Gua Selarong, gua yang berlokasi di sekitar 14 km barat daya kota Yogyakarta ini merupakan saksi sejarah perjuangan seorang Pangeran Diponegoro melawan penjajah Belanda. Gua yang terletak di tengah perbukitan batu padas ini sudah pasti menyimpan nilai historis yang tinggi. Walaupun terletak di lokasi yang cukup terpencil, yaitu di Dukuh Kembang putihan, Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akses jalan menuju gua cukup baik untuk bisa dilintasi para wisatawan dengan nyaman.
Berdiri Patung Pangeran DiponegoroKetika Anda memasuki kawasan Gua Selarong, sebuah patung Pangeran Diponegoro yang sedang menunggang kuda akan menyambut Anda. Selain itu Anda juga akan disambut oleh pepohonan hijau yang tumbuh di perbukitan kapur. Gua Selarong memang berada di atas bukit kapur dan pengunjung harus naik dengan menapaki tangga terlebih dahulu untuk sampai ke mulut gua.
Di bukit tersebut sebenarnya terdapat dua buah gua. Gua yang pertama yang terletak di sisi timur bernama Gua Putri dan yang berada di sebelah barat bernama Gua Kakung. Walaupun dinamakan gua, sebenarnya Gua Selarong bukan sebuah gua yang mempunyai jalan berliku sampai bawah tanah. Gua Selarong lebih mirip sebuah cekungan yang ada di bukit kapur dengan kedalaman masing-masing tidak lebih dari 10 meter. Di tempat inilah Pangeran Diponegoro berjuang melawan penjajah Belanda.
[bacajuga url=4935]
Air Terjun dan Sumber Mata Airgua, di kawasan ini Anda juga bisa menikmati keindahan sebuah air terjun yang terletak di sisi barat Gua Selarong. Tinggi air terjun ini sekitar 15 meter dan keberadaannya melengkapi pesona alam di sekitar kawasan Gua Selarong.
Berjarak sekitar 100 m dari air terjun, tepatnya di sisi selatannya, Anda akan bsia melihat sebuah sumber mata air bernama Sendang Manik Moyo. Sumber mata air dipercaya oleh masyarakat sekitar sebagai tempat mandi Pangeran Diponegoro. Tidak jauh dari lokasi Sendang Manik Moto, ada satu lagi sumber mata air lainnya yang bernama Sendang Umbul Mulyo yang sering dipakai untuk mencuci dan memasak.
Biaya yang diperlukan untuk untuk masuk ke kawasan ini terbilang sangat murah, hanya Rp. 2000 per orang. Biaya lain yang harus Anda keluarkan hanyalah biaya parkir apabila Anda membawa kendaraan sendiri. Biaya yang sangat murah untuk menelusuri sejarah bangsa sambil menikmati keindahan alam Gua Selarong.

ARTICLE TERKINI
Article Category : Wilderness
Article Date : 05/02/2016
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :