Caving atau susur gua merupakan salah satu kegiatan ekstrem yang saat ini mulai banyak digemari. Bahkan saat ini di wilayah Jawa sendiri sudah banyak bermuculan destinasi gua yang bisa kalian eksplorasi baik untuk yang masih amatir maupun professional dengan bantuan tim pemandu khusus. Di Malang, lebih tepatnya di Kedungsalam, Kec. Donomulyo terdapat sebuah gua bawah tanah yang sangat indah. Masyarakat di sana menamainya dengan sebutan Gua Lo. Jika dari pusat kota Malang, lokasi ini dapat ditempuh dengan perjalanan sekitar 1,5 jam.
Gua Lo sebenarnya termasuk pintu masuk rangkaian gua bawah tanah yang memiliki total jarak tempuh mencapai 10 km bila diteruskan sampai di titik gua terakhir. Mulai dari Goa Lo, kalian akan melewati vertical entrance dengan kedalaman sekitar 6 meter. Perjalanan menempuh jarak sekitar 5 km dan berakhir di mulut Gua Bangi. Para pemula bisanya akan memutuskan untuk berhenti di sini dan kembali lagi ke permukaan di stop point.
[bacajuga url=55639]
Di sepanjang perjalanan antara Goa Lo dan Bangi ini, kalian akan dimanjakan dengan pemandangan menakjubkan dari ornament karst dan batuan kristal yang terdapat di dinding dan langit – langit goa. Di tengah perjalanan, kalian juga bisa berhenti untuk menikmati aliran sungai di bawah tanah yang relatif tenang.
Sebenarnya Gua Lo lebih cocok buat kalian yang ingin melakukan kegiatan caving dengan pengalaman mengesankan tetapi dengan rute yang tidak terlalu ekstrem. Hal ini berbeda jika penjelajah yang menginginkan petualangan yang lebih memacu adrenalin, kalian bisa meneruskan perjalanan dari Gua Bangi ke Gua Sirsat dan Gua Banyu. Kondisi rute yang dilalui di sana lebih ekstrem dan memerlukan kemampuan caving yang lebih tinggi. Untuk masuk lewat mulut gua yang lokasinya dekat dengan pancuran air terjun, kalian harus berjuang keras karena air tersebut masuk bersamaan di mulut gua.
Tingkat keamanan yang tinggi dan keahlian khusus sangat diperlukan saat proses masuk di mulut gua ini. Sekitar 2 km menuju pintu keluar Gua Sirsat, kalian harus merangkak dan lebih banyak berkubang dibandingkan Gua Lo. Sebenarnya jika dibandingkan dengan ornament bebatuan yang terdapat di Gua Lo, ornament Gua Banyu dan Sirsat tidak begitu variatif mengingat debit airnya lebih banyak sehingga batuan berevolusi lebih lambat. Terlepas dari itu, kalau kalian tertarik untuk melakukan caving, pastikan bahwa kondisi fisik kalian sedang prima.
ARTICLE TERKINI
Article Category : Wilderness
Article Date : 26/04/2016
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :