Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Kenali Teknik Penggunaan Equalizing dan Anchor Pada Panjat Tebing

Panjat tebing merupakan kegiatan outdoor yang butuh berbagai peralatan pendukung. Selain itu, olahraga ekstrem ini juga punya banyak teknik yang mesti dikuasai sebelum mencobanya. Salah satunya ada anchor, yaitu sebuah sistem pengamanan dalam instalasi tali-temali yang berhubungan sama ketinggian seperti gunung, tebing, lembah, gua, dan sebagainya.

Teknik dalam membuat anchor sendiri ada beberapa cara, yaitu pemasangan anchor pada media keras kayak pohon, batu, dinding bangunan (nature anchor) menggunakan sling atau webbing dan juga anchor buatan (artificial anchor) seperti memakai peralatan khusus panjat tebing.

Sebelum lo mencoba panjat tebing, emang udah seharusnya buat menguasai teknik penggunaan anchor ini, Superfriends. Simak dulu nih gimana cara penggunaannya berikut ini.

[readalso url=22942]

Cara Melilit Tali Sling/Webbing Buat Anchor

Image source: http://www.travellinkinfo.com/ 

Ada beberapa cara melilit tali sling/webbing buat anchor yang harus dipahami, seperti berikut:

Pemilihan lokasi anchor. Usahakan cari lokasi yang kokoh, misalnya batang bohong yang masih hidup, batu besar, celah atau tonjolan tebing, dan lain sebagainya. Anchor bisa dililit pribadi ke media tersebut.

Pastikan lo menemukan dan memasang di lebih dari satu titik. Sebagai titik anchor utama (main anchor) dan yang lain sebagai titik anchor cadangan (backup anchor), buat backup anchor sebaiknya pasang di dua titik. Lo bisa menggunakan beberapa cara, bisa memakai simpul pita buat webbing dan simpul nelayan buat tali karmantel.

Dalam melilit tali di media utama kayak pohon atau batuan, lo bisa pakai cara mana aja, semua tergantung sama ketersediaan peralatan dan abjad medan yang ditemui. Yang terpenting ada lebih dari satu titik anchor, dan dipasang di tempat yang sempurna dan simpul yang benar.

Sudut anchor yang tepat. Setelah melilit sling atau webbing, selanjutnya menambah tali atau webbing di tiap titik anchor buat disatukan. Namun, sudut yang dibentuk sama webbing cuma bisa maksimal 60 derajat atau kurang dari itu. Makin besar sudutnya, maka kekuatannya makin berkurang, sebaliknya kekuatan anchor bakal tetap maksimal walau dipasang di satu garis vertikal.

[readalso url=22028]

Anchoring dan Equalizing

Equalizing sendiri diharapkan supaya pembagian beban tiap titik anchor bisa seimbang walaupun sudut beban berubah-ubah. Nah, buat menjadikannya anchor tetap (fix anchor), maka lo cuma tinggal menyatukan kedua atau tiga webbing tersebut dengan sebuah simpul.

Dan buat equalizing sendiri, lo hanya perlu men-twist salah satu tali lalu dihubungkan dengan carabiner, kalau punya stok carabiner banyak boleh nih pakai dua carabiner. Dengan teknik ini lo bisa menggabungkan beberapa tali yang nggak sama panjang, menyambungkannya dengan carabiner, dan titik anchor bisa di mana aja nggak mesti sejajar. Cara ini bisa dilakukan buat dua atau lebih titik anchor.

Itu tadi tentang teknik penggunaan equalizing dan anchor dalam kegiatan panjat tebing. Catat baik-baik ya, Superfriends!

 

Source: https://www.travellinkinfo.com/2019/09/teknik-equalizing-anchor-panjat-tebing.html

ARTICLE TERKINI

Author :

Article Date : 19/07/2021

Article Category : Gear

Tags:

#Beginner #Extreme #solo-traveling

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Gear

Ini Waktu yang Tepat Buat Ganti Sepatu Gunung

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Gear

Kenalin Teknologi Helm Sepeda Terbaik, Udah Punya?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Gear

Cara Cek Suspensi Mobil Buat Perjalanan Jauh

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Gear

Jangan Asal Pilih Wireless Earbuds Buat Olahraga, Ini Caranya!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Gear

Celana Kargo, Bawahan Paling Simple Buat Traveling dan Mendaki

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Gear

Rekomendasi Style Anti Monoton Buat Para Pendaki Tangguh!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Gear

Ciri-ciri Tas Gunung Murah Tapi Kualitasnya Sempurna

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Gear

Cara Merawat Gear Diving Biar Awet dan Terjaga Kualitasnya

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Gear

Cara Memilih Jaket Windbreaker Buat yang Suka Sepedaan

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Gear

Jas Hujan Setelan vs Ponco, Mana yang Paling Cocok Buat Bikers?

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive