Jangan Bikin Malu, Aturan Ini Harus Lo Lakuin Kalau Lagi Makan di Jepang!

Kalau di Indonesia sih biasanya sebelum menyantap makanan harus difoto dulu ya, bro? Eh, nggak dong yang benar tuh berdoa dulu sebelum makan, bro. Tentu saja berdoa memang menjadi aturan yang wajib dilakukan sebelum menyantap makanan. Tapi, berbeda negara maka berbeda juga aturan yang berlaku dalam hal menyantap makanan ini.

Di Jepang, aturan yang berlaku ketika sedang makan memang cukup unik dibandingkan aturan makan yang biasanya. Simak nih beberapa aturan yang harus dilakukan sebelum lo mencicipi makanan lezat di Jepang!

[readalso url=21492]

Mengucapkan “Itadakimasu!”

Budaya ini jelas sudah pada tahu kan, bro? Yap, orang Jepang akan mengucapkan “itadakimasu” ketika mau mulai menyantap makanan. Secara harfiah, ucapan tersebut merupakan sebuah ungkapan terima kasih kepada makanan dan untuk semua orang yang telah berkontribusi sehingga makanan lezat tersebut tersaji dengan baik.

Kalau setelah selesai makan pun biasanya mereka akan mengucapkan “gochisousama deshita”, yang berarti terima kasih atas makanannya. Kurang lebih memang sama seperti berdoa dan bersyukur atas makanan tersebut ya, bro.

Respek dengan Makanan yang Disajikan

Kalau disuguhi makanan untuk dicoba, biasanya lo bakal langsung makan atau malu-malu untuk cobain, bro? Nah, kalau di Jepang, makanan itu merupakan berkah jadi untuk menghargainya bisa mencicipi sedikit, nggak harus banyak. Yang penting adalah sudah mencoba makanan tersebut dan menjadi penghormatan kepada seseorang yang memasaknya juga. Jadi nggak cuma manusia aja yang dikasih respek, makanan pun juga begitu ya, bro.

Melakukan Bunyi “Slurp” Saat Makan Ramen

Jalan-jalan ke Jepang, nggak pas kalau belum mencicipi makanan yang paling khas dari negara ini. Yap, jangan sampai nih lupa untuk mencicipi ramen kalau lagi berkunjung ke Jepang. Tapi, makan ramen pun ada aturan yang harus dilakukan, bro.

Biasanya ketika menyeruput mie berkuah akan menimbulkan bunyi “slurp”, dan bagi sebagian orang hal ini terbilang kurang sopan. Lain halnya bagi orang Jepang, justru bunyi tersebut merupakan tanda kenikmatan dari ramen yang dimakan. Dengan begini, yang memasak pun akan ikut senang karena itu tandanya masakannya diapresiasi dengan adanya bunyi tersebut.

[readalso url=21407]

Perhatikan Tempat Duduk

Kalau lo diundang makan di rumah orang Jepang, hal ini harus lo perhatikan supaya nggak salah ya, bro. Bagi orang Jepang hirarki adalah penting, jadi kalau di dalam rumah terdapat meja makan maka biasanya orang tua atau seseorang yang lebih tua akan duduk di tengah dan menjadi orang pertama yang makan. Nah, jangan sampai asal duduk ya, bro!

Perhatikan Penggunaan Sumpit

Sumpit menjadi alat makan utama yang digunakan di Jepang, ternyata penggunaannya pun nggak boleh sembarangan lho, bro. Sumpit yang digunakan untuk makan ini jangan sampai dijadikan sebagai mainan, apalagi pura-pura dijadikan drum stick dan memukul-mukul sumpit ke mangkuk atau piring. Nggak boleh kayak gitu ya, bro!

Selain itu, kalau nggak bisa mengambil makanan dengan sumpit, jangan malah menusuk makanan dengan sumpit tersebut karena terkesan nggak sopan dan kasar. Jangan juga meletakkan sumpit di atas mangkuk atau piring yang masih ada isinya, karena bisa dianggap sudah selesai, lebih baik letakkan di dudukan sumpit ya, bro.

Ada pula larangan ketika berbagi makanan ke orang lain, jangan menjepit dari sumpit ke sumpit ya, bro. Karena hal ini dianggap tabu di Jepang, ini mengingatkan pada upacara kremasi di mana tubuh seseorang yang telah dikremasi akan menyisakan tulang-tulang, dan sebelum tulang dimasukkan ke dalam wadah akan dipindahkan secara berurutan kepada anggota keluarga menggunakan sumpit yang saling menjepit. Wah, jangan sampai melakukan hal ini ya, bro!

Walaupun ini hanya menyantap makanan, tapi budaya dan tata cara yang berlaku di masing-masing negara tetap harus diikuti ya, bro!