Fakta Menarik Seorang Jagawana, Si Penjaga Hutan Leuser

Kawasan Ekosistem Leuser di Pulau Sumatera punya wilayah yang sangat luas dan menantang. Untuk menjaga hutan ini, ada penjaga yang disebut sebagai jagawana atau ranger. Kenali lebih dalam sosoknya yuk Superfriends.

Indonesia termasuk salah satu negara dengan hutan paling berpengaruh di dunia. Ada Pulau Sumatera dan Kalimantan yang mempunyai kawasan hutan paling luas. Salah satunya Kawasan Ekosistem Leuser di Aceh dan Sumatera Utara, punya luas wilayah sekitar 2,6 juta hektar dan medan yang menantang. Bahkan hutan ini disebut-sebut sebagai paru-paru dunia.

Untuk menjaga hutan tetap aman dan berfungsi dengan baik, ada sosok pahlawan yang bertugas melindungi Leuser yang disebut sebagai jagawana atau ranger. Nggak hanya itu, mereka juga memperhatikan fauna dan flora yang ada di Leuser. Kenalin lebih dalam jagawana si penjaga hutan ini yuk Superfriends.

Medan yang Berat

Image source: katadata.co.id

Selain mengemban tanggung jawab besar, jagawana di hutan Leuser harus melewati medan yang sangat berat. Nggak hanya mendaki saja, tapi ada banyak jalur menanjak, menurun, mengarungi sungai, bahkan membelah rawa. Tentunya ini bukan tugas yang mudah ya Superfriends.

Selain itu, jagawana perlu membawa peralatan pribadi dan logistik seberat 50 kilogram di punggung masing-masing. Jangan lupakan jarak yang harus mereka tempuh.

Punya Tugas Mulia

Image source: katadata.co.id

Jagawana sendiri mempunyai tugas mulia di hutan Leuser, nggak hanya untuk manusia namun juga flora dan fauna. Mereka memastikan hutan aman dari ancaman seperti pembalakan, pemburuan, perambahan. Setiap patrolinya, pasti ada saja perangkap yang sudah dipasang oleh pemburu liar.

Fakta lainnya mengenai Kawasan Ekosistem Leuser ini, terdapat empat satwa kunci Sumatera diantaranya gajah Sumatera, orangutan Sumatera, harimau Sumatera, dan badak Sumatera. Hutan ini juga menjadi sumber air utama dari masyarakat sekitar.

Terdapat Kelompok Kerja

Image source: katadata.co.id

Dalam menjalani tugasnya, jagawana terbagi menjadi 28 kelompok kerja. Satu tim berisi empat sampai lima orang. Selain itu, mereka didampingi oleh Polhut dari Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Aceh atau dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh.

Waktu Berpatroli

Image source: katadata.co.id

Jagawana bertugas setiap 15 hingga 23 hari sebulannya dan sisanya libur. Selama berpatroli mereka nggak akan bertemu keluarga bahkan menghubunginya, karena di kawasan hutan susah sekali menemukan sinyal. Apalagi untuk menempuh hutan Leuser juga perlu waktu yang nggak singkat.

Sambil berpatroli, mereka mengumpulkan berbagai data yang ada di lapangan untuk penelitian dan pengembangan oleh instansi serta pihak terkait.

Gimana menurut lo Superfriends, menjadi seorang jagawana atau ranger harus memiliki jiwa besar dan fisik tangguh bukan?