Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Ear fatigue

Sering kita dengar nasihat bahwa kita nggak boleh mendengarkan lagu lama-lama, apalagi menggunakan headset, earphone atau bahkan earbuds. Hal ini berkaitan dengan kesehatan telinga, karena musik yang diputar dengan suara yang cukup kencang dan dalam durasi yang cukup lama bisa membuat melemahnya kemampuan indera pendengaran dan berakibat pada ear fatigue. Di dunia musik hal ini ternyata banyak ditemui pada sound engineer. Kira-kira kenapa ya?

Kondisi ini Bernama Ear Fatigue

Image source: elements.envato.com/towfiqu98

Ear fatigue atau kelelahan pendengaran adalah kondisi sementara di mana seseorang mengalami gangguan pendengaran atau ketidaknyamanan setelah terpapar suara keras dan dalam waktu yang cukup lama. Ini adalah masalah umum yang dialami oleh teknisi audio, mixer, musisi, dan siapa pun yang terlibat dalam lingkungan yang terpapar suara yang tinggi.

Ternyata ada dua kondisi yang bisa menyebabkan terjadinya ear fatigue pada orang yang terus-menerus terpapar suara, yakni karena mental dan juga fisik. Penyebab mental melibatkan respons otak terhadap rangsangan suara yang berlebihan atau gangguan yang berulang-ulang. Sensory overload atau kelebihan rangsangan sensorik dapat menyebabkan penurunan sensitivitas pendengaran sementara yang mirip dengan ear fatigue. Paparan visual dan suara yang berlebihan sangat bisa memicu respon defensif otak, dan berujung pada gangguan yang disebut ear fatigue..

Sementara itu, ear fatigue juga bisa disebabkan oleh paparan fisik terhadap suara yang intens. Stereocilia, rambut halus di dalam telinga yang merespons gelombang suara, bisa aja rusak akibat paparan suara yang terlalu keras atau berkepanjangan. Stereocilia yang rusak akan menyebabkan ear fatigue. Meskipun ear fatigue biasanya bersifat sementara, tapi akibat terlalu banyak paparan suara keras secara berulang juga punya dampak buruk karena bisa aja merusak stereocilia secara permanen. Serem juga ya, Superfriends!

Kenapa Harus Menghindari Ear Fatigue?

Image source: elements.envato.com/towfiqu98

Seorang audio engineer wajib banget menghindari ear fatigue dengan alasan kesehatan pendengaran baik untuk jangka panjang dan juga kualitas kerja audio jangka pendek. Kesehatan pendengaran jangka panjang sangat penting untuk menjaga karir lo di dunia musik yang panjang dan sukses. Jika pendengaran lo terlalu rusak akibat paparan suara keras yang terjadi berkali-kali, mungkin akan sulit untuk bekerja dengan detail audio yang diperlukan dalam rekaman dan mixing. 

Kualitas kerja audio jangka pendek juga terpengaruh oleh kelelahan telinga, karena kemampuan untuk mendengar detail dan membuat keputusan audio yang baik akan menurun saat lo mengalami ear fatigue. Biasanya, setelah beberapa jam lo banyak mendengarkan berbagai musik dan suara, lo akan mulai kesulitan membedakan mana audio yang bagus dan mana yang kurang. Setelah sekitar 8 jam kerja, sensitivitas lo akan menurun, dan susah banget untuk benar-benar bisa membedakan seberapa keras suara itu. Dan yang parahnya lagi, jika lo udah terkena gangguan ear fatigue ini, lo akan kesulitan untuk membuat mixing vokal dan yang berkualitas di keesokan harinya. Nggak mau kan sampai kayak gini?

Makanya, penting banget untuk menjaga kesehatan pendengaran lo supaya nggak terkena ear fatigue. Karena bukan untuk kesehatan telinga jangka pendek aja, tapi juga untuk kesehatan jangka panjang. Lagipula, lo nggak mau kan menghasilkan mixing yang berantakan karena ear fatigue ini? Jangan sampai deh, Superfriends!

ARTICLE TERKINI

Tags:

#tips #Super News

Article Category : Tips & Gears

Article Date : 24/07/2023

Supermusic
Admin Music
Supermusic
Admin Music
Penulis artikel dan penggila musik rock/metal yang setiap hari ngulik rilisan baru, liputan gig, dan cerita di balik panggung band legendaris. Gue percaya musik keras itu bukan cuma suara, tapi energi dan gaya hidup. Konten gue disajikan dengan detail dan semangat yang sama garangnya sama musik yang gue bahas. Superfriends yang hidupnya nggak bisa lepas dari riff gitar dan gebukan drum pasti betah nongkrong di sini. Tiap artikel gue bikin biar lo ngerasa kayak lagi ada di depan panggung.

Source:https://makethatlouder.com/what-is-ear-fatigue/

3 Comments

Comment
Charlie Hutabarat

Charlie Hutabarat

28/08/2025 at 05:47 AM

Like
Yohanes Hariono

Yohanes Hariono

30/09/2025 at 05:46 AM

Selingi ngopi+rokokan biar frezz bossquu!👍
Cands

Cands

10/10/2025 at 17:12 PM

Kelaz
Other Related Article
image article
Tips & Gears

Cara Sederhana Merawat Gitar Akustik dan Listrik Biar Awet

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Zoom VE-22 Vocal Performer: Revolusi Performa Vokal Digital dalam Genggaman

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Behringer P16-HQ: Monitor Pribadi Digital yang Siap Tempur di Panggung dan Studio

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Canvas Line Isolator: Solusi Profesional untuk Masalah Ground Loop di Sistem Audio

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive