The Stone Roses adalah band asal Manchester yang ngehits di akhir ’80-an. Band Inggris ini juga jadi pelopor dari gelombang musik yang dikenal sebagai Madchester, yaitu perpaduan antara rock alternatif, acid house, dan semangat pemberontakan anak muda Inggris saat itu. Salah satu karya mereka yang paling diingat sampai sekarang adalah I Am The Resurrection, lagu penutup dari album debut ikonik mereka yang rilis tahun 1989.
Lagu ini jadi pernyataan tegas tentang identitas musikal The Stone Roses. The Stone Roses - I Am The Resurrection lyrics dibalut dengan energi spiritual, lirik tajam, dan outro instrumental yang panjang dan penuh kebebasan. Di tengah lirik yang menggambarkan frustrasi dan pembebasan diri, lagu ini tetap terasa hidup, menghentak, dan nggak kehilangan elemen asyik buat joget.
Lebih dari tiga dekade setelah perilisannya, The Stone Roses - I Am The Resurrection masih dianggap anthem penting dari era tersebut. Kombinasi pesan personal dan musik yang penuh euforia membuat lagu ini tetap relevan buat banyak orang, terutama yang pernah ngerasain stuck, kecewa, tapi ingin bangkit dan melawan. Nah, sekarang kita bahas lebih dalam dari sisi sejarah, lirik, sampai makna emosionalnya.
Asal Usul & Latar Belakang Lagu I Am The Resurrection
Sebelum kita ngebedah lirik lagu The Stone Roses I Am The Resurrection dan terjemahannya, penting buat tahu dulu gimana lagu ini tercipta dan kenapa bisa punya posisi spesial di katalog The Stone Roses. Dari awal mula ide lagu sampai jadi bagian penting dari kultur Madchester, proses kreatif di balik lagu ini punya cerita yang menarik.
1. Track Penutup yang Nggak Biasa
Lagu ini pertama kali muncul sebagai track terakhir dari album debut The Stone Roses yang dirilis tahun 1989. Meski baru dirilis sebagai single pada 1992, lagu ini langsung mencuri perhatian karena durasinya yang panjang dan susunan musik yang nggak konvensional karena menggabungkan struktur lagu pop dengan akhir instrumental selama lebih dari 4 menit. Buat banyak penggemar, ini bukan penutup biasa, tapi semacam klimaks spiritual dari keseluruhan album.
2. Riff Terinspirasi dari The Beatles
Menariknya, riff awal lagu ini ternyata terinspirasi dari lagu Taxman milik The Beatles. Bassis The Stone Roses, Mani, secara iseng memainkan riff Taxman secara terbalik dan dari situlah awal terciptanya groove utama lagu ini. Gitaris John Squire dan drummer Reni langsung menangkap vibe-nya, dan jadilah struktur awal lagu yang kemudian dibentuk secara kolektif oleh seluruh band.
3. Simbol Madchester & Jiwa Kolektif Band
Di masa itu, Madchester adalah gerakan budaya. Dan I Am The Resurrection jadi lambang dari semangat kebangkitan, semacam perlawanan terhadap kekosongan budaya industri Inggris. Lagu ini juga menunjukkan chemistry antarpersonil band, terutama di bagian akhir instrumental yang konon direkam hanya dalam satu take, tanpa banyak diedit. Ini jadi bukti energi live mereka yang mentah tapi magis.
Lirik Lagu I Am The Resurrection dari The Stone Roses dan Terjemahannya
Kurang lengkap rasanya kalo lo baca artikel tentang lagu I Am The Resurrection dari The Stone Roses tanpa tahu lengkap lirik dan terjemahannya. Berikut ini udah gue tulis lirik I Am The Resurrection by The Stone Roses dan terjemahan:
Lirik dan Chord Lagu I Am The Resurrection dari The Stone Roses
Lagu “I Am The Resurrection” dari The Stone Roses adalah pernyataan penuh percaya diri tentang bangkit dari hubungan yang menyakitkan, dibalut dengan energi khas britpop dan groove yang kuat, berikut lirik dan chord-nya:
[Verse]
B
Down down you bring me down
A
I hear you knocking down my
E B
Door and I can't sleep at night
Your face it has no place
No room for you inside my
House I need to be alone
[Chorus]
G#m
Don't waste your words I don't need
E B
Anything from you
G#m
I don't care where you've been or
E F#
What you plan to do
[Verse]
Turn turn I wish you'd learn
There's a time and place for every
Thing I've got to get it through
Cut loose 'cause you're no use
I couldn't stand another
Second in your company
[Chorus]
G#m
Don't waste your words I don't need
E B
Anything from you
G#m
I don't care where you've been or
E F#
What you plan to do
[Verse]
Stone me why can't you see
You're a no one nowhere washed up
Baby who'd look better dead
Your tongue is far too long
I don't like the way it sucks and
Slurs upon my every word
[Chorus]
G#m
Don't waste your words I don't need
E B
Anything from you
G#m
I don't care where you've been or
E F#
What you plan to do
[Verse]
E Em B
I am the resurrection and I am the life
E Em
I couldn't ever bring myself
B G#m E
To hate you as I'd like
[Outro]
I am the resurrection and I am the life
I couldn't ever bring myself
To hate you as I'd like
B
Arti Terjemahan Lirik I Am The Resurrection dari The Stone Roses
Lagu “I Am The Resurrection” dari The Stone Roses menggambarkan keangkuhan sekaligus kebebasan seseorang yang akhirnya bangkit dan melepaskan diri dari hubungan yang penuh kebohongan dan pengkhianatan. Berikut terjemahannya:
Turun, turun, kau menjatuhkanku
Aku mendengar kau mengetuk pintuku
Dan aku tak bisa tidur di malam hari
Wajahmu tak punya tempat
Tak ada ruang untukmu di dalam rumahku
Aku butuh menyendiri
Jangan buang-buang kata-katamu
Aku tak butuh apa pun darimu
Aku tak peduli ke mana kau pergi
Atau apa yang kau rencanakan
Berbaliklah, berbalik, andai kau mau belajar
Ada waktu dan tempat untuk segalanya
Aku harus benar-benar memahaminya
Lepaskan saja, karena kau tak berguna
Aku tak tahan sedetik pun
Berada di dekatmu lagi
Jangan buang-buang kata-katamu
Aku tak butuh apa pun darimu
Aku tak peduli ke mana kau pergi
Atau apa yang kau rencanakan
Lempar aku batu, kenapa kau tak bisa lihat?
