George Kourounis terlihat berdiri di tepi sebuah kawah gunung berapi yang berisi lahar panas berwarna merah. Lava pijar dari batuan cair tersebut hanya beberapa langkah dari Kourounis yang mengenakan jas pelindungnya. Kouronis mengatakan bahwa itu adalah jendela menuju ke neraka. Kourounis itu sendiri merupakan seorang penjelajah sekaligus documentarian. Beberapa waktu yang lalu, ia bersama dengan Sam Cossman yang juga merupakan seorang penjelajah dan pembuat film mencoba melakukan hal nekat dengan menyelam ke dalam kawah Marun. Kawah tersebut berada di dalam gunung berapi aktif di kepulauan Vanuatu, Pasifik Selatan.
Dua orang ini sepertinya sama sekali tidak memiliki rasa takut terhadap resiko dan bahaya besar yang mengintainya. Tanpa merasa takut, duo petualang ini melakukan penjelajahannya dengan membawa kamera untuk mengabadikan petualangan mereka yang tergolong nekat ini. Mereka menggunakan GoPro dan Canon 5D Mark III untuk mengabadikan momen yang menenangkan tersebut.
[bacajuga url=55264]
Sebenarnya turun ke kawah Marum telah menjadi impian Kourounis selama bertahun – tahun. Baginya pengalaman ini sangat berkesan sekaligus menyenangkan. Kourounis, Cossman bersama dengan dua orang pemandu lainnya yakni Brad Ambrose dan Geoff Mackley telah menghabiskan waktu selama 4 hari di gunung berapi. Dalam kurun waktu tersebut, mereka telah dua kali turun ke kawah. Dalam petualangan tersebut ia turun sedalam 1200 kaki. Menurutnya ia masuk ke tempat yang kedalamannya memiliki tinggi setara Empire State Building.
Dokumentarian yang mengkhususkan diri untuk mengabadikan kekuatan alam yang ekstrem ini sebenarnya sudah tidak asing dengan petualangan yang ekstrem dan berbahaya. Apalagi ia juga merupakan pemburu topan dan menikah di dekat gunung api yang sedang erupsi. Namun menurut Kourounis perjalanannya ke Marum tersebut merupakan salah satu pengalamannya yang paling mengesankan.
Melakukan petualangan ke Marum ini bagi Kourounis seperti mendaki Everest namun secara terbalik. Selama petualangan, mereka juga harus berhadapan dengan cuaca buruk, panas yang luar biasa dari lahar, hujan asam yang sangat kuat, dan berbagai hal gila lainnya. Bahkan Kourounis juga menceritakan bahwa saking dekat jaraknya dengan lava, percikan lava tersebut melubangi jas hujan dan beberapa bagian kameranya.
ARTICLE TERKINI
Article Category : Wilderness
Article Date : 27/07/2016
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :