Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Ilustrasi menyendiri di hutan. Images: PIxabay

Author : Admin Adventure

Article Date : 26/08/2023

Article Category : News

Di Indonesia, hutan kerap kali dianggap sebagai tempat angker dan mengerikan. Itulah sebabnya orang-orang dilarang pergi sendirian di hutan, baik itu untuk camping maupun hiking. Lain halnya di Jerman, orang-orang di sana justru menjadikan aktivitas menyendiri di hutan sebagai tradisi. Kok bisa?

 

Namanya waldeinsamkeit. Istilah tersebut terdiri dari dua kata dari bahasa Jerman, yaitu ‘wald’ yang berarti ‘hutan’ dan ‘einsamkeit’ yang berarti perasaan kesepian atau kesendirian. Secara harfiah, waldeinsamkeit bisa diartikan sebagai perasaan menyendiri di dalam hutan. Konon katanya, aktivitas ini udah dilakuin sama orang-orang Jerman dari zaman dulu, lho.

 

Penasaran sama waldeinsamkeit? Simak selengkapnya berikut ini, Superfriends.

 

Tradisi Waldeinsamkeit di Jerman

Ilustrasi menyendiri di hutan
Image: Pixabay

Tradisi waldeinsamkeit udah ada sejak beberapa abad lalu. Dalam melakukan tradisi ini, orang-orang Jerman harus menyendiri di hutan tanpa ditemani siapa pun. Beberapa hutan yang sering mereka kunjungi buat menyendiri yaitu Black Forest di Pegunungan Harz dan Taman Nasional Bavaria.

 

Usut punya usut, dua kawasan hutan tersebut kental sama mitosnya yang mengerikan, lho. Di Black Forest misalnya. Hutan ini jarang tersentuh sinar matahari karena kanopi daunnya yang lebar dan rapat. Pada zaman dulu, kegelapan di hutan ini sampai bikin prajurit Romawi takut masuk ke Black Forest. Itulah kenapa kawasan ini disebut dengan ‘hutan kelam’.

 

Walaupun begitu, mitos-mitos menyeramkan tersebut nggak menghentikan orang-orang di sana buat ngelakuin tradisi ini. Bahkan, pada social distancing dan lockdown dilakuin saaat pandemi COVID-19, orang-orang Jerman mulai sering ngelakuin tradisi ini lagi buat menenangkan diri dan menghindari stres. Penelitian yang diterbitin sama European Forest Institute di Bonn, Jerman pun menemukan, kunjungan ke jalur hutan yang dipanati di Rhine-Westphalia Utara selama lockdown pertama dan kedua meningkat signifikan.

 

Saat ini, waldeinsamkeit bukan sekadar tradisi lagi, tapi udah jadi filosofi bagi orang Jepang. Mereka mengartikan waldeinsamkeit sebagai perasaan tercerahkan dan luhur yang bisa datang dari kesendirian di dalam hutan. Mereka merasa lebih tenang dan jauh dari stres saat menyendiri di dalam hutan sambil mendengarkan suara-suara alam yang nggak ditemui di perkotaan.

 

Manfaat Waldeinsamkeit untuk Kesehatan

Ilustrasi menyendiri di hutan
Image: Pixabay

Nggak sekadar jadi tradisi, waldeinsamkeit ternyata punya manfaat buat kesehatan, lho. Setelah menyendiri di hutan, produksi sel darah putih bisa meningkat sampai 50 persen. Sel darah putih itu berfungsi buat menjaga kekebalan tubuh dan melawan sel kaknker, sehingga kesehatan pun makin meningkat dan jadi nggak gampang sakit.

 

Selain itu, menyendiri di hutan juga bisa mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes sampai 50 persen. Soalnya, aktivitas berjalan kaki di hutan sama kayak olahraga kardio yang bisa mencegah penyakit kardiovaskular, obesitas, dan kanker. Tubuh pun jadi lebih rileks dan otot serta tekanan darah juga lebih stabil

 

Selain kesehatan fisik, waldeinsamkeit juga punya manfaat buat kesehatan mental. Aktivitas yang menenangkan ini bisa mengurangi stres, depresi, dan kecemasan, Selain itu, aktivitas otak pun jadi lebih stabil, sehingga daya fokus lo jadi meningkat.

 

Itu tadi sekilas penjelasan tentang waldeinsamkeit, tradisi menyendiri di hutan ala orang Jerman. Tertarik nyobain aktivitas ini di hutan-hutan Indonesia, Superfriends? (arpd)

PERSONAL ARTICLE

ARTICLE TERKINI

Tags:

#hutan #solo-traveling #Wilderness

Source:Wanaswara

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
News

TIPS RAFTING AMAN UNTUK PEMULA

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
News

KOMPOSISI TIM YANG BISA IKUTAN ADVENTURE RACE!

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
News

Sweeper Si Penutup Barisan yang Punya Tanggung Jawab Besar

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
News

Suka Naik Gunung Harus Tahu SIMAKSI!

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
News

Bikin Campervan Murah Sendiri? Bisa Kok!

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
News

Mau Jadi Master Tahan Nafas Saat Diving? Ini Dia Tipsnya!

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
News

Tetap Hangat dan Nyaman Saat Kehujanan di Gunung

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
News

Arung Jeram: Petualangan Seru dengan Berbagai Tingkat Kesulitan

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
News

GEAR YANG HARUS KALIAN SIAPKAN UNTUK ADVENTURE RACE!

Read to Get 5 Point
image arrow
image article
News

Macam- Macam Tools Descending untuk Keamanan dan Kenyamanann

Read to Get 5 Point
image arrow
1 /