conservatorium, Rai mulai dilirak label besar dan akhirnya menekan kontrak dengan Columbia/Sony di AS. Walau sempat merilis hit single Top 40, “Give a Smile to the Planet”, kerjasama Rai dengan Columbia/Sony berakhir setelah satu lagu saja.
Setelah gagal di ronde pertama karir solonya, Rai membentuk grup pop rock kenamaan bernama Thirsty Merc. Selepas merilis EP mandiri, First Work, mereka direkrut oleh Warner Music Australia. Selama 18 tahun aktif hingga kini, Thirsty Merc berhasil menghasilkan tiga album, termasuk Thirsty Merc yang mencapai dua kali platinum di Australia 4 ARIA Award.
Kesuksesan Thirsty Merc meledak di album ketiga, Mousetrap Heart (2010) dengan hits seperti “Mousetrap Heart”, “Tommy And Krista” dan “All My Life”. Penampilan Rai dan trio ini dikenal enerjik dan virtuosic di berbagai tur sepanjang Australia dan New Zealand. Terutama Rock Your Socks Off Tour yang berakhir pada pertengahan November 2011.
Mencoba menghidupkan kembali karir solonya, pada April-Mei 2009 Rai kembali menggelar tur di Pantai Barat Australia. Ia mempertontonkan kemahirannya dengan sekaligus berperan sebagai bassis, bermain synthetizer dan kibor sembari bernyanyi dengan iringan Matt Smith (gitar) dan Al Hicks (drum). Di akhir 2011, Rai akhirnya tampil dengan format tunggal dan menggelar tur mulai dari Juli 2012.
Sejak menyelesaikan tur solo tersebut, Rai berpindah ke Los Angeles dan mulai menggunakan ‘Sun Rai’ sebagai monikernya. Setahun kemudian barulah ia melepas karya-karyanya melalui sosial media dengan metode pay-what-you-want.
Rilisan perdananya sebagai Sun Rai adalah EP Pocket Music, yang dirilis pada 4 Juni 2013. Sementara di tahun berikutnya, ia berkolaborasi dengan drummer jazz asal Australia, Ben Vanderwal di EP Escargot pada April sebelum menggelar tur nasional hingga Juni 2014.
Dikenal dengan hits pop rock, Rai juga beberapa kali mengeluarkan sisi jazz-nya terutama dengan para musisi asal Australia. Beberapa diantaranya adalah gitaris James Muller (pemenang ARIA Award), bassis Christian McBride, peniup terompet James Morrison, saksofonis tenor Dale Barlow dan Phil Stack.
Selain itu, Rai juga aktif sebagai kibordis session di band fusion rock asal Sydney, The Subterraneans. Puisi, prosa dan naskah spoken word juga menjadi menu lain Rai, di bawah moniker “Michael Albatross”. Rai juga dikenal sebagai pengajar musik master class di The Australian Institute of Music, Lismore University, Claremont College dan Blacktown Tafe, sekaligus menjabat sebagai mentor di Song Summit APRA pada periode 2010-2012. What a musician!
ARTICLE TERKINI
Author :
Article Date : 13/02/2020
Article Category : Super Buzz
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :