Asep Balon Risil Lagu untuk Peringati Hari Ibu

Dikenal dengan penampilannya yang anonim, Asep Balon kini jadi salah satu rapper muda Tanah Air yang cukup produktif dalam menghasilkan karya kreatif di dalam skena hip hop Indonesia. Hal tersebut dibuktikan Asep Balon dengan merilis sebuah lagu yang didedikasikan untuk sang ibunda pada akhir Desember tahun lalu. Untuk karya terbarunya yang berjudul Ibu, Asep Balon menghadirkan tema yang berbeda dengan sebelumnya. Karya-karya Asep Balon sebelumnya lebih dikenal dengan tema komedi, satir, serta frontal dengan pelafalan penuh dalam bahasa Sunda. Lagu ini juga Asep Balon rilis dalam rangka memperingati hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember silam.

Rapper yang berasal dari Majalaya, sebuah kawasan di pinggiran kota Bandung ini juga mengajak seorang penyanyi perempuan, Vioshie, sebagai kolaborator untuk lagu terbaru dari Asep Balon ini. Kolaborator untuk karya Ibu dari Asep Balon ini juga sama-sama datang dari daerah Majalaya. Terkait lagunya sendiri, Asep Balon menulis lagu Ibu sebagai sebuah bentuk ungkapan rasa kasih sayang serta permohonan maaf kepada sang ibunda. Ungkapan untuk sang ibu tertuang jelas melalui lirik yang ditulis oleh Asep Balon untuk lagu berjudul Ibu.

"Iya, lagu ini adalah suara hati saya yang paling dalem. Lewat lagu ini saya pengen minta maaf sama mamah karena belum bisa bener-bener nyenengin dia. Tapi selama saya masih hidup, saya bakalan terus berjuang." ungkap Asep Balon melalui siaran pers terkait rilisnya lagu Ibu. Asep Balon juga berharap agar lagu ini bisa dinikmati serta jadi sebuah jembatan baru bagi siapapun yang ingin mengungkapkan rasa kasih sayang serta permohonan maaf kepada sang ibunda. 

Untuk single terbarunya bersama Vioshie, Asep Balon merilisnya lebih dulu dalam format video lirik yang diunggah melalui kanal Youtube resminya. Pada kanal Youtube resmi milik Asep Balon, dapat terlihat juga perjalan karier musiknya. Asep Balon menjajaki karier musik dengan merilis single perdananya tiga tahun lalu berjudul Hakan Tah Ku Sia dan sudah berhasil meraih lebih dari 11 juta views. Fokus bermusik sekaligus juga memperkenalkan budaya Sunda, terutama bahasa Sunda, pada awal tahun 2020 lalu juga Asep Balon sempat menyambangi Jepang dan Dubai. Di dua negara tersebut, Asep Balon diundang untuk menghadiri sebuah acara yang digagas oleh komunitas Sunda di Jepang dan di Dubai. 

Perjalanan karier di bidang musik yang dimulai oleh Asep Balon merupakan sebuah bentuk iseng. Berawal dari sebuah persona daring bersama temannya Dadang Konelo yang menghadirkan konten-konten lelucon yang lekat dengan masyarakat Sunda. Jejak rap Asep Balon dimulai dari keinginannya untuk membuat sebuah ucapan yang berkesan. Ingin terlihat berbeda akhirnya Asep Balon mengunggah ucapan tersebut dengan cara rap menggunakan bahasa Sunda di tahun 2015. Mendapatkan tanggapan yang baik dari followers-nya di media sosial, membuat Asep Balon percaya diri untuk serius menghasilkan karya-karya musikal bernafaskan rap dalam bahasa Sunda. 

Tidak hanya berdiri sendiri, di Majalaya tempatnya berasal, Asep Balon juga menginisiasi sebuah paguyuban musisi rap atau hip hop lokal. Terinspirasi dari nama tempat asalnya, Asep Balon menamai paguyuban tersebut dengan nama Majatribe. Meskipun sudah terkenal dan menjadi seseorang yang punya pengaruh di dunia kesenian, terutama kesenian Sunda, Asep Balon masih belum merasa perlu melepaskan identitas anonim yang dimilikinya. Menurutnya, Asep Balon hanya ingin dikenal melalui karya-karyanya. Identitas aslinya bukanlah hal yang penting. Menurut Asep Balon, saat ini yang terpenting baginya adalah terus semangat dan konsisten dalam melahirkan karya-karya terbaik yang dapat merepresentasikan diri dan latar belakang tempat dirinya berasal.