SoftAnimal Luncurkan Single Berbahasa Indonesia, 'Hukum Rimba'

Rampung merilis EP Nanook di tahun 2018 lalu, SoftAnimal—proyek musik seorang Bayu Adisapoetra, drummer dari Elephant Kind—kembali dengan single baru. “Hukum Rimba” judulnya, sebuah tembang yang mengudara pada hari Rabu kemarin (11/09) dan dirilis melalui label Cubs Club Entertainment. “Hukum Rimba” jadi single SoftAnimal yang mengambil jalur bahasa Indonesia untuk departemen lirik. 

Membedah trek anyar ini, Bayu—melalui akun Instagram-nya—menyatakan bahwa ia menciptakan lagunya seperti halnya musik rock yang ia dengarkan dulu:.

“Besar mendengarkan musik rock, kadang ketika mengalami hari yang cukup sulit, cukup mendengarkan satu lagu tersebut, dan membuat hari saya menjadi lebih baik.  Sama halnya dengan lagu ini, ditulis pada pertengahan tahun 2018, dimana saat itu saya sedang mengalami fase yang cukup sulit karena harus kehilangan salah satu personil di Elephant Kind, namun saya ingin menulis satu lagu yang mempunyai semangat, dan bisa memberikan energi positif kepada kami untuk tetap maju apapun yang terjadi,” tulisnya.

Dalam proses penyusunannya, Bayu tidak maju seorang diri. Di balik layar, ada nama-nama yang sudah tidak asing yang ikut serta membatu penggubaan “Hukum Rimba”. Di antaranya, adalah Wisnu Ikhsantama sebagai produser yang juga merangkap mengerjakan proses mixing dan mastering. Ada pula musisi-musisi lain yang terlibat, seperti Panji Singgih, Natasha Edu, Geraldo Oryza, dan Ahmad Fadhil.

Kolaborasi juga terjalin di luar spektrum suara, dimana ia juga merangkul Bagoes Tresna Adji sebagai Director of Photography, dan Ganindra Rai sebagai visual artist yang ikut memberikan profesiensi mereka dalam konteks visual untuk mengintepretasikan video lirik lagu baru tersebut.

Kembali membahas narasi yang mengalir dalam “Hukum Rimba”, Bayu menyatakan, “Lagu ini saya tulis pada akhir tahun 2018, ketika pada saat itu saya baru saja kehilangan satu personil Elephant Kind, saya cukup sedih karena pada saat itu kita sedang menuju jalan yang sangat baik.”

Namun, saya ingin membuat satu lagu yang memberikan semangat dan pesan positif, kalau pada akhirnya semua akan baik – baik saja, oleh karena itu saya langsung menulis lagu ini,” sambungnya memperjelas.

Benar saja, terasa sekali apa yang ingin ia utarakan melalui musik yang uplifting ini. Selain nuansa feel good yang hadir dari kocokan gitar rock, pendekatan vokal yang anthemic menjadi sebuah sentuhan yang signifikan untuk menggiring semangat. Klimaks hadir ketika alat tiup memasuki aransemen, menjadikannya seperti sebuah perayaan yang memancing senyum dalam menjalani keseharian—meski sedang diuji oleh situasi buruk, sekalipun.

“Semoga lagu ini bisa menjadi teman ketika sedang patah semangat karena dipecat dari kantor, lelah karena harus bangun setiap pagi demi mengejar kereta agar tidak terlambat sampai ke kampus, atau tidak punya semangat karena lelah menjalani skripsi yang tidak ada habisnya.. Hey.. tenang saja.. walau banyak rintangan yang menerjang, pastikan kita kan selalu bersama,” tutup Bayu.

Dengarkan single terbaru dari SoftAnimal, “Hukum Rimba”, melalui video di bawah ini:

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Besar mendengarkan musik rock, kadang ketika mengalami hari yang cukup sulit, cukup mendengarkan satu lagu tersebut, dan membuat hari saya menjadi lebih baik. Sama halnya dengan lagu ini, ditulis pada pertengahan tahun 2018, dimana saat itu saya sedang mengalami fase yang cukup sulit karena harus kehilangan salah satu personil di Elephant Kind, namun saya ingin menulis satu lagu yang mempunyai semangat, dan bisa memberikan energi positif kepada kami untuk tetap maju apapun yang terjadi. Dibantu oleh musisi - musisi hebat seperti @wisn_ikhsantama @geraldoryza @natasha.udu @panjisingg @_ahmadfadhil, tidak lupa DOP handal @bagoestresna dan Visual Artist kesayangan @ganidrarai yang membuat lagu ini menjadi salah satu karya yang cukup saya banggakan. Semoga lagu ini bisa menjadi teman ketika sedang patah semangat karena dipecat dari kantor, lelah karena harus bangun setiap pagi demi mengejar kereta agar tidak terlambat sampai ke kampus, atau tidak punya semangat karena lelah menjalani skripsi yang tidak ada habisnya.. Hey.. tenang saja.. walau banyak rintangan yang menerjang, pastikan kita kan selalu bersama.. :) Selamat menikmati!

A post shared by @ iamsoftanimal on Sep 11, 2019 at 4:05am PDT