Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

peta topografi

Salah satu jenis peta yang dapat digunakan untuk menunjukkan lokasi ialah peta topografi. Buat Superfriends yang belum tahu, peta topografi merupakan peta yang menggambarkan relief bumi. 

Selain itu, peta topografi juga dapat menggambarkan berbagai kenampakan alam. Misalnya, pola aliran sungai dan morfologi, serta penampakan buatan manusia, seperti jalan dan pemukiman warga. Nah, berikut ini beberapa fungsi peta topografi yang perlu lo ketahui.

1. Menggambarkan Permukaan Bumi Secara Rinci

Image source: shutterstock.com/Sergei Drozd

Peta topografi menggambarkan permukaan bumi secara rinci berdasarkan tinggi rendahnya suatu objek. Dengan begitu, lo bisa melihat kontur-kontur bumi secara lebih jelas. Misalnya, area pegunungan yang lebih tinggi daripada area sekitarnya, bedanya dataran rendah dan tinggi, dan lainnya.

Ahli geologi yang mempelajari permukaan bumi melalui peta topografi pun dapat memahami sifat-sifat proses permukaan pada area tertentu. Contohnya, zona erosi, tanah longsor, akumulasi sedimen, dan sebagainya.

2. Menunjukkan Tingkat Kecuraman dan Keterjalan Lereng

Image source: shutterstock.com/Wigandt

Karena peta topografi dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi, kita dapat mengetahui seberapa curam dan terjal sebuah lereng. Lereng yang curam biasanya akan ditandai dengan garis kontur yang berdekatan pada peta topografi.

Sebaliknya, apabila garis konturnya terletak cukup renggang, permukaan lahannya cenderung datar. Mudah banget untuk dipelajari, bukan?

3. Menentukan Lokasi Pembangunan

Dengan bantuan peta topografi, orang-orang yang terlibat dalam proyek pembangunan tertentu bisa mengetahui manakah lokasi pembangunan yang layak. Entah itu untuk keperluan pembangunan fasilitas publik, permukiman warga, atau kepentingan industri.

Penentuan lokasi pembangunan yang tepat dilihat dari permukaannya juga berguna untuk masalah keselamatan. Misalnya, untuk membangun area perumahan, pasti akan dipilih dataran yang lebih rendah sehingga minim bencana.

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Beginner #Extreme #Tips #Urban Action

Article Category : News

Article Date : 25/01/2023

Superadventure
Admin Adventure
Superadventure
Admin Adventure
Penulis artikel petualangan outdoor dan ekstrem yang bawain kisah mendaki tebing, arung jeram, sampai menjelajah jalur off-road. Buat gue, petualangan itu lebih dari sekadar jalan-jalan, ini soal uji mental dan fisik. Tiap cerita gue kemas biar Superfriends kebawa sensasinya. Gue pengen lo yang baca ngerasa termotivasi buat keluar dari zona nyaman. Kalau lo suka tantangan alam, artikel di sini bakal bikin lo pengen langsung berangkat.

Source:https://blog.eigeradventure.com/cara-membaca-peta-topografi/

0 Comments

Comment
Other Related Article
1 / 10

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive