Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Nasi Liwet Sunda. Image: Cookpad

Author : Admin Adventure

Article Date : 21/04/2024

Article Category : News

Ngomongin kuliner Indonesia emang nggak ada habisnya. Gimana nggak, ada lebih dari 5.300 kuliner khas Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Namun, beberapa di antaranya ada yang punya nama serupa.

 

Misalnya, nasi liwet. Orang Solo dan orang Sunda punya pandangan yang berbeda tentang nasi liwet karena mereka punya hidangan bernama nasi liwet berdasarkan versi masing-masing. Lantas, apa perbedaan nasi liwet khas Solo dan Sunda? Simak selengkapnya berikut ini, Superfriends.

 

Nasi Liwet Khas Solo

Nasi liwet Solo
Image: Faiz Dila/Pixabay

Nasi liwet khas Solo diketahui berasal dari Desa Menuran, Sukoharjo, Jawa Tengah. Hidangan ini mulanya dikonsumsi sebagai makanan rumahan dan acara adat tertentu. Namun, sejak tahun 1934, masyarakat setempat mulai menjual nasi liwet agar hidangan ini makin dikenal oleh banyak orang.

 

Nasi yang digunakan dalam nasi liwet khas Solo dimasak bersama santan, sehingga rasanya lebih gurih. Setelah itu, nasi tersebut disajikan bersama aneka lauk, seperti sayur labu siam, telur pindang, ayam opor yang disuwir, sambal goreng, dan areh, yaitu santan yang kental dan berwarna putih pekat. Nasi liwet khas Solo biasanya disajikan di atas daun pisang pincuk.

 

Nasi Liwet Khas Sunda

Nasi liwet Sunda
Image: Cookpad

Beda jauh dari Solo, nasi liwet khas Sunda identik dengan hidangan nasi dan aneka lauk yang disajikan dalam porsi besar di atas daun pisang atau tampah, lalu dimakan bersama-sama. Hidangan ini dulunya merupakan disajikan sebagai bekal bagi masyarakat Sunda yang bekerja di kebun. Namun, kini nasi liwet disantap oleh siapa aja.

 

Nasi liwet khas Sunda nggak pakai santan, tapi dibumbui pakai garam, bawang merah, bawang putih, daun salam, serei, lengkuas, cabai, dan minyak kelapa. Nasi liwet biasanya disajikan di dalam ketel atau kastrol agar tetap hangat. Nasi tersebut disajikan bersama aneka lauk, seperti ikan asin, tempe dan tahu goreng, dan lauk lainnya sesuai selera. Nggak lupa juga aneka lalapan dan sambal yang bikin nasi liwet khas Sunda makin nikmat.

 

Itu tadi perbedaan antara nasi liwet khas Solo dan Sunda. Lo lebih suka yang mana nih, Superfriends? (arpd)

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Kuliner #foodventure #fakta unik

Source:IDN Times, Kompas

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
News

Packing List Pendakian Khusus Perempuan Apa Aja yang Perlu Dibawa?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Climb High, Sleep Low Trik Aklimatisasi yang Wajib Lo Coba

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Kenali 4 Jenis Sepatu Hiking yang Wajib Lo Tahu Sebelum Mendaki

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

5 Tips Cegah Hipotermia Saat Berpetualang di Alam Terbuka

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Begini Cara Mengenali Gejala Hipotermia Saat Beraktivitas Outdoor

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Ngaku Petualang Sejati? Ini Checklist Barang yang Harus Lo Bawa!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Indonesia Jadi Destinasi Petualangan Paling Hits di Asia

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Rafting Ekstrem Saat Hujan, Siapkah Lo Hadapi Arus Deras?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Makin Dekat Langit, Kok Makin Dingin? Rahasia di Balik Puncak Gunung

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Eco-Friendly Adventures, Tips Berpetualang Tanpa Merusak Alam

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /