Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Thumbnail

Author : Admin Challenge

Article Date : 01/12/2023

Article Category : News

Parkour dikenal sebagai olahraga urban yang menuntut keahlian melompat, berlari, dan melewati berbagai rintangan dengan gaya yang khas. Jenis olahraga ini semakin populer di kalangan masyarakat Indonesia.

Hal ini ditandai juga dengan munculnya banyak komunitas parkour di berbagai kota-kota besar di Indonesia. Tandanya, ada banyak sekali pecinta olahraga ekstrim ini.

Nah, bagi lo yang tertarik untuk terjun ke dunia parkour atau mungkin sudah memiliki pengalaman dalam olahraga ini, penting untuk terhubung dengan komunitas-komunitas parkour di sekitar lo. Dalam artikel ini, kita akan membahas daftar komunitas parkour di beberapa kota besar di Indonesia yang bisa lo jadikan tempat untuk berkumpul, berlatih, dan menjalin kebersamaan.

Komunitas Parkour Jakarta

Image source: sinyalmagz.com

Di ibukota, Jakarta, terdapat komunitas parkour yang aktif dan memiliki kegiatan rutin. Komunitas parkour Jakarta menjadi wadah bagi para traceur (sebutan untuk praktisi parkour) untuk bertukar pengalaman, teknik, dan juga menjalani latihan bersama. Komunitas ini sering mengadakan sesi latihan di taman-taman kota atau area terbuka lainnya.

Komunitas ini sebenarnya juga merupakan bagian dari Parkour Indonesia yang terdiri dari beberapa regional lain seperti Malang dan Jogja. Dengan kata lain, ini adalah cabangnya yang ada di Jakarta.

Kalau komunitas Parkour Indonesia sendiri sudah terbentuk dari sekitar tahun 2007. Waktu itu, beberapa anggotanya juga tergabung dalam forum internasional. Mereka sering menggelar lokakarya dan event-event yang dapat meningkatkan keterampilan parkour lo.

Komunitas Parkour Surabaya

Image source: facebook.com/ Parkour Surabaya

Jika lo berada di Surabaya, lo bisa gabung di Komunitas Parkour Surabaya. Layaknya Komunitas Parkour Jakarta, komunitas parkour ini juga merupakan bagian dari Parkour Indonesia.

Anggotanya sangat beragam, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Perkembangan olahraga parkour di Surabaya bisa dibilang relatif cepat perkembangannya. Olahraga yang awalnya dipopulerkan oleh David Belle ini banyak sekali diminati oleh kalangan remaja Surabaya.

Pada awal terbentuknya, Komunitas Parkour Surabaya hanya terdiri dari lima anggota saja, yaitu mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Tempat latihannya dulu juga lebih sering di kampus ITS.

Semakin lama, olahraga ini pun dikenal banyak orang. Mulai dari latihan rutin di ITS, akhirnya banyak orang lain yang tertarik. Sejak saat itu, anggota komunitas ini terus bertambah, bahkan hingga sekarang.

Anggota yang baru bergabung langsung diberi bekal dengan kemampuan parkour dasar oleh instruktur senior. Sebelum bisa melakukan parkour, setiap peminatnya harus punya mental dan fisik yang kuat. Itulah prinsip yang ditanamkan oleh komunitas ini. Tanpa kepercayaan diri yang tinggi dan fisik yang kuat, maka akan sulit untuk menguasai gerakan-gerakan parkour yang sulit.

Komunitas Parkour Jogja

Image source: facebook.com/ JUMPalitan

Di Jogja, komunitas parkour ini dikenal dengan JUMPalitan. Dalam Bahasa Jawa, “jumpalitan” sendiri berarti “jungkir balik”. Uniknya, nama ini diambil dari obrolan yang sering dibahas oleh pecinta parkour di Jogja saat ingin berlatih. Mereka biasa mengajak rekan-rekan untuk berlatih dengan istilah “jumpalitan”.

Nah, sejak saat itu, mereka sepakat menamai komunitas parkour Jogja sebagai Jumpalitan. Di samping itu, nama Jumpalitan juga punya singkatan sendiri.

Huruf ‘J’ berarti Jogjakarta, di mana komunitas ini berada. Huruf ‘U’ singkatan dari Ubiquitous yang berarti ada di mana-mana. Maksudnya, para anggotanya bisa berlatih di mana saja. Sedangkan huruf ‘M’ merepresentasikan Multitude yang artinya keberagaman. Hal ini menandakan bahwa anggota komunitas parkour Jogja berasal dari daerah yang beragam dengan latar belakang yang berbeda.

Nah, kalau huruf ‘P’ mewakili Parkour alias olahraga ini sendiri. Sedangkan “Alitan” merupakan tambahan yang menunjukkan nuansa Jawa.

Komunitas Parkour Tangerang