Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Hindia

Proyek solo dari vokalis .Feast, Baskara Putra, dengan monikernya yang bernama Hindia, resmi merilis single ketiganya. "Jam Makan Siang", judulnya; sebuah rilisan yang juga membayar janji mengeluarkan materi baru tiap bulan hingga album perdananya itu rilis.

Kali ini, Hindia turut serta menggandeng rapper kawakan asal ibukota, Matter Mos; yang juga telah berkolaborasi dengan musisi-musisi kenamaan tanah air macam Dipha Barus ("Woosah") dan Midnight Quickie ("Summer Love")

Tidak hanya itu, Baskara juga turut memantapkan barisan rima Matter Mos dengan menyertakan Yosugi (yang juga dikenal melalui moniker BAP) sebagai produser dari single terbarunya ini. Yosugi sendiri merupakan seorang musisi yang berkecimpung dalam musik rap/hip-hop, yang belum lama ini merilis album Monkshood melalui BAP; sebuah album berkualitas yang diproduksi secara apik.

"Saya ingin semua single yang dirilis memiliki warna yang sangat beragam, karena dikerjakan oleh produser yang berbeda-beda pula," papar Baskara menjelaskan penempatan Yosugi sebagai produsernya kali ini. Sebagai catatan, dua single sebelumnya dikerjakan oleh Petra Sihombing dan Adhe Arrio.

"Sejujurnya ini hanya ocehan warga saja," jelas baskara terkait lirik yang dikandung single ketiganya ini. "Perihal apa saja yang ada di benak saya saat melamun di siang bolong. Biasanya saat istirahat makan siang di kantor. Memikirkan harga rumah yang makin tidak masuk akal, memikirkan politik, memikirkan karir idaman. Kurang lebih memikirkan segala hal-hal di hidup saya yang belum tercapai, atau yang masih menunggu."

"Jam Makan Siang" sendiri merupakan sebuah karya yang, dalam penulisannya, menempuh waktu yang cukup panjang. Proses penulisannya memakan waktu tiga tahun, yang selalu dimulai, dilanjutkan, atau berhenti di saat merehat dari tempat-tempat kerjanya yang dulu ia hinggapi sebelum banting setir dan menjadi musisi dan penampil penuh waktu.

Matter Mos pun turut menambahkan, "Liriknya adalah percakapan dengan dirinya sendiri, tentang kegelisahannya menghadapi mimpi diri sendiri dan bagaimana ia menghadapinya."

Meneliti lagunya, trek tersebut dibadankan oleh dentuman beats hip-hop lo-fi yang cukup terus terang—tanpa basa-basi. Detailnya diisi oleh alunan senar-senar tradisional yang sekejap bisa membuat kepala merujuk bebunyian tradisional dari negara sakura.

Ciri khas suara yang menyeret milik Baskara terasa cocok dengan beats yang dibangun Yosugi. Transisi microphone kepada Matter Mos juga tidak mengusik keutuhan pengalaman mendengarkan trek ini; sayangnya, durasi yang cukup singkat dari Matter Mos dan rimanya itulah yang terasa sedikit mengusik.

Single ketiga dari Hindia ini dirilis oleh label rekaman Sun Eater, dan sudah bisa diperdengarkan melalui seluruh layanan streaming musik. Sebagai sebuah tembang yang ditulis oleh Baskara dan Matter Mos, "Jam Makan Siang" juga menyuguhkan interpolasi karya "Rebahan" ciptaan Bin Idris, dan "Waktu Tersisa" milik KLa Project.

Selebihnya, mixing dan mastering digarap oleh Wisnu Ikhsantama W di Soundpole Studio, dengan arahan visual dari Mikael Aldo dan Baskara Putra dari Sun Eater. Video klipnya—yang bersertakan lirik—sudah bisa kalian nikmati melalui channel YouTube resmi milik Sun Eater.

Video klip yang menyertai "Jam Makan Siang" menampilkan cuplikan keseharian warga metropolitan, atau yang kelewat absurd sekalipun, yang diangkat melalui sudut pandang orang pertama, cuplikan-cuplikan tersebut juga dibanjiri efek yang menyuarakan sentuhan "lawas" di dalamnya. Meski dapat terkesan random dan tidak berpola, terasa benar benang merah yang melintas, menitikberatkan kegundahan yang direbus oleh Baskara melalui liriknya.

Dengar dan simak single terbaru dari Hindia, "Jam Makan Siang" melalui video di bawah ini:

ARTICLE TERKINI

Tags:

#hindia #baskara putra #.Feast #matter mos #yosugi #bap. #lagu indie 2019

Article Category : Super Buzz

Article Date : 14/06/2019

Supermusic
Supermusic
Admin Music
Penulis artikel dan penggila musik rock/metal yang setiap hari ngulik rilisan baru, liputan gig, dan cerita di balik panggung band legendaris. Gue percaya musik keras itu bukan cuma suara, tapi energi dan gaya hidup. Konten gue disajikan dengan detail dan semangat yang sama garangnya sama musik yang gue bahas. Superfriends yang hidupnya nggak bisa lepas dari riff gitar dan gebukan drum pasti betah nongkrong di sini. Tiap artikel gue bikin biar lo ngerasa kayak lagi ada di depan panggung.

1 Comments

Comment
nani maryani

nani maryani

16/09/2025 at 07:23 AM

Meneliti lagunya, trek tersebut dibadankan oleh dentuman beats hip-hop lo-fi yang cukup terus terang—tanpa basa-basi
Other Related Article
image article
Super Buzz

The Dare Lepas Single Terbaru yang Berjudul Strangestreetfellows

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Tampil di Jepang, Isyana Sarasvati Akan Kolaborasi Bareng Mantan Gitaris Megadeth

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Milledenials Luncurkan Musik Video untuk Single Precious Me dan Feel Any Pain

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Break Out Day Fest Cirebon Berlangsung Super Seru!

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive