Tiga Pendaki Ini Bakal Tinggal 100 Hari Di Gunung Merbabu

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Kebanyakan dari kita yang udah pernah naik gunung di Indonesia, untuk durasi normal pendakian dengan ketinggian 3000-an mdpl paling cuma 2-3 hari kan? Ya paling lama 4 hari lah ya bro, itu pun kadang kita udah homesick.

Sekarang gimana kalau 100 hari di gunung? 100 hari kurang lebih 3 bulan lebih sedikit kan. Wah, tapi tiga pendaki ini bakal tinggal di Gunung Merbabu selama 100 hari. Sampai artikel ini ditulis, mereka udah memasuki hari yang ke 33.

Ketiga pendaki tersebut berasal dari Kota Salatiga (Raka Metta Wantoro), Kabupaten Semarang (Dani Adi Kusuma), dan Kabupaten Gunung Kidul (Bayu Ramadhon).

3 Pendaki 100 Hari Merbabu

100 hari di Gunung Merbabu yang dilakoni tiga pendaki ini bukan karena mereka nggak ada kerjaan, tapi mereka membawa misi mulia yaitu pelestarian alam di Merbabu. Ada banyak hal yang mereka lakukan di sana seperti restorasi puncak Kentheng Songo, sosialisasi pendakian dan konservasi, upacara Kemerdakaan RI, dan klimaksnya ada di upacara Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 2017 nanti.

Detail teknisnya kurang lebih seperti konservasi jenis tanaman dan binatang serta jalur pendakian. Selain konservasi, mereka juga melakukan perbaikan sanitasi air, perbaikan tanda penunjuk arah, hingga sosialisasi terhadap pendaki supaya nggak buang sampah sembarangan.

Gunung Merbabu

Sosialisasi tentang teknik rescue dan etika pendakian juga mereka lakukan. Aksi-aksi mereka ini patut diapresiasi karena telah melakukan aksi nyata mencitai alam.

Kegiatan aktivitas sosial pelestarian alam in banyak didukung oleh pecinta alam lainnya. Berbagai bantuan logistik pasti datang ke sana. Beberapa komunitas pun siap membantu mereka seperti memantau kondisi dan pengecekan kesehatan. Buktinya ada pendaki yang tiba-tiba bawain pizza buat 3 pendaki ini.

Source

Aktivitas "nekat" seperti ini nggak bisa dilakukan sembarangan orang bro. Cuma pendaki yang berpengalaman yang siap jiwa raga yang bisa ngelakuin ini. Contoh-contoh ekstrim seperti ini semoga bisa membuka mata kita semua untuk lebih peduli lagi dengan alam.

Untuk yang masih penasaran, lo bisa tonton videonya di atas.

Goodluck, bro!

Featured Image Source

Referensi Artikel : hipwee.com

ARTICLE TERKINI

Remuk Lebam, Album Terbaru ARC YELLOW

Sesuai Prediksi! Clair Obscur: Expedition 33 Sukses Dominasi Total GOTY 2025! Cek List Lengkap Seluruh Pemenangnya Disini!

Siap Ditinggal Mo Salah, Liverpool Bakal Gas Rekrut Antoine Semenyo

Music Video Down For Life “The Betrayal” Resmi Rilis

Arai Agaska: Senjata Baru Indonesia di WorldSPB 2026 Yang Siap Guncang Panggung Dunia! Eropa Harus Waspada Nih!

Tags:

#Extreme #Hiking #merbabu

Article Category : Wilderness

Article Date : 24/08/2017

About Us

Superadventure

Superadventure
Admin Adventure

Penulis artikel petualangan outdoor dan ekstrem yang bawain kisah mendaki tebing, arung jeram, sampai menjelajah jalur off-road. Buat gue, petualangan itu lebih dari sekadar jalan-jalan, ini soal uji mental dan fisik. Tiap cerita gue kemas biar Superfriends kebawa sensasinya. Gue pengen lo yang baca ngerasa termotivasi buat keluar dari zona nyaman. Kalau lo suka tantangan alam, artikel di sini bakal bikin lo pengen langsung berangkat.