Sebagai salah satu kota tujuan wisata di Jawa Barat, Cirebon punya beragam destinasi wisata yang patut lo kunjungi. Salah satunya Gua Sunyaragi.
Walaupun namanya gua, tempat yang satu ini bukan gua alam seperti yang ada di bayangan lo. Gua Sunyaragi merupakan situs bersejarah yang kontruksturnya berupa taman air dan didominasi sama batuan karang. Namanya berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu ‘sunya’ yang berarti ‘sepi’ dan ‘ragi’ yang berarti raga.
Nggak cuma bangunannya yang unik, Gua Sunyaragi juga menyimpan misteri, lho. Seperti apa itu? Simak selengkapnya di sini, Superfriends.
Terbentuknya Gua Sunyaragi
Ada dua versi cerita terbentuknya Gua Sunyaragi. Versi pertama yaitu cerita Caruban Kandha dan versi kedua yaitu Caruban Nagari.
Menurut Caruban Kandha, Gua Sunyaragi ini dibandung karena Pesanggrahan Giri Nus Sapta Rengga berubah fungsi jadi tempat pemakaman raja-raja Cirebon. Hal ini berkaitan dengan perluasan Keraton Pakungwati pada tahun 1529. Sementara menurut Caruban Nagari, Gua Sunyaragi dibangun pada tahun 1703 oleh Pangeran Kararangen yang merupakan cicit Sunan Gunung Jati.
Keunikan Gua Sunyaragi
Keunikan Gua Sunyaragi terletak pada bangunannya yang didominasi batuan karang di bagian luarnnya. Selain itu, terdapat beberapa ruangan, patung, dan gua lain yang berada di kompleks Gua Sunyaragi. Ada Goa Arga Jumut yang bentuknya seperti barongsai, Goa Kelanggenan, Patung Perawan Sunti, Patung Garuda, dan lain sebagainya.
Selain itu, gaya arsitektur Gua Sunyaragi menggunakan perpaduan gaya Jawa dan Cina. Gaya Jawanya bisa dilihat dari adanya bangunan joglo, sedangkan pengaruh Cina dibuktikan dari ornamen ala Tiongkok yang menghiasi beberapa bagiannya.
Mitos di Gua Sunyaragi
Nggak cuma punya bentuk yang unik, Superfriends. Gua Sunyaragi pun menyimpan mitos yang dipercaya masyarakat setempat. Salah satunya keberadaan Patung Perawan Sunti yang ada di depan Gua Peteng. Konon, perempuan yang menyentuh patung tersebut bisa sulit dapat jodoh. Namun, patung yang asli kini disimpan oleh pengelola dan diganti dengan tunggul batu.
Selain itu, ada pula mitos tentang dua lorong yang ada di Gua Argajumut. Lorong pertama bernama Makkah - Madinah konon bisa menembus ke dua kota di Arab Saudi tersebut. Sementara lorong kedua bernama Tiongkok - Gunungjati yang bisa menembus ke Tiongkok.
Ternyata, ada maksud di balik mitos tersebut, lho. Lorong Makkah – Madinah punya pesan agar masyarakat, khususnya yang beragam Islam, nggak lupa sama ibadahnya. Sementara Lorong Tiongkok – Gunungjati punya pesan pengingat agar manusia nggak lupa untuk belajar sebanyak-banyaknya sesuai dengan pepatah “Tuntutlah ilmu sampai ke negeri Cina’.
Adapun Gunungjati punya makna khusus bagi masyarakat Cirebon. Kalau mereka mau belajar agama, mereka bisa belajar ke Gunungjati yang merupakan nama daerah sekaligus nama Wali Songo yang berperan besar dalam penyebaran agama Islam di Cirebon.
Tertarik berkunjung ke Gua Sunyaragi? Destinasi wisata ini berada di Kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Cirebon. Tiket masuknya cuma Rp15 ribu aja, Superfriends. Murah banget, kan? (arpd)
ARTICLE TERKINI
Source:Detik, Kompas
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :