Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

survival

Kalau dipikir-pikir, kita harusnya bersyukur tinggal di Indonesia. Lautan, danau, sungai, hutan, atau gunung bisa mudah kita temui. Nggak pernah sekalipun kita merasa khawatir akan kekurangan air. Kecuali untuk daerah yang memang nggak ada sumber air tawarnya.

Contohnya seperti pulau-pulau kecil yang dikelilingi air laut tanpa sumber air tawar. Nah, pernah nggak lo membayangkan terdampar di tempat seperti itu? Kira-kira bagaimana cara mendapatkan air tawar yang bisa lo minum?

Sebenarnya ada beberapa cara yang bisa lo lakukan. Pertama, cari kelapa karena airnya bisa lo minum; kedua, lo bisa membuat penadah air hujan; ketiga manfaatkan air dari tumbuhan di sekitar; keempat menyuling air laut jadi air tawar.

Pada dasarnya air laut memang campuran antara air tawar dan garam. Jadi sebenarnya lo bisa memisahkan keduanya dengan proses penguapan. Uap dari hasil pemanasan ini yang bakal lo kumpulkan dan diolah jadi air tawar.

Terus bagaimana cara melakukannya? Gampang, kok. Ada dua teknik yang bisa menolong lo mengubah air laut jadi air tawar.

Menyuling air laut dengan panci dan gelas

Image source: shutterstock.com/ArtTim

Pertama lo bisa menyuling air laut dengan panci dan gelas. Prinsipnya, lo akan mendidihkan air dalam panci sampai hanya menyisakan garam di dalamnya. Nah uap yang dihasilkan dari proses itu yang akan lo kumpulkan ke dalam gelas.

Untuk melakukannya, lo butuh 1 buah panci, gelas, dan tutup panci dengan bentuk mengerucut ke bawah. Setelah semaunya siap, langkah pertama yang harus lo lakukan adalah memasukkan gelas ke dalam panci, letakkan tepat di tengah-tengahnya. Isi panci dengan air laut, tapi jangan melebihi mulut gelas.

Kemudian tutup panci yang berisi air tersebut dengan tutup panci yang posisinya terbalik. Sehabis itu, panaskan panci di atas api dan tunggu airnya mendidih. Saat mendidih, uap air yang keluar akan terkumpul di tutup panci.

Karena posisi tutupnya terbalik atau mengerucut ke bawah, otomatis uapnya akan jatuh ke dalam gelas yang ada di tengah-tengah panci tadi. Voila! Air tawar yang bisa lo minum sudah terkumpul.

Namun terkadang, rasa asin garam masih tersisa di uap air itu. Kalau begini, lo bisa menyulingnya sekali lagi sampai rasanya jadi tawar. Tapi jumlah airnya pasti akan berkurang. Kalau nggak ada panci, lo bisa menggunakan alat lain yang mudah ditemukan di sekitar lo. Misalnya dengan menggunakan kaleng bekas. 

Memanfaatkan matahari untuk menguapkan air laut

Image source: unsplash.com/@timmarshall

Cara yang kedua, lo bisa memanfaatkan matahari untuk menguapkan air laut. Metodenya pun masih sama dengan yang pertama tadi. Hanya saja, kali ini lo menggunakan panas dari matahari untuk membuat airnya menguap.

Dengan cara ini, alat-alat yang diperlukan lebih fleksibel tapi waktu penyulingannya cukup lama dan juga butuh cuaca yang sangat bagus.

Untuk bahan-bahannya lo harus menyiapkan:

●  Wadah yang bisa menampung air laut, seperti kaleng dan sejenisnya

●  Wadah yang lebih kecil buat menampung uap airnya

●  Penutup yang kedap air seperti plastik, mantel, atau wadah dari bahan kedap air yang lain

●  Pemberat seperti koin logam, kerikil, dan sebagainya.

Setelah alat-alatnya siap, pertama masukan dulu wadah yang kecil ke dalam wadah yang besar. Baru kemudian isi wadah yang besar dengan air, tapi jangan melebihi wadah yang kecil, ya.

Selanjutnya tutup rapat wadah yang besar dengan plastik dan beri pemberat di tengahnya. Dengan begini, bentuk penutupnya jadi mengerucut dan menghadap ke wadah yang lebih kecil.

Letakkan di tempat terbuka yang kena sinar matahari langsung. Terakhir, tunggu sampai airnya menguap dengan sempurna. Sebagai catatan, lo bisa menyesuaikan besar wadah yang digunakan sesuai dengan kebutuhan. Namun semakin besar wadahnya, waktu untuk menguapkannya jadi semakin lama.

ARTICLE TERKINI

Author : Admin Adventure

Article Date : 14/07/2022

Article Category : Tips

Tags:

#Beginner #Extreme #Wilderness #Tips #Urban Action

Source:http://www.indosurvival.com/2019/07/cara-sederhana-menyuling-air-laut.html

0 Comments

Comment
Other Related Article
1 / 10

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive