Superfriends, The Game Awards 2022 baru aja berakhir kemarin. Elden Ring terpilih sebagai Game of The Year tahun ini. Gimana nggak, Elden Ring berhasil menyabet total 4 penghargaan bergengsi mulai dari Game of The Year, Best Game Direction, Best Role Play Game, dan juga Best Art Direction.
Nah, dengan banyaknya penghargaan prestisius yang diraih, Elden Ring juga berhasil menyingkirkan 2 finalis lainnya sebagai Game of The Year, yaitu God Of War: Ragnarok, Horizon Forbidden West, dan juga Stray.
Padahal, Stray dan God of War: Ragnarok juga, sebenarnya menyabet gelar yang nggak main-main, Bro. Stray sebagai game paling menyita perhatian seluruh game enthusiast seluruh dunia, mampu membawa pulang 2 gelar bergengsi. Mulai dari Best Debut Indie Game, dan juga Best Indie Game.
Gimana dengan God of War: Ragnarok? Nah, game ini juga berhasil meraih 5 penghargaan prestisius mulai dari Best Narrative, Best Score/Music, Best Audio Design, Best Performance, Innovation in Accessibility, dan juga Best Adventure/Action Game. Dengan penghargaan sebanyak itu, kenapa God of War: Ragnarok masih belum jadi best Game of The Year ya? Mari kita bahas!
Dilansir dari sportskeeda.com, ada 5 alasan kenapa God of War: Ragnarok belum bisa jadi game terbaik tahun ini. Pertama, eksplorasi game yang terbatas, game yang berpusat pada Kratos ini emang bukan game open world, walaupun sebenarnya, gameplay dari game ini punya jalur cerita yang non-linear, yang mirip dengan game open world.
Kedua, kurang beragamnya gaya permainan, nggak seperti Elden Ring dimana player bebas berkreatifitas dalam memilih senjata dan gaya bertarung, God of War: Ragnarok, terbatas di 3 senjata yang kurang dalam diversifikasi pertarungan.
Ketiga, ketergantungan pada NPC, ketergantungan ini mengurangi sensasi menyelesaikan teka-teki di dalam game, banyaknya bantuan yang diberikan NPC selama player menyelesaikan puzzle, dirasa kurang menantang bagi banyak player.
Keempat, nggak seoriginal Elden Ring, God of War: Ragnarok memang melanjutkan sukses dari game God of War yang telah rilis sebelumnya di tahun 2018, banyak player yang merasa kekurangan dalam mendapatkan sensasi baru dalam bermain game, karena banyak hal yang mirip dengan seri game sebelumnya.
Kelima, kurangnya replayability, coba lo bandingkan dengan Sekiro: Shadows Die Twice, yang menawarkan replayability yang cukup asik, God of War: Ragnarok nggak punya itu. Jadi, kalau lo udah tamatin cerita utamanya, lo nggak akan dapet reward yang oke kalau lo balik lagi setelah lo tamatin.
Nah, jadi itulah 5 alasan kenapa God of War: Ragnarok nggak kepilih jadi Game of The Year nih, Superfriends! Menurut lo gimana? Dengan awards sebanyak itu, harusnya God of War: Ragnarok jadi yang terbaik tahun ini? Lo tim Elden Ring atau God of War: Ragnarok?
ARTICLE TERKINI
1
Carlos Ulberg Bikin Heboh UFC Fight Night Perth: KO Gila Dominick Reyes di Ronde Pertama!
2
Galatasaray vs Liverpool: Nama Chiesa Hilang dari Skuat, Arne Slot Ungkap Alasannya
3
The Brandals Rilis Single "Jari Kasar" Bareng Sukatani
4
Mike Tyson Blueprint System: Hack Pukulan yang Bikin Lawan KO dalam Detik!
5
Pemain AC Milan Terkejut Sama Luka Modric: Kok Dia Bisa Lari Kayak Gitu di Umur 40 Tahun?
Article Category : E-sport
Article Date : 13/12/2022
Source:https://www.sportskeeda.com/esports/5-reasons-god-war-ragnarok-missed-game-year-2022
0 Comments
Other Related Article
1
/
10
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :