Sepeda gunung atau mountain bike merupakan jenis sepeda yang mulai populer pada tahun 1970-an. Sepeda ini dirancang buat melewati medan yang berat dan jalur yang ekstrem.
Secara fisik, sepeda gunung lebih kokoh dibanding sepeda pada umumnya. Ukuran ban yang lebih lebar bisa mendukung sepeda ini buat melewati jalur berlumpur dan berbatu. Selain itu, sepeda gunung punya rangka yang ringan yang memudahkan penggunanya buat ngelakuin atraksi.
Karena dari segi fisiknya aja udah beda jauh sama sepeda jenis lain, jangan sampai lo asal dalam membeli sepeda gunung, Bro. Sebelum beli, mending simak dulu tips memilih sepeda gunung yang tepat berdasarkan bagian-bagiannya berikut ini, Superfriends.
Model Sepeda Gunung
Salah satu hal yang nggak banyak orang awam tau tentang sepeda gunung yaitu modelnya. Yup, sepeda ini punya beberapa model yang bisa disesuaiin sama tujuan penggunaan. Makin sulit meda yang mau lo lalui, makin banyak fitur yang harus ada pada sepeda tersebut. Otomatis, makin canggih dan banyak fiturnya, makin mahal pula harganya.
Beberapa model sepeda gunung yaitu sebagai berikut.
1. Cross country (XC)
2. Downhill
3. Four cross (4X)
4. All Mountain
5. Trail
6. Enduro
7. Soft tail
8. Hard tail
Frame Sepeda Gunung
Dalam memilih frame sepeda gunung, lo harus perhatiin material dan geometri atau bentuknya. Masing-masing material punya kelebihan dan kekurangannya tersendiri yang bisa lo sesuaiin sama kebutuhan lo. Berikut ini detailnya.
1. High-tensile steel. Bahan ini murah dan kuat, tapi lumayan berat. Biasanya bahan ini dipakai sapa sepeda gunung kelas bawah. Ini cocok buat lo yang pengin punya sepeda gunung versi low budget.
2. Chromoly Steel. Bahan ini lebih ringan dibanding high-tensile steel karena merupakan perpaduan dari kromium dan molybdenum, tapi harganya sedikit lebih mahal.
3. Aluminium. Bahan ini lebih ringan dari chromoly steel, tapi nggak terlalu kuat. Bahan ini cocok buat pemain sepeda gunung tingkat menengah.
4. Titanium. Bahan ini ringan dan kuat. Biasanya titanium dipakai pada sepeda gunung kelas atas. Cocok nih buat lo yang udah pro main sepeda gunung.
5. Fiber karbon. Bahan ini ringan dan kaku. Biasanya ditemukan pada sepeda gunung yang dipakai buat kompetisi.
Suspensi Sepeda Gunung
Setiap elemen suspenses bikin kompleksitas dan bobot sepeda makin meningkat. Ada dua tipe sepeda gunung berdasarkan suspensinya, yaitu sepeda dengan suspensi depan tanpa suspensi belakang dan sepeda dengan suspensi penuh atau depan dan belakang. Sepeda gunung suspensi depan bikin lo terhindar dari pantulan saat ban menabrak sesuatu. Sementara itu, sepeda gunung suspensi penuh biasanya dipilih sama pesepeda buat keperlua kompetisi karena bisa ngelindungin di kedua sisi.
Rem Sepeda Gunung
Rem jadi salah satu hal yang membedakan sepeda gunung dengan sepeda lainnya. Sepeda pada umumnya pakai rem pelek, sedangkan sepeda gunung pakai rem cakram. Rem tersebut punya performa lebih baik dibanding rem pelek karena daya pengeremannya lebih kuat. Minus, rem cakram bikin sepeda jadi lebih berat. Namun, nggak usah khawatir, Bro. Beberapa brand sepeda saat ini banyak yang memodifikasi rem cakram jadi lebih ringan.
Sadel Sepeda Gunung
Hal terakhir yang harus lo pertimbangin dalam memilih sepeda gunung yaitu bentuk sadelnya. Dua bagian yang harus diperhatikan yaitu bantalan dan nose atau bagian depan sadel. Bantalan jadi tumpuan utama buat menahan beban tubuh lo. Pastiin tulang panggul lo terasa nyaman pas duduk di bantalan tersebut. Sementara bagian nose berfungsi buat mengatur paha agar bisa melakukan kontol lateral pada sepeda. Bagi pemain sepeda gunung profesional, bagian nose sebenernya nggak terlalu banyak diperhatiin bentuknya, yang terpenting bisa bikin nyaman sepanjang perjalanan.
Itu tadi beberapa cara memilih sepeda gunung berdasarkan bagian-bagiannya. Lo tertarik beli sepeda gunung nggak nih, Superfriends? (arpd)
ARTICLE TERKINI
Article Category : News
Article Date : 01/10/2023
Source:Mapquest
6 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Smard man
25/10/2024 at 14:17 PM
O Heni
11/11/2024 at 23:15 PM
Musdalifa
21/03/2025 at 17:54 PM
Nazrul Arifin
21/03/2025 at 18:01 PM
SRI YAYA ASTUTI
26/04/2025 at 20:06 PM
Nasrudin
28/04/2025 at 13:26 PM