Goa Lorong Kereta, Nggak Cuma Ekstrim tapi Lo Harus Mandi Lumpur Bro!

Mengeksplore alam perut bumi Indonesia emang ga ada habisnya. Lo bisa melihat keindahan alam yang terpatri pada dinding-dinding gua hampir diseluruh bagian daerah di pulau Jawa maupun Kalimantan atau Sumatera. Bebatuan stalagnit dan stalagmit hasil pengikisan selama ribuan tahun mampu membuat dekorasi bak lampu kristal bergelantungan. Terlebih lagi dibarengi dengan wisata lokal seputar goa yang sudah rapi dan siap untuk dikunjungi. Salah satu gua unik yang ada di wilayah Jawa Tengah yaitu Gua Lorong Kereta. Apakah keunikan dari gua tersebut? Yuk disimak.

Gua Lorong kereta berada di Desa Wisata Siwarak Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Gua ini berada beberapa meter dibawah permukaan laut. Sebagai konsekwensinya lo harus kuat menahan berat badan dengan lutut dan leher lo karena mulut gua hanya setinggi kurang dari 100 meter sehingga harus menunduk, berjongkok atau terkadang merangkak. Dengan jalan yang sempit, lo harus berjalan satu persatu, jangan lupa melengkapi diri dengan senter, helm serta alat pengaman lainnya. Seperti halnya gua khas di Indonesia lainnya, tetesan air terus bercucuran. Langit gua dipenuhi oleh garisan alam layaknya rel kereta api.

[bacajuga url=57905]

Beberapa patahan dari bebatuan gua terlihat seperti jalan menuju lorong gua selanjutnya. Kontur tanah dalam gua cukup rapuh. Jalanan licin serta berlumpur semakin membuat gua terlihat eksotis. Lo harus ekstra hati-hati kalau ga mau tercebur dan bermandi lumpur. Kalaupun iya, asik juga sih, namanya juga berpetualang. Kalo lo cukup beruntung, cuaca lumayan bersahabat, tetapi lo bisa aja bagai menerobos arus sungai karena hujan akan membanjiri seisi gua sebatas lutut orang dewasa. Lumpur pastinya akan membasahi semua pakaian lo. Disarankan tidak membawa peralatan elektronik. Kalau iya, pastikan bisa aman dari air.

Track gua pun tidak melulu berlumpur dan horizontal. Lo juga diajak untuk bervertikal seperti menanjak dan memanjat tebing yang bagian dari track gua. Nah, disini lo harus berlatih juga sedikit tentang bagaimana trick memanjat tebing dengan peralatan minim. Bebatuan gua pun ada yang fenomenal dan ga bisa ditemui di tempat lain. Salah satunya yaitu dikenal warga sebagai Dewi Sri. Bebatuan menyerupai patung yang bertempat di tengah gua. Jadi harus tetap waspada walaupun tinggi atap gua sudah cukup memungkinkan untuk berdiri tegak. Kalo siap beruji nyali, cukup siapkan 120 ribu per orang sudah termasuk sewa perlengkapan dan pemandu.