Diving di lautan luas sambil ngelihatin terumbu karang dan ikan-ikan kecil sih udah biasa. Nah, gimana kalau lo nyobain diving yang satu ini. Yes, cave diving, aktivitas menyelam di gua bawah laut. Berenang di tempat yang sempit, berbatu, dan gelap, jadi poin menarik dari olahraga ekstrem ini, Superfriends.
Dalam cave diving, lo bakal menyelam di antara celah-celah batu dan gua di bawah laut. Nggak jarang lo akan ketemu sama hal-hal luar biasa di balik bebatuan tersebut, mulai dari hewan laut berukuran raksasa hingga hewan laut yang punya bentuk unik. Tingkat kedalaman menyelam dalam cave diving juga bisa sampai 300 meter, lho. Nggak heran kalau nggak sembarang orang boleh nyobain aktivitas ini.
Nah, buat lo yang masih awam sama cave diving, mending pahami dulu nih beberapa hal penting dalam cave diving sebagai gambaran umumnya.
Pahami Risiko Cave Diving
Cave diving termasuk dalam olahraga air yang cuma boleh dilakuin sama orang-orang yang udah punya lisensi di bidang tersebut. Soalnya, risikonya lebih tinggi dibanding jenis diving lainnya. Dua risiko yang sering dialami sama penyelam saat nyobain cave diving yaitu tersesat di dalam gua dan kehabisan oksigen. Itulah sebabnya penting banget buat paham dulu soal cara bernapas yang efektif dan membaca navigasi biar nggak tersesat di bawah laut, Superfriends.
Pelatihan dan Sertifikasi yang Diperlukan
Menyambung dari poin sebelumnya, lo harus ngelakuin berbagai pelatihan dan punya sertifikasi khusus kalau mau nyobain cave diving. Sebelum fokus ke latihan cave diving, lo harus ambil pelatihan cavern diving dulu. Pelatihan tersebut lebih fokus ke hal-hal basic yang dibutuhin saat cave diving, kayak belajar tentang navigasi, konsep tekanan waktu, dan konsep tekanan jarak yang. Lo dikatakan lulus dari pelatihan ini kalau bisa menyelam dengan kedalaman maksimal 300 meter.
Selanjutnya, lo lanjut ke pelatihan cave diving. Di sini, lo bakal belajar lebih lanjut lagi soal olahraga ekstrem ini, mulai dari keterampilan menyelam, koordinasi dengan tim, latihan keselamatan, hingga persiapan fisik dan mental.
Gua Apa Aja yang Bisa Dilewati?
Ada beberapa jenis gua bawah laut yang bisa jadi spot diving, yaitu sebagai berikut.
1. Gua litoral, yaitu gua yang terbentuk proses pengikisan (abrasi) yang terjadi di tebing laut, pinggir laut, hingga palung laut. Gua ini biasanya berada nggak jauh dari bibir pantai, jadi cukup aman buat diselami.
2. Gua karang, yaitu gua yang terbentuk dari gugusan karang yang membentuk terowongan. Biasanya, gua ini jadi tempat tinggal bagi makhluk laut, mulai dari yang berukuran kecil sampai yang besar.
3. Gua karst, yaitu gua yang terbentuk dari batu kapur, dolomit, dan marmer. Batuan tersebut dilarutkan oleh asam alami dari air tanah, kemudian merembes dan membentuk struktur gua yang indah.
4. Tabung lava, yaitu sisa aliran lava di bawah laut yang membeku dan membentuk seperti gua.
Perlengkapan yang Dipakai
Perlengkapan cave diving sebenernya nggak beda jauh sama scuba diving, Superfriends. Namun, ada beberapa barang lain yang harus lo bawa buat ngejaga keamanan lo, yaitu senter atau head lamp, pisau, dan sepatu bot khusus menyelam yang bikin lo tetep hangat selama berada di bawah laut.
Itu tadi beberapa hal yang perlu dipahami tentang cave diving. Tertarik mencobanya, Superfriends? Jangan lupa ambil sertfikasi dulu, ya. (arpd)
ARTICLE TERKINI
Source:Scuba
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :