Cahaya Dari Surga Beserta 4 Aktivitas Di Gua Jomblang

Bro, lo ingin melihat cahaya yang datangnya dari surga? Tentu saja hal itu bukan hanya isapan jempol belaka. Karena hal ini dapat lo lihat di dalam sebuah gua di Yogyakarta. Lebih tepatnya di kawasan Gunungkidul bro.

Yang harus lo lakukan ialah langsung saja datang ke Gua Jomblang. Gua yang memiliki sekumpulan cahaya indah nan menerobos masuk hingga perut bumi. Fenomena alam yang biasa disebut dengan ray of light ini sebenarnya merupakan hal yang biasa.

[readalso url=7302]

Namun yang membuat hal itu unik ialah dengan kedalaman di Gua Jomblang ini sendiri yang mencapai 90 meter. Sehingga membuat perpaduan antara cahaya tersebut menjadi sangat indah untuk dilihat. Gua Jomblang juga masuk ke dalam deretan gua yang ada di dalam kawasan Gunung Sewu.

Gua ini juga terbentuk dari proses geologi amblesnya tanah di atas beserta vegetasinya pada ribuan tahun yang lalu. Vegetasi yang ikut ambles ke dalam gua dan tumbuh subur ini disebut juga dengan nama hutan purba, karena jenis tanamannya sangat berbeda dengan tanaman yang ada di permukaan tanah.

Perlu diketahui pula bahwa Gua Jomblang ini merupakan ikon geopark di dunia saat ini. Hal tersebut terjadi setelah kawasan Gunung Sewu ditetapkan oleh UNESCO sebagai anggota baru Global Geopark Network pada September 2015.  Dari hal ini lah eksistensi dari gua ini kembali melejit di mancanegara.

Gua Jomblang ini sendiri merupakan sebuah gua yang vertikal dengan mulut gua berbentuk sumuran. Siapun yang ingin masuk ke dalam gua ini harus menggunakan seutas tali. Dan bukan hanya tali biasa yang digunakan bro.

Demi menjaga keamanan dari orang yang ingin turun ke dalam gua ini, maka penggunaan tali kernmantle alias tali yang biasa digunakan untuk aktivitas outdoor. Meskipun berukuran kecil, namun tali ini sangat kuat. Bahkan bisa menopang berat hingga ratusan kilogram.

Oleh sebab itu, untuk masalah keamanan lo enggak perlu khawatir lagi. Sebab standard keamanan di tempat ini sangatlah tinggi. Lalu, untuk melihat cahaya yang sangat terkenal itu, lo harus melewati sebuah chamber besar yang biasanya pada saat musim penghujan turun akan sangat licin.

Chamber yang memiliki panjang sekitar 300 meter ini menghubungkan dengan Gua Grubug. Nah, cahaya nan indah akan lo temukan di ujung dari chamber ini. Pastikan lo datang di waktu yang tepat yaa bro, karena jika lo datangnya kesiangan maka lo akan kehilangan momen indah tersebut.

Caving

Cahaya Di Dalam Gua Jomblang. Credit: travel.kompas.com

Tentu saja pada saat pertama kali menginjakan kaki lo di kawasan ini, caving merupakan aktivitas yang seru untuk lo lakukan. Ada beberapa jalur untuk masuk ke dalam Gua Jomblang. Lalu dari tingkat ketinggian dari jalur tersebut juga beragam bro.

Ada yang memiliki ketinggian 40-80 meter. Salah satu jalur yang paling sering digunakan ialah jalur VIP. Jalur ini terbagi menjadi 2 tipe, 15 meter pertama merupakan sebuah slope yang bisa ditapaki dengan kaki, lalu 20 meter selebihnya menuruni lintasan tali.

Untuk orang yang sudah terlatih tentunya akan masuk dari Gua Grubug dengan lintasan setinggi 90 meter. Setelah sampai di dasar Gua Jomblang, lo harus trekking di lorong gua yang lembab sejauh 300 meter untuk bertemu cahaya yang terkenal tersebut. Namun dari semua usaha yang lo lakukan akan terbayarkan dengan apa yang akan lo dapatkan.

Rappeling & SRT-an

Aktivitas Rapling Di Gua Jomblang. Credit:bbtjogja.com

Untuk bisa menulusuri gua ini tentunya lo harus bisa Rappeling bro. Memang terlihat sedikit menakutkan, namun hal ini harus lo taklukan agar bisa mencapai apa yang lo inginkan. Aktivitas bergelantungan di seutas tali dengan ketinggian puluhan meter akan menjadi salah satu pengalaman yang tak terlupakan.

Selama lo menggunakan perlengkapan yang lengkap, keamanan lo pasti terjamin bro. Tak hanya itu saja bro, pada saat lo ingin naik ke atas dari gua ini, tentunya harus menggunakan teknik SRT (Single Rope Techique).

Namun tak perlu khawatir apabila lo masih baru dalam hal aktivitas caving atau outdoor, tenang saja karena ada teknik hauling. Jadi lo tinggal duduk manis di sit harnest lo dan orang-orang akan menarik lo ke atas.

Hunting Foto

Spot Foto Yang Terdapat Di Gua Jomblang. Credit: lifestyle.okezone.com/

Gua Jomblang sendiri merupakan tempat yang memiliki banyak spot indah untuk berfoto. Untuk itu, buat lo yang memiliki hobi fotografi, gua ini merupakan sebuah kanvas yang akan seru sekali. Pada saat orang-orang turun menggunakan tali kernmantle, momen ini bisa dijadikan sebuah foto yang bagus tentunya.

Tak hanya itu saja, banyak momen-momen yang layak untuk lo abadikan. Banyak juga deretan tanaman yang bisa dijadikan sebagai bahan untuk lo foto bro. Namun perlu diperhatikan juga untuk keselamatan lo yaa bro. Karena akan terdapat banyak spot yang licin serta berbahaya.

Serta jangan lupa unutk mengabadikan fenomena ray of light yang indah tersebut. Karena hal itu merupakan sebuah ikon dari tempat ini.

Lokasi Gua Jomblang

Keindahan Gua Jomblang. Credit: pinterest.com

Gua Jomblang ini sendiri terletak di Padukuhan Jetis Wetan, Desa Pancarejo, Kecamatan Semanu, Gunungkidul. Lokasinya juga tidak jauh dari obyek wisata Kalisuci. Dari pusat kota Yogyakarta, tempat wisata ini dapat ditempuh dengan waktu kurang lebih 1,5 jam.

Dengan rute yang bemulai dari Yogyakarta – Jl. Wonosari – Piyungan – Patuk – Wonosari – Semanu – Pacarejo. Dari jalan beraspal lo harus melanjutkan perjalanan melalui Jl. Makadam di tengah kampong dan ladang warga. Patokannya ialah jikalau lo sudah menemukan resort, maka lo sudah sampai di gua tersebut.

[readalso url=7323]

Jadi bagaimana bro dengan informasi mengenai Gua Jomblang di atas? Semoga dapat berguna sebagai panduan pada saat lo berkunjung ke sana, serta jangan lupa untuk selalu kobarkan semangat petualang lo serta jangan lupa untuk selalu bereksplorasi yaa bro.