3 Kedai Kopi Super Legendaris di Jakarta yang Wajib Dikunjungi

Setiap racikan kopi pasti punya penggemarnya tersendiri, termasuk 3 kedai kopi super legendaris di Jakarta ini, Superfriends. Bahkan, salah satunya ada yang sudah eksis sejak 1927, lho!

Kira-kira di mana saja keberadaan kedai-kedai kopi dengan cita rasa yang tak lekang oleh waktu ini? Yuk, simak ulasan lengkapnya di bawah ini, Superfriends!

Kwang Koan Kopi Johny

Image source: instagram.com/yusup_aza_shoop

Kedai kopi super legendaris di Jakarta yang pertama ada Kwang Koan Kopi Johny yang berada di Jalan Raya Kelapa Kopyor, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Warung kopi ini sempat viral karena sering dikunjungi pengacara Hotman Paris.

Johny, Sang pemilik yang berasal dari Manado terinspirasi menamakan kedainya Kwang Koan dari satu kampung kopi di Manado, tepatnya dekat dengan Bukit Kasih. Kopi yang populer dari kedai ini adalah kopi hitam dan kopi susu, Superfriends.

Selain kopi, lo juga bisa memesan aneka camilan seperti bakpao untuk menemani minum kopi. Keunikan dari kedai ini adalah pada proses pembuatannya. Biji kopi di Kopi Johny nggak digiling sampai hancur lalu diseduh.

Namun difermentasikan beberapa tahun, lalu direbus dan disajikan. Keunikan lainnya adalah Johny yang masih melayani sendiri pelanggannya sudah hafal mereka yang sering datang ke sana, Superfriends.

Jadi, kalau lo pelanggan reguler, lo nggak perlu lagi memesan kopi. Tinggal duduk dan diam sejenak, nanti Johny akan langsung mengantarkan kopi yang ingin lo pesan karena dia sudah tahu pasti lo mau pesan apa, Superfriends.

Toko Sedap Djaja Wong Hin atau Kopi Bis Kota

Image source: instagram.com/kopi.biskota

Selanjutnya, ada Toko Sedap Djaja Wong Hin atau Kopi Bis Kota yang berada di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur nih, Superfriends. Kedai kopi ini sudah ada sejak 1943 dan kini dikelola oleh generasi ketiga, lho.

Selain menjual kopi jenis arabika dan robusta, kedai ini juga menjual kopi jenis WB yang unik. Kopi ini berasal dari Jawa, dan berasal dari biji kopi belum matang yang sengaja dipetik. 

Biji kopi yang masih berwarna kuning dan hijau sengaja dipetik lalu diproses seperti biasa. Hal itu menyebabkan kandungan kafein pada biji kopi ini bisa dibilang cukup tinggi dan rasanya jadi unik.

Uniknya lagi, kedai kopi ini tergabung jadi satu lokasi dengan toko sembako, Superfriends. Jadi, saat berkunjung ke sana lo pasti bakal menemukan jajaran beras dan berbagai macam barang sembako selain biji kopi.

Kopi di sini masih dikemas dengan kemasan kopi klasik berwarna coklat lengkap dengan tulisan ejaan lama. Kedai ini juga disebut Kopi Bis Kota karena pada masa itu orang Jakarta kerap menggunakan bus kota sebagai alat transportasi, Superfriends.

Kopi Es Tak Kie

Image source: instagram.com/lungo_mangan

Nah, ini dia kedai kopi yang sudah ada sejak 1927, Superfriends. Namanya, Kopi Es Tak Kie yang berawal dari warung kopi kaki lima dan didirikan oleh seorang bernama Liong Kwie Tjong. 

Karena warung kopinya kala itu laku keras, ia pun memutuskan untuk menyewa kios kecil di sebuah rumah bergaya Belanda. Sejak awal berdiri 1927, lokasi kedai kopi ini nggak banyak berubah sampai sekarang. 

Sajian andalan di sini adalah Kopi O atau kopi hitam original. Paling enak jika memesan Kopi O dingin agar segar setelah menembus kota Jakarta yang panas. 

Letak kedai ini memang agak ke pelosok, tepatnya di Gang Gloria, Glodok, Jalan Pintu Besar Selatan, Taman Sari, Jakarta Barat.

Walaupun terletak di gang, kedai kopi ini punya banyak pelanggan setia. Di antaranya para pejabat dari berbagai periode pemerintahan sampai selebriti ibu kota, Superfriends.