Chapman Guitars, Berawal dari Ketidak Sengajaan

Memilih karier sebagai musisi di tanah Inggris sudah pasti hadir dengan tantangan. Sebagai salah satu negara yang memiliki sejarah mendalam terkait perkembangan musik, tentu membuat orang-orang di sana yang memilih menjadi musisi harus hadir dengan sentuhan yang berbeda. Kalau sama, sudah pasti akan dianggap layaknya angin lalu. Oleh karena itu, Rob Chapman menggunakan Youtube sebagai platform untuk memperkenalkan dirinya sebagai seorang musisi dan pemain gitar profesional kepada orang banyak. Hingga saat ini dikenal sebagai salah satu pendiri Chapman Guitars.

Tidak. Rob Chapman tidak menggunakan platform Youtube khusus untuk mengenalkan karya-karya pribadinya dan bandnya Dorje. Rob Chapman juga menggunakan Youtube sebagai media promosi untuk meningkatkan reputasinya sebagai musisi yang mengerti alat musik luar dan dalam. Oleh karena itu, Rob Chapman sering sekali hadir sebagai instruktur dan reviewer untuk acara audio visual dari Andertons Music di Youtube. Andertons Music merupakan salah satu toko musik yang cukup populer di Inggris. Memiliki hubungan yang dekat dengan Andertons Music memberikan Rob Chapman kesempatan untuk terus berkarier dengan musik. Kepiawaiannya dalam bermain dan mengenal gitar membuat salah satu produsen gitar akustik di Inggris, Faith Guitars, menawarkan Rob Chapman pekerjaan sebagai seorang yang memberi nilai terkait layak atau tidaknya gitar tersebut dimainkan. Pekerjaan yang terkesan biasa saja dan membosankan diubah oleh Rob Chapman sebagai hal yang cukup menyenangkan. Rob Chapman bisa mempromosikan Faith Guitars ke berbagai macam acara baik televisi maupun Youtube dengan dirinya sebagai center of attention.

Kepala perusahaan Faith Guitars pun akhirnya cukup merasa tertarik dengan apa yang dilakukan oleh Rob Chapman. Selain itu, Rob Chapman juga dinilai sebagai seorang pemain gitar yang apik. Oleh karena itu, Faith Guitars yang merupakan sister company dari Gould Guitars akhirnya menawarkan Rob Chapman untuk merilis sebuah gitar seri signature untuk Gould. Memiliki fanbase yang cukup besar di Youtube, Rob Chapman mengumumkan bahwa dirinya mendapatkan kesempatan merancang seri gitar signature di bawah brand Gould Guitars. Selain itu, Rob Chapman juga menanyakan kepada para penggemarnya tentang elemen apa saja yang perlu hadir dari rancangannya tersebut. Akhirnya dengan membawa ide segar, Rob Chapman mulai melakukan perancangan gitar secara kolaboratif bersama Gould Guitars. Hasil kerja sama tersebut dijuluki dengan nama ML1. Gitar tersebut juga merupakan gitar pertama yang dirancang oleh Rob Chapman baik untuk urusan produksi maupun kolaborasi. 

Kepala pimpinan dari perusahaan yang menaungi Faith Guitars dan Gould Guitars cukup senang dengan hasil rancangan gitar yang datang dari ide Rob Chapman. Selain itu, pihak perusahaan tersebut juga cukup kagum dengan cara pemasaran yang dilakukan oleh Rob Chapman. Yakin bahwa Rob Chapman mampu jadi seorang pebisnis, akhirnya gitar ML1 tersebut tidak jadi dirilis di bawah nama Gould Guitar, melainkan diproduksi untuk artikel pertama dari Chapman Guitars. Meskipun bukan sebuah perusahaan yang dibangun dari tanah, tapi Rob Chapman cukup bangga dan berdedikasi karena ada Chapman Guitars merupakan sebuah brand gitar yang lahir dengan menggunakan namanya di tahun 2009. Di tahun 2010, gitar pertama yang diproduksi oleh Chapman Guitar, yaitu ML1 berhasil terjual sebanyak 500 unit dan langsung habis terjual. 

Rob Chapman merasa bahwa orang-orang yang membeli produknya cukup percaya dengan apa yang dirinya tawarkan. Oleh karena itu, Rob Chapman memutuskan untuk selalu menggunakan material yang apik dan berkelas demi menghasilkan instrumen, baik gitar, bass, dan lainnya dengan kualitas di atas rata-rata. Demi merealisasikan hal tersebut, Rob Chapman menarik banyak profesional untuk membantunya di Chapman Guitars, mulai dari musisi, teknisi, pengrajin, desainer, serta orang-orang di industri kreatif lainnya. Tidak hanya soal produksi saja, Rob Chapman juga menghadirkan teknis terkait distribusi demi mengurangi biaya perjalanan, sehingga keuntungan yang masuk masih bisa digunakan untuk memaksimalkan material. Perubahan di dalam sistem distribusi yang dilakukan juga salah satunya didapatkan dari hubungan baiknya bersama toko musik baik di Inggris maupun di belahan Eropa lainnya, seperti Thomann di Jerman.

Image courtesy of Waterbear