Mau Kulineran di Bali? Ini Ragam Makanan Khas Denpasar yang Unik dan Wajib Lo Coba

Jalan-jalan ke Bali, jangan cuma main ke pantai aja, Bro. Masih banyak aktivitas wisata seru lainnya yang bisa lo lakukan di Pulau Dewata. Salah satunya kulineran.

Nggak cuma sate lilit, ayam betutu, atau aneka masakan dengan daging babi aja, masih banyak kuliner khas Bali yang patut lo cobain. Makanan tersebut bisa lo temukan di Denpasar. Apa aja itu? Simak selengkapnya di sini, Superfriends.

Kakul Pan Putu

Kakul merupakan bahasa Bali dari ‘siput’. Di Denpasar, lo bisa menemukan banyak rumah makan yang menjual makanan dengan bahan dasar siput, salah satunya di Jalan Ahmad Yani Utara. Keong diolah jadi berbagai hidangan, seperti sate, sop, hingga aneka tumisan. Nggak cuma enak, daging siput juga punya manfaat yang baik buat kesehatan, seperti menurunkan risiko hipertensi hingga meningkatkan daya tahan tubuh.

Be Pasih Mesambel Matah

Dalam bahasa Bali, ‘be pasih mesambel matah’ berarti ‘olahan ikan laut dengan sambal matang’. Hidangan ini terdiri dari ikan laut segar yang dibalut pakai bumbu khusus, lalu dipanggang di atas arang dari batok kelapa. Setelah matang, ikan tersebut disajikan bersama sambal merah mentah yang pedasnya menggoyang lidah.

Kerupuk Klejat

Namanya juga orang Indonesia, kurang lengkap rasanya kalau makan nggak pakai kerupuk. Di Denpasar, lo wajib mencoba yang namanya kerupuk klejat. Kerupuk ini terbuat dari kerang laut atau siput. Ukurannya kecil-kecil, jadi cocok dijadikan topping makanan atau sekadar camilan. Rasanya yang gurih, renyah, serta aroma kerang yang khas bikin lo nggak bisa berhenti makan kerupuk ini, deh.

Serombotan

Buat lo kaum vegetarian, salah satu kuliner khas Denpasar yang nggak boleh lo lewatkan yaitu serombotan. Hidangan ini terdiri dari berbagai jenis sayuran, seperti bayam, kangkong, terong, kacang panjang, dan kecambah. Bahan-bahan tersebut kemudian direbus hingga matang. Setelah itu, sayuran tersebut disajikan dengan disiram pakai sambal kacang dan serundeng. Sekilas, makanan ini mirip seperti plecing kangkung.

Rumput Laut Serangan

Kalau Jepang punya wakame, Denpasar punya rumput laut Serangan menggugah selera. Sesuai namanya, rumput laut ini merupakan hasil budidaya di Pantai Serangan. Rumput laut yang dikeringkan diolah jadi campuran masakan ikan atau dijadikan rujak yang cocok jadi makanan penutup. Perpaduan rasa segar dan teksturnya yang krenyes-krenyes dijamin bikin lo ketagihan, deh.

Itu tadi deretan kuliner khas Denpasar yang unik dan anti-mainstream. Tertarik coba yang mana nih, Superfriends? (arpd)