Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Suspension Bridge

Jembatan gantung Situ Gunung terletak di kawasan Taman Nasional Gede Pangrango (TNGP), Sukabumi. Keberadaan Suspension Bridge ini pun menjadi viral dan makin populer berkat fotonya yang memukau di media sosial. 

Bahkan, jembatan ini digadang-gadang menjadi jembatan gantung terpanjang di Indonesia, bahkan di Asia. Nah, sebelum mencobanya simak dulu hal-hal seru yang ada di Situ Gunung Suspension Bridge lewat ulasan berikut ini.

1. Memiliki panjang mencapai 250 meter dengan pijakan yang dibuat dari kayu besi

Image source: instagram.com/arieofficial_01

Situ Gunung memiliki panjang mencapai 250 meter dengan lebarnya 2 meter. Sedangkan, titik tertinggi dari tanah ke jembatan mencapai 161 meter. Untuk pijakannya, dibuat dari bahan kayu merbau dari Papua. 

Baca juga : Jembatan Paling Ekstrem di Dunia dengan Arsitektur yang Unik

Jenis kayu ini biasa juga disebut kayu besi karena sifatnya memang sangat keras dan berat. Kayu besi tahan sekali terhadap perubahan suhu dan kelembaban. Selain itu, kayu jenis ini pun tahan terhadap pengaruh air laut serta tidak mudah terkena rayap. Selain di Papua, kayu besi juga banyak ditemui di Maluku dan Kalimantan.

2. Perhatikan Do’s and Dont’s saat berada di atas jembatan

Image source: instagram.com/ali_imran_sa

Meskipun sudah terjamin keamanannya, namun lo tetap perlu memerhatikan beberapa hal jika ingin menaiki jembatan gantung ini. Simak arahan dari petugas yang berjaga di sekitar jembatan gantung dan jangan langgar aturannya jika lo ingin menyeberang jembatan dengan aman dan nyaman.

Dalam sekali penyeberangan hanya dibatasi untuk 40 orang saja. Jika sudah dilarang untuk menyeberang karena kapasitas sudah terpenuhi, jangan sampai hal tersebut gak diindahkan. Saat sudah berada di jembatan gantung pun lo gak boleh berlarian dan melompat-lompat.

Jalanlah dengan tenang dan santai sembari mengambil foto. Untuk anak yang berusia di bawah 9 tahun juga wajib didampingi oleh orang dewasa saat melintasi jembatan ini. Ada juga peraturan yang menyebut bahwa pengunjung dilarang untuk melempar benda apa pun ketika berada di jembatan, terutama sampah.

3. Terdapat beberapa atraksi menarik di sekitar jembatan gantung

Image source: instagram.com/reza_safutraa

Setelah selesai menyeberang jembatan, jalanlah sekitar 10 menit dan lo akan sampai di Curug Sawer yang sangat indah dan alami. Beberapa fasilitas pendukung telah tersedia di dekatnya, seperti toilet, mushola, dan kantin. 

Jika ingin berkemah pun bisa lo lakukan di area sekitar Curug Sawer lo, Superfriends. Gak hanya itu, di dekat Situ Gunung Suspension Bridge juga terdapat permainan flying fox, arum jeram, dan perahu.

4. Akses menuju Situ Gunung Suspension Bridge

Image source: instagram.com/hakim_da11

Selain membawa kendaraan pribadi, lo juga bisa menuju Situ Gunung Suspension Bridge di TNGP dengan menaiki kendaraan umum. Caranya, naiklah kereta api sampai Stasiun Bogor. Lanjutkan perjalanan dengan kereta dari Bogor Paledang – Sukabumi dengan waktu perjalanan sekitar 2 jam. 

Baca juga : Menyambangi Jembatan Gantung Girpasang Klaten yang Picu Adrenalin

Namun cek dulu jadwal keberangkatannya karena kereta ini gak ada di setiap jam. Turunlah di Stasiun Cisaat, naik angkot ke Polsek Cisaat, dan dari Polsek Cisaat lanjut ke Situ Gunung dengan angkot juga.

Jika dengan bus, naiklah bus ke arah terminal Baranangsiang. Di terminal tersebut, naik elf bus dengan tujuan Sukabumi dan turun di pertigaan Cisaat, kemudian naik angkot yang ke arah Situ Gunung. Usahakan untuk tiba di Polsek Cisaat atau pertigaan Cisaat sebelum jam 3 sore karena setelah itu angkot menuju Situ Gunung sudah gak ada.

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Urban Places #Beginner #Trending #Urban Action #Solo Travelling

Article Category : Places & Gears

Article Date : 30/06/2022

Superadventure
Admin Adventure
Superadventure
Admin Adventure
Penulis artikel petualangan outdoor dan ekstrem yang bawain kisah mendaki tebing, arung jeram, sampai menjelajah jalur off-road. Buat gue, petualangan itu lebih dari sekadar jalan-jalan, ini soal uji mental dan fisik. Tiap cerita gue kemas biar Superfriends kebawa sensasinya. Gue pengen lo yang baca ngerasa termotivasi buat keluar dari zona nyaman. Kalau lo suka tantangan alam, artikel di sini bakal bikin lo pengen langsung berangkat.

Source:https://review.bukalapak.com/travel/jembatan-gantung-situ-gunung-sukabumi-jembatan-gantung-terpanjang-di-indonesia-77689

0 Comments

Comment
Other Related Article
1 / 4

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive