Jalur Pendakian Merbabu Mana yang Paling Ngangenin?

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Gunung Merbabu, siapa sih yang gak kenal dengan gunung api aktif yang satu ini? Selain punya pemandangan yang kece banget, Merbabu juga punya banyak jalur pendakian yang bikin pendaki ketagihan. Nah, buat kamu yang lagi nyari referensi jalur pendakian, yuk simak ulasan lengkap tentang jalur-jalur di Gunung Merbabu!

1. Jalur Selo: Si Paling Populer

Jalur Selo ini bisa dibilang adalah pintu masuk utama bagi para pendaki Merbabu. Lokasinya mudah diakses, fasilitasnya lumayan lengkap, dan pemandangannya juga nggak kalah keren. Jalur ini cocok banget buat kamu yang baru mulai nyoba mendaki gunung.

Kelebihan: Pemandangan savana yang luas, jalur relatif jelas, banyak warung makan.
Kekurangan: Cukup ramai, terutama saat weekend.

2. Jalur Suwanting: Si Tersembunyi

Buat kamu yang suka tantangan dan ingin merasakan suasana yang lebih sepi, jalur Suwanting bisa jadi pilihan yang tepat. Jalur ini menawarkan pemandangan hutan yang masih asri dan suasana yang lebih tenang.

Kelebihan: Pemandangan hutan yang hijau, jalur yang lebih sepi.
Kekurangan: Jalur sedikit lebih sulit dan membutuhkan persiapan yang lebih matang.

3. Jalur Wekas: Si Petualang

Jalur Wekas ini dikenal dengan medan yang cukup menantang, terutama saat melewati tebing-tebing batu. Tapi, jangan khawatir, pemandangan yang disuguhkan sepanjang perjalanan pasti bikin kamu nggak nyesel.

Kelebihan: Pemandangan yang sangat indah, jalur yang menantang.
Kekurangan: Membutuhkan fisik yang kuat dan teknik pendakian yang baik.

4. Jalur Cuntel: Si Tersembunyi

Jalur Cuntel ini bisa dibilang adalah salah satu jalur yang paling jarang dilalui oleh pendaki. Jalur ini menawarkan suasana yang sangat tenang dan damai.

Kelebihan: Jalur yang sepi, suasana yang tenang.
Kekurangan: Jalur kurang terawat dan membutuhkan informasi yang lebih detail.

5. Jalur Thekelan: Si Kaya Pesona

Jalur Thekelan ini memiliki keunikan tersendiri dengan adanya fenomena alam seperti karst pereng putih, watu gubug, dan kawah mati. Jalur ini cocok buat kamu yang suka eksplorasi.

Kelebihan: Pemandangan alam yang unik, jalur yang menarik.
Kekurangan: Jalur cukup panjang dan membutuhkan waktu tempuh yang lebih lama.

Nah, gimana nih? Udah punya gambaran mau pilih jalur mana? Setiap jalur punya keunikan dan tantangannya masing-masing. Yang penting, pilih jalur yang sesuai dengan minat dan kemampuanmu ya! Selamat mendaki!