Kau bukan siapa-siapa, tak ada tempat, sudah habis
Lebih baik mati saja
Lidahmu terlalu panjang
Aku benci caramu menjilat dan
Membelokkan setiap kata-kataku
Jangan buang-buang kata-katamu
Aku tak butuh apa pun darimu
Aku tak peduli ke mana kau pergi
Atau apa yang kau rencanakan
Akulah kebangkitan dan akulah hidup
Aku tak pernah bisa benar-benar membencimu seperti yang kuinginkan
Akulah kebangkitan dan akulah hidup
Aku tak pernah bisa benar-benar membencimu seperti yang kuinginkan
Makna Lirik Lagu The Stone Roses I Am The Resurrection
Lirik lagu The Stone Roses I Am The Resurrection nggak bisa dibilang sederhana. Di balik nuansa nge-jam yang asyik, ada banyak lapisan makna The Stone Roses - I Am The Resurrection yang bisa lo kulik. Yuk, kita bongkar satu-satu!
1. Simbolisme Messianic yang Gak Biasa
Kalimat “I am the resurrection and I am the life” bukan cuma penggalan lirik biasa, SuperFriends. Ini diambil langsung dari Injil Yohanes di Alkitab, sebuah referensi religius yang jarang banget muncul di lagu indie rock.
Tapi The Stone Roses gunain ini bukan buat dakwah, melainkan buat menggambarkan kekuatan bangkit dari keterpurukan. Karakter dalam lagu ini udah disakitin, tapi justru merasa makin kuat, bahkan sampai ngerasa “ilahi”. Aura messianic ini bikin lagu jadi terasa megah dan penuh kepercayaan diri.
2. Konflik Emosional yang Kontradiktif
Baris “I couldn’t ever bring myself to hate you as I’d like” jadi salah satu bagian paling nyentuh di lagu ini. Lirik ini nunjukin perasaan yang relate banget: lo kesel sama seseorang, tapi terlalu sayang atau terlalu terikat buat bener-bener benci.
Ini semacam ambivalensi emosional di mana emosi yang berlawanan bergabung dalam satu waktu. Sebuah gambaran hubungan yang rumit, penuh luka, tapi masih nyisain sisa-sisa rasa.
3. Lirik Sarat Kemarahan dan Keputusasaan
Bagian awal lagu langsung nendang dengan emosi negatif: “You bring me down… I need to be alone.” Lo bisa ngerasain kemarahan, kelelahan, dan keinginan buat menjauh dari seseorang yang udah bikin lo capek.
Ini bukan lirik yang manis, tapi justru kejujurannya yang bikin kuat. Lagu ini bisa jadi pelampiasan bagi yang lagi stuck di hubungan toxic, atau yang lagi muak tapi gak tahu gimana caranya cabut.
4. Dari Kemarahan ke Euforia
Setelah bagian lirik penuh emosi, lagu ini berubah drastis jadi sesi instrumental panjang sekitar empat menit. Di sini, The Stone Roses kayak ngajak kita buat release semua perasaan lewat irama yang ngejam dan ngegroove banget.
Lagu ini ngewakilin transisi emosi dari frustrasi, jadi pembebasan. Dari kemarahan, jadi euforia. Dan ini semua dibalut dalam semangat Madchester yang rebellious tapi juga fun.
Kesimpulan
Lirik lagu The Stone Roses - I Am The Resurrection adalah bentuk luapan emosi, spiritualitas, dan kerinduan revitalisasi. Lagu ini ngasih kita izin untuk bangkit, bahkan dari hubungan paling rusak sekalipun.
Kalau lo lagi butuh soundtrack pas mau keluar dari toxic scene, lagu ini bisa jadi pilihan dan jawaban bahwa bangkit itu mungkin. Let the anthem resurrect your vibe, folks.
ARTICLE TERKINI
Article Category : News
Article Date : 04/09/2025
1 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Garindratama Harashta
16/10/2025 at 08:46 AM