4 konser terbesar di Indonesia yang paling pecah

Setelah pandemi mereda, konser dan festival musik di tanah air kembali menjamur. Kalau lo perhatiin, beberapa bulan terakhir banyak banget event-event musik yang bermunculan. Dari Westlife, Dewa 19, Blackpink, Pestapora, sampai Raisa. Lo sendiri udah nonton siapa aja nih? Siap-siap nabung ya guys! Masih ada sederet musisi yang bakal hadir ke Indonesia hingga 2024 nanti.
 

Ngomongin konser dan festival musik, ada empat acara terbesar yang pecah serta ditunggu-tunggu sama masyarakat Indonesia. Apa aja sih? 

1. Java Jazz Festival

Jakarta International Java Jazz Festival atau JJF merupakan event musik yang awet dan punya banyak penggemar. Acara ini pertama kali digelar tahun 2005 dengan 48 ribu lebih pengunjung selama 3 hari di Jakarta Convention Center (JCC). Kalau dihitung-hitung, umur Java Jazz udah 18 tahun nih. Gokil!

Java Jazz merupakan hasil inisiasi dari Peter F. Gontha, pengusaha yang juga pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Polandia. Sejak usia delapan tahun, Peter ngerasa deket sama alunan musik jazz.

Menariknya, ayah Peter yang bernama Wim Gontha, punya peran penting sebagai pendiri serta pemimpin big band di lingkungan perusahaan minyak Shell yang berlokasi di Surabaya. Band tersebut beranggotakan Bubi Chen, Jack Lesmana dan Maryono, para godfather-nya jazz Indonesia.

Dari tahun ke tahun, Java Jazz punya line up yang menarik. Meski judulnya jazz, hadir juga musisi dari lintas genre musik seperti R&B, soul, pop dan reggae. Jadi, kalau lo kesana, mungkin lo bakal ketemu penonton yang seumuran atau justru seusia orangtua lo.

Java Jazz juga dikenal di kalangan remaja lho! Event musik ini rutin membuka pendaftaran volunteer untuk mereka yang berusia minimal 17 tahun, berstatus sebagai pelajar atau mahasiswa aktif. Nonton sekaligus nambahin portfolio deh!

2. Hellprint 

Event selanjutnya mungkin sudah tidak asing bagi lo yang suka metal. Seperti badai yang membelah langit, Hellprint Festival muncul sebagai panggung bagi skena musik ekstrem di Indonesia. Dipenuhi suara distorsi gitar yang menggema, festival ini menjadi magnet bagi para penggemar metal di Indonesia. Sejak awal diadakannya  Hellprint pada 2011, event ini telah menjelma menjadi medium untuk menikmati musik-musik metal secara langsung.
 

Line-up festival ini telah memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi pecinta musik metal.  Mulai dari veteran klasik seperti Burgerkill, hingga jajaran band modern yang menggebrak seperti Jasad dan Seringai.

Di samping itu, Hellprint adalah wadah di mana komunitas metal dari berbagai penjuru Indonesia berkumpul, berbagi cerita, dan merayakan persaudaraan mereka dalam kecintaan yang mendalam terhadap metal. Pameran seni yang gelap, visual yang memukau, dan merchandise khusus yang terpilih semuanya menghadirkan pengalaman yang meleburkan musik dengan budaya, membentuk festival yang lebih dari sekadar pertunjukan, tetapi sebuah perayaan kehidupan metal di Indonesia. 

3. Pestapora

Disebut-sebut sebagai barometer festival musik Indonesia di masa mendatang, Pestapora juga nggak boleh dilewatkan begitu saja. Event ini digagas oleh Kiki Ucup, direktur dari Boss Creator. Awalnya, Ucup nggak menaruh ekspektasi tinggi pada acaranya sendiri, namun realitanya justru mengejutkan.
 

Menampilkan lebih dari 100 musisi, Pestapora sukses menghibur puluhan ribu penonton, termasuk mereka yang jauh-jauh datang dari luar kota. Pestapora jadi pengobat rindu bagi masyarakat yang sempat absen menghadiri acara musik di masa pandemi. Pestapora hadir pertama kali pada 23, 24, dan 25 September 2022 lalu di Jiexpo Kemayoran.
 

Ada 6 panggung yang disiapkan untuk para pengisi acara yang mungkin nggak pernah lo bayangkan sebelumnya. Sebut saja Inul Daratista, Andre Taulany, Kaka Slank, hingga Nassar yang bikin penonton histeris karena naik ke rigging panggung.
 

Hanya selang beberapa bulan, tiket presale Pestapora 2023 dijual untuk mengulangi kesuksesannya. Dilansir dari situs resmi Pestapora, bocoran nama-nama lineup mulai bermunculan. Diantaranya Vina Panduwinata, Naura Ayu, Aldi Taher, Ada Band, Atta Halilintar, JKT48, Armada, Gigi, Bilal Indrajaya, The Upstairs, Hindia, Raisa, Sherina, dan masih banyak lagi.
 

Nggak seperti event musik pada umumnya, Pestapora juga memerhatikan kenyamanan para penonton. Fasilitas umum seperti toilet, pop up day care, dan mushola dibangun dengan layak. Tersedia juga tenant merchandise, makanan, serta minuman yang ramah kantong.
 

Jadi, udah ngamanin tiket Pestapora 2023 lo belum?

4. 90’s Festival

Naaah, event yang satu ini lo tentunya pasti tau dong khususnya yang kelahiran 90an. Yap, 90’s Festival. 90's Festival adalah sebuah perayaan musik yang membangkitkan nostalgia era 1990-an. Festival ini menghadirkan kembali semangat musik dari masa lalu, membawa para pengunjungnya dalam perjalanan melintasi waktu untuk merayakan hits pada tahun 90-an. Dengan suasana yang sarat kehangatan dan memori, 90's Festival Indonesia menghadirkan pengalaman unik yang menghubungkan penontonnya dengan suasana pada saat mereka tumbuh pada era tersebut.

Ciri khas 90's Festival tidak hanya terletak pada musik aja. Dalam setiap detail, festival ini mencoba untuk merefleksikan esensi zaman tersebut, baik melalui tampilan visual, dekorasi, maupun pemilihan line-up. Pengunjung dapat merasakan atmosfer yang membawa mereka kembali ke era tersebut, sambil menikmati penampilan band-band yang pernah menjadi ikon pada masa itu.
 

Ketika Lo datang ke event ini, lo bakal dimanjakan dengan penampilan band-band yang kaya akan nostalgia. Mulai dari Jamrud, Potret, Wayang, sampai Dewa 19. Selain itu, juga tidak ketinggalan band-band luar, seperti Blue, Hanson, Aqua, dan yang di edisi terakhir ada Cardigans dan MR. BIG. 

Nah, itulah empat konser & event musik terbesar di Indonesia. Ayo, jangan sampai terlewat dan sampai ketinggalan. Lo bisa update informasi di IG atau pantengin websitenya langsung.