4 Pertolongan Pertama Kaki Keseleo Saat Mendaki Gunung!

Menghadapi musibah saat mendaki gunung memang otomatis bikin panik, Superfriends. Termasuk saat menghadapi kecelakaan yang membuat kaki terkilir atau keseleo. Tapi tenang, karena lo bisa lakukan 4 pertolongan pertama kaki keseleo saat mendaki gunung. Yuk, simak baik-baik tips lengkapnya berikut ini!

Saat mendaki gunung, lo memang harus siap dengan segala kondisi yang bakal dihadapi, Superfriends. Cuaca yang sangat cepat berubah sampai berbagai macam insiden yang bisa saja terjadi, kaki keseleo salah satunya.

Biasanya, apa yang lo lakukan saat melihat seseorang atau bahkan mengalami sendiri kaki keseleo, Superfriends? Yup, pasti kebanyakan langsung diurut tanpa pengetahuan dasar atau diurut asal-asalan.

Sebaiknya, hentikan kebiasaan ini, karena bisa menyebabkan sakit yang semakin menjadi-jadi dan cedera yang bertambah parah. Jangan panik, karena lo bisa lakukan 4 pertolongan pertama kaki keseleo saat mendaki gunung berikut ini, Superfriends!

1. Istirahatkan Kaki yang Cedera

Image source: americanhiking.org

Setelah keseleo atau terkilir, usahakan untuk mengistirahatkan kaki yang cedera sesaat, Superfriends. Jangan digerakan, apalagi mencoba buat berjalan. Sebisa mungkin, batasi pergerakan selama 24 sampai 48 jam pasca cedera.

Kalau memang harus berpindah posisi, mintalah bantuan orang lain untuk memapah orang yang cedera tersebut. Selain itu, korban juga bisa menggunakan alat bantu, seperti tongkat atau kruk, untuk bergerak, Superfriends.

2. Kompres dengan Suhu Dingin

Image source: sports-health.com

Hindari mengompres area yang terkilir dengan air hangat atau mengoleskan balsem otot selama 24 jam pertama. Sebab, dua hal ini justru bisa memicu pembengkakan otot kaki yang cedera, Superfriends.

Sebaliknya, gunakanlah kompres dingin dari es batu berlapis handuk atau kain. Lo juga bisa menggunakan kompres dingin instan yang bisa dibeli di toko-toko terdekat atau benda lain yang dingin (seperti daging beku atau sayuran beku yang masih terbungkus).

Kompreslah area yang cedera kurang lebih selama 15-20 menit dan mengulanginya sebanyak tiga hingga lima kali sehari hingga nyeri dan bengkak berkurang. Tapi, jangan tempelkan es batu langsung ke kulit ya, Superfriends. Pasalnya, langkah ini malah berpotensi meningkatkan risiko kemunculan radang dingin atau frostbite.

3. Perban Bagian yang Keseleo

Bila memungkinkan, balutlah perban di area yang terkilir atau keseleo untuk membatasi pergerakannya. Caranya, yaitu mulailah dulu dengan membalut perban elastis di area kaki yang terkilir. Kemudian bungkus telapak kaki dan naik ke arah tumit hingga pergelangan kaki.

Usahakan, agar setiap lapisan perban bisa menutup seenggaknya separuh dari perban sebelumnya. Pastikan juga bungkusan perban pada pergelangan kaki membungkus hingga beberapa cm di atas bagian kaki yang cedera. Selain itu, perhatikan juga supaya perban nggak terlalu kencang, agar aliran darah nggak terhambat dan memicu rasa nyeri, Superfriends.

4. Konsumsi Obat Pereda Nyeri

Obat antiinflamasi non-steroid (OAINS), seperti ibuprofen ternyata juga bisa digunakan untuk menghilangkan rasa sakit atau nyeri akibat kaki terkilir atau keseleo, Superfriends. Akan tetapi, penggunaan jenis obat minum ini sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu, apalagi kalau lo memiliki kondisi medis tertentu atau alergi.

Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, salah satu bentuk pertolongan pertama keseleo pasti langsung terpikirkan untuk urut atau memijat kaki yang cedera. Namun, ternyata hal ini nggak dibenarkan dalam dunia medis, lho.

Kalau lo cedera dan mau tetap diurut, maka sebaiknya tunda sampai setelah 72 jam. Langkah ini bertujuan agar nggak terjadi pembengkakan yang lebih parah, Superfriends. Pastikan juga lo meminta bantuan fisioterapis profesional untuk memijat atau urut pada bagian yang cedera.