Aki merupakan salah satu bagian terpenting dari sistem kelistrikan sebuah kendaraan, termasuk sepeda motor. Dengan benda kecil ini, seluruh perangkat elektronik kendaraan digerakan, dari mulai dinamo starter, rihting dan bagian lainnya.
Fungsi utama aki sendiri adalah sebagai sumber tenaga listrik, menyimpan sekaligus mengalirkan energi listrik tersebut kepada komponen-komponen yang membutuhkannya. Ketika mesin dihidupkan, komponen yang satu ini akan mendapatkan energi listrik dari alternator.
Nah, energi listrik ini nantinya akan disimpan ketika motor trail tidak digunakan dan dimanfaatkan kembali ketika mesin dinyalakan. Tentu saja seluruh proses ini akan berjalan normal kalau aki dalam kondisi sehat. kalau sudah ngedrop atau soak, mau tidak mau kick starter pun harus digunakan.
Ada dua pilihan
Di pasaran sendiri, ada dua aki yang cukup dikenal, yakni aki kering dan aki basah, dimana kedua jenis aki ini punya kelebihan dan kekurangan sendiri. contohnya saja aki kering, dimana jenis aki ini dinilai memiliki perawatan yang sangat mudah, tapi harganya lebih mahal.
[bacajuga url=59601]
Di sisi lain, aki basah menjanjikan harga yang lebih ramah di kantong. Tapi kekurangannya, aki basah sangat mudah menguap, terlebih di Indonesia yang merupakan negara tropis yang cenderung hangat. Dengan kata lain, aki kering lebih direkomendasikan untuk penggunaan di Indonesia.
Bagaimana dengan motor trail?
Sebenarnya tidak ada bedanya antara motor trail dan motor untuk jalanan biasa. Hanya saja, khusus untuk motor trail, penggunaan aki kering lebih direkomendasikan. Alasannya, selain faktor kondisi alam yang lebih hangat, kinerja mesin pun lebih berat hingga rawan panas.
Kondisi pemanasan mesin inilah yang secara tidak langsung akan membuat umur pakai aki basah jadi lebih pendek. Selain itu, performa sepeda motor secara keseluruhan pun akan kurang maksimal. Jadi, mau tidak mau Lo harus mengupayakan untuk menggunakan aki kering bagi motor trail.
FYI, aki kering sendiri pada dasarnya sama-sama aki basah, dimana keduanya sama-sama menggunakan cairan elektroda atau yang dipasaran biasa disebut dengan air aki. Cuman bedanya, aki kering menggunakan cairan yang lebih padat dengan bentuk gel. Maka jadilah air aki ini disebut aki kering.
Dengan kata lain, penyebutan istilah yang lebih tepat bagi kedua jenis aki ini adalah, aki cair untuk jenis aki basah, dan aki gel untuk jenis aki kering. So, nggak bingung lagi kan dalam memilih aki kering atau aki basah untuk motor trail?
ARTICLE TERKINI
Article Category : Wilderness
Article Date : 06/09/2016
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :