Dieng Culture Festival 2025: Jadwal Acara dan Rekomendasi Wisata

Lo pernah nggak, berdiri di tengah udara dingin yang sampai bikin napas keliatan, sambil denger orkestra hidup yang main di panggung terbuka, sementara lampion-lampion terbang pelan di langit malam?
Itu bukan adegan film, itu beneran terjadi di Dieng Culture Festival 2025.

Tahun ini temanya “Back to The Culture”, dan bener-bener terasa kayak pulang ke akar budaya. Ada kirab yang bawa simbol-simbol leluhur, ritual cukur rambut anak gimbal yang sakral banget, sampai momen ribuan orang melepas doa bareng lewat cahaya lampion. Udara dingin Dieng justru bikin semua momen terasa lebih syahdu.

Nah, penasaran gak lo? Biar makin penasaran lagi, gue kasih tau detail acara dari Dieng Culture Festival tahun ini serta rekomendasi wisata yang bisa lo sekalian kunjungin selama di Dataran Tinggi Dieng! Simak baik-baik berikut ini, ya!

Detail Acara Dieng Culture Festival 2025

Dieng Culture Festival 2025 akan digelar pada 23–24 Agustus 2025 di Kompleks Candi Arjuna dan Lapangan Pandawa, Dataran Tinggi Dieng. Mengusung tema “Back to The Culture”, festival ini bertujuan mengembalikan fokus pada warisan budaya asli Dieng. Tahun ini, salah satu sorotan utamanya adalah Orkestra Symphony Dieng yang menggantikan Jazz Atas Awan, menghadirkan nuansa musik megah di udara terbuka. 

Selain itu, pengunjung juga dapat menyaksikan kirab budaya yang meriah, penerbangan ribuan lampion disertai doa bersama, serta ritual sakral cukur rambut anak gimbal yang diakhiri dengan pelarungan rambut di telaga suci. Festival ini akan berlangsung selama dua hari penuh. Hari pertama diisi dengan aksi Dieng Bersih, bazar UMKM, pertunjukan seni tradisi, pembukaan resmi, orkestra, dan puncak malam dengan penerbangan lampion. 

Hari kedua dimulai dengan aksi bersih pagi, dilanjutkan kirab budaya, prosesi cukur rambut anak gimbal, ngalap berkah, pelarungan rambut di Telaga Balai Kambang, hingga pentas budaya di panggung Gatotkaca. Suasana dingin dan berkabut khas Dieng menjadi bumbu alami yang membuat setiap momen terasa magis.

10 Tempat Wisata di Dataran Tinggi Dieng yang Wajib Lo Kunjungin

Dieng itu ibarat serpihan surga kecil yang terdampar di Pulau Jawa. Setelah puas mengunjung Dieng Culture Festival, saatnya untuk menjelajahi keindahan alam Dieng. Ada banyak banget destinasi wisata Dieng Wonosobo yang bakalan sangat asyik untuk dikunjungi. Sembari menikmati pemandangan alam dan suhu Dieng yang bisa bikin menggigil, berikut ini beberapa rekomendasi tempat wisata di Dataran Tinggi Dieng!

1. Bukit Sikunir

Mau tau rasanya berdiri di atas awan sambil nonton matahari bangun? Bukit Sikunir jawabannya. Dari ketinggian 2.263 meter, lo bakal disuguhi golden sunrise yang katanya salah satu terbaik di Asia Tenggara. Trek-nya relatif gampang, cuma 30–45 menit jalan santai. Tips dari gue: bawa termos isi kopi atau teh, biar momen nunggu matahari terbit makin hangat.

Lokasi: Desa Sembungan, Wonosobo

Tiket: ± Rp15.000—Rp30.000

Jam kunjung terbaik: 03.00–06.00 WIB (sunrise time)

2. Telaga Warna

Ini bukan telaga biasa, SuperFriends. Airnya bisa berubah-ubah warna, kadang biru, kadang hijau, bahkan keemasan, gara-gara pantulan cahaya dan kandungan mineralnya. Lo bisa jalan di jalur setapak keliling telaga, atau naik ke bukit kecil buat dapet view full frame yang lebih dramatis. Lokasi Telaga Warna Dieng deket dari pusat wisata Dieng Wonosobo, jadi gampang banget dijangkau.

Lokasi: Dieng Plateau, Banjarnegara

Tiket: ± Rp22.500

Jam buka: 07.00–18.00 WIB

3. Kawah Sikidang Dieng

Nama “Sikidang” diambil dari perilaku kawah yang kayak kijang, lompat-lompat dari satu titik ke titik lain. Uap panasnya di Kawah Sikidang Dieng ini naik terus, dan kadang gelembung besar muncul dari permukaan. Jalur kayu di sekitarnya bikin lo bisa jelajah aman sambil foto-foto. Bau belerang emang cukup kuat, jadi masker wajib hukumnya.

Lokasi: Desa Dieng Kulon, Banjarnegara

Tiket: ± Rp20.000

Jam buka: 07.00–17.00 WIB

4. Komplek Candi Arjuna

Kabut tipis, rumput basah, dan candi batu berlumut, itu kombinasi yang bikin Komplek Candi Arjuna terasa magis. Dibangun pada abad ke-8, kompleks ini punya lima candi yang masing-masing punya ukiran unik. Kalau datang pagi, lo bisa dapet momen candi diselimuti kabut, yang bikin fotonya berasa kayak adegan film fantasi.

Lokasi: Dieng Kulon, Banjarnegara

Tiket: ± Rp15.000—Rp30.000

Jam buka: 07.00–17.00 WIB

5. Telaga Cebong 

Sebelum naik ke Bukit Sikunir, sempetin mampir ke Telaga Cebong. Airnya jernih banget, sampai-sampai lo bisa lihat refleksi awan dan pegunungan di permukaannya. Area sekitarnya juga sering jadi spot camping, dan kalau malam, lo bakal dapet bonus langit penuh bintang buat stargazing.

Lokasi: Desa Sembungan, Wonosobo

Tiket: ± Rp15.000

Jam buka: 24 jam

6. Padang Savana Dieng

Begitu nginjek padang savana Dieng, rasanya kayak pindah ke dunia lain. Rumputnya terbentang sejauh mata memandang, ditemani angin sepoi-sepoi khas dataran tinggi. Spot ini jarang serame telaga atau candi, jadi cocok buat lo yang pengin suasana tenang sambil nyimpen stok foto keren.

Lokasi: Sekitar jalur pendakian Gunung Prau

Tiket: Rp10.000

Jam buka: 24 jam

7. Gardu Pandang Tieng

Lo pengin view keren tapi males trekking? Gardu Pandang Tieng adalah jawabannya. Dari ketinggian hampir 1.800 meter, lo bisa lihat hamparan desa, kebun, dan bukit yang seolah nggak ada ujungnya. Sunrise di sini juga juara, apalagi kalau kabutnya tipis-tipis.

Lokasi: Jalan Dieng–Wonosobo, dekat Pasar Tieng

Tiket: Rp10.000

Jam kunjung terbaik: 05.00–07.00 WIB

8. Batu Angkruk 

Batu Angkruk tuh paket komplit buat pecinta foto. Ada teras kaca transparan yang langsung ngadep ke lembah, sangkar burung raksasa, sampai beanbag buat santai. Semua sudutnya instagramable, jadi siapin outfit kece lo biar fotonya makin maksimal.

Lokasi: Jalur Wonosobo–Dieng

Tiket: ± Rp15.000

Jam buka: 04.30–19.00 WIB

9. Gunung Prau

Pendakian ke Gunung Prau butuh waktu sekitar 3–4 jam, tapi tenang, jalurnya ramah buat pendaki pemula. Begitu sampai puncak, lo bakal disambut pemandangan negeri di atas awan plus barisan gunung lain di kejauhan. Bawa tenda kalau mau nginep, biar lo bisa nikmatin sunrise dari “atap Jawa Tengah”.

Lokasi: Beberapa basecamp pendakian (Patak Banteng, Dieng, Kalilembu)

Tiket: ± Rp20.000–Rp30.000

Jam buka: 24 jam (tergantung basecamp)

10. Telaga Pengilon

Kalau Telaga Warna itu rame dan penuh warna, Telaga Pengilon adalah saudaranya yang pendiam. Airnya super bening, sampai bisa mantulin bayangan pohon di sekeliling. Cocok buat lo yang mau healing sambil denger suara alam tanpa gangguan.

Lokasi: Dekat Telaga Warna, Dieng Plateau

Tiket: Rp5.000—Rp10.000

Jam buka: 07.00–17.00 WIB

Itu dia, SuperFriends, 10 destinasi kece di dataran tinggi Dieng yang siap nemenin libur kemerdekaan lo. Mulai dari sunrise di Bukit Sikunir sampai nyantai di Telaga Pengilon, semuanya punya pesona masing-masing yang nggak bakal bikin lo bosen. Jadi, mumpung semangat kemerdekaan lagi tinggi-tingginya, kenapa nggak sekalian merdeka dari rutinitas dan berpetualang ke Dieng?

Gaskeun rencana liburan lo, dan siap-siap bawa pulang cerita yang nggak bakal terlupakan!