Tips Aman Berkendara Motor Saat Malam Hari

Bagi para pencinta roda dua, mengendarai motor ke destinasi wisata tujuannya pasti bukan menjadi suatu hal yang baru. Padatnya lalu lintas saat siang hari dan teriknya sengatan sinar matahari membuat aktivitas yang satu ini seringkali dilakukan pada malam hari.

Namun, berkendara motor saat malam hari pun memiliki risiko yang nggak bisa lo anggap remeh, bro. Mulai dari risiko kriminalitas sampai kecelakaan akibat mengantuk memang seringkali terjadi saat malam hari. Oleh karena itu, lo harus menerapkan tips aman berkendara motor saat malam hari berikut ini!

[readalso url=21856]

Pastikan Tubuh dalam Kondisi Fit

Image source: unsplash.com/@joshuaryanphoto

Mengendarai motor dengan kondisi tubuh yang kurang fit pasti memperbesar peluang terjadinya kecelakaan. Sebab, konsentrasi, gerak reflek dan kemampuan lo memperkirakan jarak bisa berkurang drastis, bro.

Oleh karena itu, pastikan tubuh lo fit dan prima sebelum berencana mengendarai motor saat malam hari. Jika dirasa kondisi tubuh kurang memungkinkan, maka jangan ragu menunda aktivitas motoran saat malam hari demi menghindari risiko yang tidak diinginkan, bro.

Jangan Bawa Muatan Berlebih

Image source: unsplash.com/@duncan2118

Bawalah barang-barang yang dirasa penting saja. Nggak perlu sampai membuat tempat tambahan dengan papan kayu atau besi untuk menambah jumlah muatan. Sebab, hal ini akan membuat motor lo semakin berat dan mudah kehilangan keseimbangan, bro.

Pilihlah barang bawaan dengan sangat bijak dan letakkanlah barang tersebut di tempat-tempat yang masih memungkinkan. Jika motor lo dirasa nggak mampu membawa beban tersebut, maka sebaiknya jangan dipaksakan, bro.

Jangan sampai terlalu memaksakan dan menumpuk barang dibelakang. Selain susah saat berbelok, pandangan ke belakang melalui spion pun pasti bakal terhalang barang bawaan lo tersebut, bro.

Hindari Berkendara Sendirian

Image source: pexels.com/@djordje-petrovic

Teman atau partner perjalanan pasti bakal membuat perjalanan terasa lebih seru. Pasalnya, saat mengendarai motor sendirian pasti yang terdengar hanya suara angin dan suara bising di jalan. Terkadang, hal inilah yang membuat rasa kantuk datang tiba-tiba, bro.

Nah, ketika membonceng teman atau berkendara iring-iringan bersama teman pasti ada saatnya lo harus mengobrol atau beristirahat sejenak. Jadi, perjalanan lo nggak terlalu monoton dan terpaku pada jalan saja, bro.

Selain itu, ketika mengalami musibah seperti ban bocor atau kehabisan bensin, pasti teman perjalanan lo bakal membantu. Setidaknya nggak bingung sendiri gitu lah, bro.

[readalso url=22259]

Hindari Memilih Jalan yang Cenderung Sepi

Jangan nekat memilih jalur alternatif yang sepi, jika tak ingin menjadi mangsa empuk para begal. Ketika lo terpaksa melewati jalan yang cenderung sepi maka, tingkatkanlah kewaspadaan lo, bro.

Selalu awasi bagian belakang lo melalui spion. Jika dirasa ada yang membuntuti dan nampak mencurigakan, maka cobalah untuk menambah kecepatan. Kalau orang yang membuntuti tersebut juga ikut menambah kecepatan, lo harus waspada. Jangan ragu untuk berhenti sejenak di tempat yang aman dan sedikit ramai, jika situasinya dirasa semakin memburuk, bro.

Atur Jarak Pandang

Hindarilah penggunaan lampu motor yang menyilaukan agar tidak membahayakan pengendara lain, bro. Pakailah lampu standar, sehingga tidak membuat silau pengendara lain. Saat kondisi jalanan sepi, gunakan lampu jauh untuk membuat pandangan menjadi lebih jelas, bro.

Tapi harus diingat, jangan gunakan lampu jauh saat kondisi berkabut. Pasalnya, cahaya lampu motor pasti malah bakal memantul ke arah lo dan akan menghalangi pandangan, bro.

Selain itu, hindarilah penggunaan helm dengan kaca yang berwarna hitam ataupun sudah tergores. Sebab, biasanya kaca helm berwarna hitam yang akan membuat menjadi lebih gelap dan kaca helm yang sudah tergores akan membuat pandangan lo menjadi buram, bro.