Buat penggemar musik Feist, tahun ini jadi tahun yang cukup menggembirakan, Superfriends. Pasalnya, penyanyi solo asal Kanada satu ini akhirnya merilis album baru setelah kurang lebih enam tahun puasa merilis album. Sebagai pengingat, Feist terakhir kali merilis album pada tahun 2017 lalu. Album tersebut merupakan nomor kelima dari Feist berjudul Pleasure.
Kabar mengenai album baru dari Feist ini datang pada pertengahan bulan Februari lalu. Sang musisi langsung merayakan lembaran baru dalam era bermusiknya dengan merilis tiga buah single, yaitu Hiding Out in the Open, In Lightning, dan Love Who We Are Meant To. Ketiganya merupakan perwakilan awal dari album keenam dari Feist berjudul Multitudes.
Rencananya, album baru dari Feist tersebut akan rilis pada bulan April mendatang. Salah satu label rekaman ternama dunia, Interscope Records jadi rumah yang menaungi perjalanan baru dari Feist di tahun 2023 ini. Ketiga lagu baru dari sang musisi asal Kanada ini pun Ia bawakan untuk konser mini pada 14 Februari lalu. Pertunjukkan musik sederhana tersebut diselenggarakan secara daring.
Bagi penggemar setia Feist, nama Multitudes bukanlah sebuah hal yang asing di telinga mereka, Superfriends. Kata tersebut telah menjadi sebuah judul dari rangkaian pertunjukan musik sederhana yang telah dilakukan oleh Feist selama dua tahun ke belakang. Namun, dalam kesempatan tersebut, Feist masih belum mencoba untuk memperkenalkan ketiga lagu barunya tersebut.
Baik Hiding Out in the Open, In Lightning, dan Love Who We Are Meant To baru diresmikan oleh Feist pada konser mini di bulan Februari lalu. Terkait rangkaian konser daring bertajuk Multiudes merupakan respons yang datang dari benak Feist. Sebagaimana yang kalian ingat, dua tahun terakhir merupakan masa yang kurang mengesankan bagi banyak orang.
Demi menghadirkan sedikit kebahagiaan kepada para penggemarnya yang harus bertahan hidup di masa pandemi, Feist memutuskan untuk menggelar konser daring bertajuk Multitudes selama dua tahun terakhir. Konsistensi yang dilakukan oleh Feist berasal dari keinginan sang musisi asal Kanada ini untuk menyatukan banyak orang dalam satu ruang musik semasa pandemi yang berkelanjutan pada saat itu.
Sang musisi mengakui bahwa menyelenggarakan konser secara daring bukanlah hal yang mudah. Ia melakukannya di ruangan bawah tanah di rumahnya. Hal tersebut tentu menghadirkan batasan dan tantangan tersendiri. Bahkan di salah satu gelaran konser tersebut, Feist sempat mengalami masalah pada alat musiknya.
Namun, sebagai seorang musisi yang terkenal punya jiwa eksperimental, Feist mengubah masalah tersebut menjadi sebuah lagu yang menarik untuk didengarkan oleh para penggemarnya. Hal tersebut pun akhirnya menyadarkan Feist bahwa Ia bisa menulis lagu dalam kondisi apapun. Sehingga, sang musisi memutuskan untuk memberi lampu hijau untuk proses penggarapan album Multitudes ini.
Feist bercerita bahwa proses penulisan lagu untuk album Multitudes terjadi ketika Ia tengah menjalankan tur konser di tahun 2022 lalu. Menurut sang musisi, kondisi tersebut menjadi momen yang tepat untuk mengutarakan isi kepala dan hatinya dalam sebuah lagu, Superfriends.
Lagu-lagu di dalam album Multitudes cukup memberikan gambaran personal yang tengah dijalani oleh Feist kala itu. Ia telah melewati masa sulit, harus melakukan konfrontasi kepada diri sendiri, akhirnya bisa menemukan jalan keluar dari permasalahan yang ada. Feist merasa tema tersebut akan relevan dan bisa diterima oleh masyarakat luas.
Lagu-lagu di dalam album Multitudes membicarakan tentang proses hidup seseorang hingga akhirnya menemukan jawaban yang jujur untuk bisa menerima kenyataan. Meskipun berat dan terkadang menyakitkan, Feist merasa hal tersebut adalah hal baik yang perlu dirasakan oleh banyak orang.
Image courtesy of Interscope
ARTICLE TERKINI
Article Category : Super Buzz
Article Date : 08/03/2023
5 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Muhamad Saifudin
25/01/2025 at 21:17 PM
SRI YAYA ASTUTI
11/03/2025 at 14:01 PM
Alriz .
27/04/2025 at 11:38 AM
Vivi
25/08/2025 at 13:54 PM
Lukman Hakim
27/10/2025 at 17:20 PM