Popularitas Gunung Wilis memang masih kalah kalau dibandingkan dengan Semeru, Ijen, Raung, atau Arjuno. Tapi inilah yang membuat alam Gunung WIlis masih terjaga dengan baik.
Gunung yang terlihat seperti limas ini mempunyai puncak tertinggi yang mencapai ketinggian 2.563 mdpl. Lokasinya terletak di 6 Kabupaten di Jawa Timur, yaitu Kediri, Trenggalek, Madiun, Tulungagung, Ponorogo, dan Nganjuk.
Kalau lo tertarik buat mendaki ke gunung yang satu ini, berikut ini jalur pendakian yang bisa lo lalui.
1. Jalur Mojo-Kediri
Image source: instagram.com/aknafiii
Jalur pendakian Mojo-Kediri ini dimulai dari Desa Besuki, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri. Tepatnya searah dengan pintu masuk tempat wisata Air Terjun Dolo dan Irenggolo. Kalau lewat jalur ini, lo nggak akan menemukan basecamp jadi sebaiknya titipkan kendaraan di tempat parkir Air Terjun Dolo, rumah penduduk, atau di pos petugas.
Ada 2 pos yang bisa lo jadikan tempat beristirahat di jalur Mojo-Kediri ini. Pos pertama, jaraknya sekitar satu jam dari pintu pendakian. Dan pos kedua jaraknya satu jam dari pos pertama.
Kalau mau mendirikan tenda, sebaiknya tunggu sampai lo tiba di pos 2. Soalnya di sini ada tanah lapang dan cukup dekat dengan sungai. Dari pos 2, lo bisa langsung menuju puncak 17 dengan jarak sekitar lima jam perjalanan.
2. Jalur Candi Penampihan-Tulungagung
Image source: instagram.com/tadabbur_adventure
Buat jalur yang kedua, lo bisa mulai dari Desa Nglurup, Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung. Sebelum naik, lo harus melapor ke pos penjaga atau ketua RT setempat sambil membayar surat izin masuk kawasan konservasi (simaksi).
Kalau memilih jalur ini, lo harus punya fisik yang cukup kuat karena jarak dari pos penjaga ke Watu Godhek (pos 1) cukup jauh, yaitu sekitar empat jam. Dan pos 1 ini jadi satu-satunya tempat buat lo mendirikan tenda. Jadi kalau mau bermalam sebaiknya berangkat dari sore hari, ya.
Dari Watu Godhek ke puncak, lo akan melewati jalan yang curam dan bersebelahan dengan jurang. Jadi pastikan kondisi lo sedang fit saat naik ke puncak, ya!
3. Jalur Kare-Madiun
Image source: instagram.com/pahalakencana_
Jalur Kare-Madiun ini merupakan jalur baru yang dikembangkan oleh pemerintah daerah setempat. Di jalur ini, lo bisa menemukan banyak pos untuk beristirahat atau mendirikan tenda.
Pertama ada Pos Kempo yang menjadi titik pendakian pertama. Setelah itu ada Pos Pulosari yang biasa digunakan sebagai tempat penitipan kendaraan oleh para pendaki. Pos ketiga terletak di Watu Tulis yang berjarak sekitar 2,5 jam menembus hutan dari Pos Pulosari.
Dari Watu Tulis, jalur yang lo lewati akan semakin menantang tapi jarak ke pos empat yang ada di Watu Garuda lebih cepat, yakni sekitar satu jam. Pos pendakian berikutnya ada di Patok Batas yang merupakan penanda batas wilayah Nganjuk dan Madiun.
Di sini ada padang rumput yang bisa lo gunakan untuk mendirikan tenda dan beristirahat setelah melakukan perjalanan cukup jauh dari pos pertama. Lagipula, jarak dari Patok Batas ke Puncak Ngliman terbilang singkat, yaitu sekitar satu jam saja. Jadi lo nggak perlu terburu-buru.
4. Jalur Bajulan (Roro Kuning-Nganjuk)
Image source: instagram.com/khadaficamp27
Buat lo yang ingin naik lewat Kabupaten Nganjuk, bisa melalui Wisata Air Terjun Roro kuning yang ada di Desa Bajulan, Kecamatan Loceret. Kelebihan jalur ini ada pada rute yang cukup mudah dan bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.
Sayangnya, trek pendakian untuk sampai ke puncak cukup menantang buat pendaki pemula. Untungnya di sini ada cukup banyak pos buat lo beristirahat. Jadi kalau ada teman yang berpengalaman di rombongan lo, jalur ini masih aman buat pemula.
Daftar pos yang ada di Jalur Bajulan adalah sebagai berikut:
● Pos 1 (Panjer): tempat yang cocok buat beristirahat sebentar
● Pos 2 (Gentongan): Memiliki area terbuka dengan pemandangan alam yang indah
● Pos 3 (Sekartaji): Tempat favorit buat mendirikan tenda, dekat dengan sumber air, dan memiliki pemandangan yang indah.
● Pos 4 (Pospan)
● Pos 5 (Cemoro Besar)
Perjalanan dari mulai pos 3 sampai puncak akan jauh lebih menantang. Karena itu, pastikan kondisi fisik tetap fit saat bermalam di pos 3.
5. Jalur Bareng-Nganjuk
Jalur Bareng-Nganjuk merupakan jalur yang paling cocok buat pendaki pemula. Melalui jalur ini, lo bisa sampai di Puncak Jontani yang lebih rendah dari puncak lainnya (1.595 mdpl). Selain itu, waktu tempuh dari pos penjaga sampai ke puncak juga cukup singkat, yaitu sekitar 4 - 5 jam saja.
Alasan lain jalur ini disebut sebagai jalur yang “ramah pemula” adalah karena ada banyak pos yang bisa lo gunakan buat beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan. Berikut ini daftar pos yang ada di jalur Bareng-Nganjuk:
● Pos 1 (Telon)
● Pos 2 (Banyu Umbul) jaraknya 20 - 40 menit dari pos 1 dan cocok buat mendirikan tenda
● Pos 3 (Tapan Sewelas) Jalannya masih landai dan ada banyak papan penunjuk jalan
● Pos 4 (Cigun) jaraknya sekitar satu jam dari pos 3
● Pos 5 (Sudung) sangat dekat dari pos 4 dan menjadi spot terakhir buat mendirikan tenda
ARTICLE TERKINI
Source:https://www.idntimes.com/travel/destination/fatma-roisatin/jalur-pendakian-gunung-wilis?page=all
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :