Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Ilustrasi bunga edelweiss. Image: Ivan Samudra/Pixabay

Bunga Edelweiss merupakan salah satu flora khas pegunungan Indonesia yang dilindungi. Tanaman langka ini kerap disebut sebagai bunga keabadian karena bisa bertahan lama dan sulit layu. Bunga ini punya hormon bernama etilen yang berfungsi sebagai penekan pertumbuhan.

 

Karena termasuk flora yang dilindungi dan langka, bunga edelweiss nggak boleh dipetik sembarangan. Namun, kalau lo jalan-jalan ke Gunung Bromo, lo mungkin pernah melihat ada beberapa pedagang yang menjajakan bunga ini pada wisatawan. Eits, jangan marah dulu, Bro. Ada alasan khusus kenapa bunga edelweiss bisa dijual bebas di Gunung Bromo. Apa itu? Simak alasannya di sini, Superfriends.

 

Alasan Bunga Edelweiss di Bromo Dijual Bebas

Ilustrasi bunga edelweiss
Image: YouTube/Jelajah Nesia

Bukan melanggar aturan pemerintah, ada alasan di balik penjualan bunga edelweiss di Bromo. Pada tahun 2017, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) mencanangkan konsep desa edelwessi di beberapa daerah di Kabupaten Malang, Kabupaten Pasuran, Kabupaten Probolinggo, dan Kabupaten Lumajang. Hal itu bertujuan untuk konservasi edelweiss, melestarikan budaya masyarakat Tengger, dan meningkatkan perekonomian desa.

 

Salah satu lokasi budidaya edelweiss yaitu Puncak B29 yang ada di Lumajang. Hasil budidaya tersebut dipanen dan dijual sebagai oleh-oleh dari Gunung Bromo dengan harga mulai dari Rp20 ribu.

 

Ada 3 Jenis Edelweiss yang Dibudidayakan

Ilustrasi bunga edelweiss
Image: Ivan Samudra/Pixabay

Jauh sebelum upaya budidaya, tepatnya pada tahun 2006, Balai Besar TNBTS berhasil mengidetifikasi tiga jenis edelweiss, yaitu Anaphallis javanica, Anaphalis viscida, dan Anphalis longifolia. Lalu, pada tahun 2007, uji coba penanaman edelweiss di dalam dan luar kawasan TNBTS.

 

Akhirnya, pada tahun 2014, Balai Besar TNBTS pun berhasil membudidayakan edelweiss. Upaya tersebut pun berlanjut sampai tahun 2015. Mereka membudidayakan edelweiss dar biji yang diperoleh dari Kebun Benih Edelweiss di Resort PTN Tengger Laut Pasir dan Resor PTN Gunung Penanjakan

 

Selain untuk dijual, budidaya edelweiss ternyata juga dilakukan di sekolah-sekolah di Kabupaten Probolinggo, lho. Pihak Balai Besar TNBTS menginisiasi Taman Edukasi Edelweiss di tujuh SD, satu SMP, dan satu SMK.

 

Nah, itu tadi alasan kenapa bunga edelweiss dijual sebagai oleh-oleh di Gunung Bromo. Lo pernah beli juga nggak, Superfriends? (arpd)

ARTICLE TERKINI

Tags:

#gunung bromo #fakta unik #Destinasi Wisata

Article Category : News

Article Date : 25/01/2024

Superadventure
Admin Adventure
Superadventure
Admin Adventure
Penulis artikel petualangan outdoor dan ekstrem yang bawain kisah mendaki tebing, arung jeram, sampai menjelajah jalur off-road. Buat gue, petualangan itu lebih dari sekadar jalan-jalan, ini soal uji mental dan fisik. Tiap cerita gue kemas biar Superfriends kebawa sensasinya. Gue pengen lo yang baca ngerasa termotivasi buat keluar dari zona nyaman. Kalau lo suka tantangan alam, artikel di sini bakal bikin lo pengen langsung berangkat.

Source:Liputan6

9 Comments

Comment
Yohanes Hariono

Yohanes Hariono

16/04/2025 at 08:46 AM

Klo bisa dibudidayakan hrsnya gak jd langka kan?🤔
Ricko Pratama Putra

Ricko Pratama Putra

07/06/2025 at 00:10 AM

Oke thanks infonya
ENI PURWANTI

ENI PURWANTI

20/06/2025 at 16:11 PM

Jauh sebelum upaya budidaya, tepatnya pada tahun 2006, Balai Besar TNBTS berhasil mengidetifikasi tiga jenis edelweiss, yaitu Anaphallis javanica, Anaphalis viscida, dan Anphalis longifolia. Lalu, pada tahun 2007, uji coba penanaman edelweiss di dalam dan luar kawasan TNBTS.
Panji Nugraha

Panji Nugraha

23/06/2025 at 21:01 PM

#SUPERLIVE
GUGUS INDRA WICAKSONO

GUGUS INDRA WICAKSONO

24/06/2025 at 09:14 AM

Katanya Dilindungi, Kenapa Bunga Edelweiss di Bromo Dijual Bebas Ya?
RAJIN SILALAHI

RAJIN SILALAHI

24/07/2025 at 05:30 AM

Nice
Charlie Hutabarat

Charlie Hutabarat

03/08/2025 at 20:35 PM

Like
Maoreen Lokito

Maoreen Lokito

08/08/2025 at 18:31 PM

Katanya
Hermawan Hermawan

Hermawan Hermawan

19/08/2025 at 11:45 AM

Super
Other Related Article
image article
News

10 Kapal Pesiar Terbesar di Dunia dan Fasilitasnya

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Pantai Batu Belig, Bali: Rute, Daya Tarik dan Aktivitas Seru

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Panduan Gunung Batukaru: Lokasi, Jalurnya dan Harga Tiket

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Pantai Petitenget Bali: Rute, Daya Tarik, dan Wisata Sekitar

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive