Di balik kolaps-nya industri musik yang dianggap  sudah menjadi kuburan untuk menjual produk fisik, ternyata masih ada banyak solusi untuk mengkapitalkan musik dan meraih profit. Revolusi digital telah merombak lansekap industri musik global dengan menempatkan musisi jadi poros utama untuk jadi merchant musiknya, tanpa bantuan elemen korporat seperti label perusahaan rekaman atau brand produk sebagai endorser. Ini beberapa tips buat kamu yang punya band atau musisi yang ingin berkarir di musik, and actually making money out of it.

1.         THE MUSIC

Formula Utama: Musiknya

Tentu saja kualitas musik pasti dinilai dengan subjektif, tapi ada baiknya kita memproduksi musik dengan kualitas yang layak. Ada banyak program software musik yang bisa disiapkan untuk komputer/laptop rumah. Cari video tutorial online untuk penggunaan program, atau minta bantuan teman yang sudah biasa memproduksi track rekaman. Tapi yang terpenting, musik seperti apa yang kita buat? Dengan persaingan yang semakin ketat antar musisi/band, musik yang berbeda, unik dan mudah diingat akan jadi faktor terbesar bagi pendengar untuk menyerap materi musik kita.

2.         THE PRODUCT

Bungkus Musik Jadi Produk

Setelah musiknya siap, pikirkan image yang ingin kamu tampilkan. Jangan khawatir kehabisan ide, karena di era Post Modern semua konsep visual bisa ditabrakan. Pikirkan juga packaging band dan sampul album kamu secara keseluruhan. Entah band metal kamu ingin menampilkan lukisan era impresionis di sampul album atau kamu ingin menjadi musisi folk yang berpose dengan gaya haute couture, pastikan identitas visualmu dieksekusi dengan benar. Semakin keren konsep kreatif dan artwork-nya, album kamu akan standout dan tidak hanya jadi produk yang patut dibeli, tapi jadi artefak penting buat pendengarnya.

3.         THE PERFORMANCE

Bawa musik kamu ke massa

Setelah album atau single dirilis, perkenalkan musik kamu ke publik. Semakin sering manggung, semakin banyak orang kenal musik kamu. Pikirkan aksi panggung terkonsep yang mempresentasikan musik kamu, dan buat penampilan kamu tak terlupakan agar penonton mengejar aksi panggung kamu yang lain. Semakin tinggi permintaan untuk band kamu, bukan tidak mungkin tawaran manggung akan dibarengi budget yang semakin tinggi juga.

4.         THE MERCHANDISE

Monetize via Merchandise

Membuat merchandise bisa jadi salah satu pilihan penghasil profit terbesar. Item yang dijual tidak hanya sebatas kaos, topi, poster atau stiker, karena semakin unik dan kreatif produk yang dibuat semakin banyak calon pembeli yang penasaran dengan band kamu. Alat sehari-hari (dompet, bottle opener, handphone case, dll) yang di-branding nama band bisa jadi produk potensial. Jangan lupa bikin dengan desain yang menarik.

5.         THE SOCIAL MEDIA

Media sosial sebagai marketing funnel

Mengaktifkan multiple media sosial platform sebagai sumber informasi tentang band kamu adalah langkah krusial untuk melebarkan promosi dan eksistensi band. Tentunya semua platform perlu dimaintain secara konsisten dengan konten menarik dan informatif. Lewat medsos juga bisa dibuat marketing funnel yang dikoneksikan ke distributor penyedia musik online yang menjual mp3 lagu kamu. Selain tentunya untuk menjual bebagai merchandise band.