Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

gunung Nanga Parbat

Dari sekian banyak puncak gunung tinggi yang ada di wilayah Himalaya dan Karakoram, Nanga Parbat jadi salah satu yang tertinggi. Menjulang setinggi 8.126 mdpl, bagian dari keluarga gunung Himalaya ini sering dijadikan tujuan oleh para pendaki profesional.

Masyarakat sekitar menyebut gunung ini dengan nama “Diamir” yang berarti rajanya gunung-gunung. Banyak sekali keindahan yang bisa dilihat dari Nanga Parbat, namun ada bahaya yang cukup serius di balik keindahan tersebut.

Sejarah mencatat banyak sekali kasus pendaki yang meninggal saat mendaki gunung Nanga Parbat, karena itu ada juga yang menyebutnya sebagai salah satu gunung paling berbahaya di dunia. Mau tahu lebih lanjut soal gunung Nanga Parbat? Simak baik-baik faktanya berikut ini!

1. Gunung tertinggi ke-9 di dunia

Image source: instagram.com/gabrixxx88

Dengan ketinggian 8.126 mdpl, tentunya Nanga Parbat masuk ke dalam deretan gunung tertinggi di dunia, tepatnya ada di urutan ke-9. Sementara di Asia, gunung ini menjadi yang tertinggi kedua di Pakistan.

Sebenarnya Nanga Parbat adalah bagian dari kelompok 14 gunung alias “The Fourteen of Eight Thousanders” dengan ketinggian lebih dari 8.000 mdpl yang ada di wilayah Karakoram dan Himalaya.

2.  Ditaklukan pertama kali pada tahun 1953

Image source: instagram.com/hervebarmasse

Sejak tahun 1895, 1930, dan 1950-an, sudah ada pendaki yang mencoba menaklukkan gunung Nanga Parbat. Sayangnya tidak ada yang berhasil mencapai puncaknya, bahkan ada beberapa pendaki yang meninggal di perjalanan.

Pada tahun 1953, seorang pendaki asal Austria, Herman Buhl berhasil mencetak rekor sebagai penakluk pertama puncak Nanga Parbat. Herman naik melalui punggungan timur gunung di sisi Rakhiot Peak. Sampai tahun 2006, kurang lebih ada 17 misi pendakian gunung Nanga Parbat yang berhasil mencapai puncaknya.

3.  Rute pendakian yang vertikal

Image source: instagram.com/hervebarmasse

Salah satu ciri unik gunung Nanga Parbat adalah rute pendakiannya didominasi oleh medan vertikal. Kurang lebih ada tiga wajah punggungan panjang yang membagi gunung ini, pertama. Diamir (west face) di sisi barat, Rupal (south face) di sisi selatan, dan Rakhiot (north face) di sisi utara.

Dari ketiganya, yang paling populer adalah rute Diamir (west face) dan Rupal (south face) menjadi yang terberat. Namun di RUpal ada keindahan keajaiban geografis yang nggak akan pernah bisa dilupakan oleh setiap pendaki yang melihatnya.

Rakhiot jadi yang paling mudah untuk didaki namu rute ini memiliki kenaikan elevasi sekitar 7.000-an meter dari lembah sungai Indus sampai ke puncak dengan jarak 25 km.

4.  Sulit didaki saat musim dingin

Image source: instagram.com/matocoexpeditions

Di kalangan pendaki gunung elite profesional, ada kebanggan tersendiri jika berhasil mencapai puncak “The Fourteen of Eight Thousanders” saat musim dingin. Padahal di musim dingin, suhunya bisa sangat rendah dan banyak guguran salju yang mengancam nyawa para pendaki.

Gunung Nanga Parbat baru bisa ditaklukan saat musim dingin pada tahun 2016 oleh tim pendaki multinasional. Sebelumnya, tidak pernah ada yang bisa menyelesaikan “misi” tersebut.

5.  Salah satu gunung paling berbahaya di dunia

Selain menjadi gunung tertinggi, Nanga Parbat juga menjadi gunung paling berbahaya di dunia. Bahkan ada yang menjulukinya sebagai “gunung pembunuh” karena telah banyak pendaki yang meninggal saat mendaki di gunung ini.

Nggak tanggung-tanggung, tingkat kematian pendaki di gunung ini mencapai lebih dari 22% dengan 64 kematian dari total 287 pendakian. Namun pada dasarnya ketinggian lebih dari 8.000 mdpl memang bukan tempat di mana manusia bisa hidup tanpa peralatan khusus seperti tabung oksigen.

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Hiking #Wilderness #Beginner #Extreme #Urban Places

Article Category : Places & Gears

Article Date : 26/10/2022

Superadventure
Admin Adventure
Superadventure
Admin Adventure
Penulis artikel petualangan outdoor dan ekstrem yang bawain kisah mendaki tebing, arung jeram, sampai menjelajah jalur off-road. Buat gue, petualangan itu lebih dari sekadar jalan-jalan, ini soal uji mental dan fisik. Tiap cerita gue kemas biar Superfriends kebawa sensasinya. Gue pengen lo yang baca ngerasa termotivasi buat keluar dari zona nyaman. Kalau lo suka tantangan alam, artikel di sini bakal bikin lo pengen langsung berangkat.

Source:https://www.idntimes.com/science/discovery/dodi-bayu-wijoseno/fakta-nanga-parbat-gunung-yang-dijuluki-king-of-the-mountains-c1c2?page=all

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Places & Gears

4 Gunung dengan Simaksi Termahal di Jawa Barat

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Places & Gears

Pendaki Sampai Kaget, Ini Gunung Paling Bersih di Indonesia

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Places & Gears

3 Gunung Paling Berbahaya di Indonesia

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Places & Gears

Perbedaan Gunung Vulkanik Dan Non Vulkanik

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive