Tips Kalau Lo Mau Hiking di Sembalun, Lombok

Selama ini mungkin banyak orang yang lebih mengenal wisata Gunung Rinjani jika mengunjungi Lombok Timur. Namun, siapa sangka di bawah kaki Gunung Rinjani juga ada surga kecil dengan keindahan yang memesona. Adalah Sembalun, yang secara garis besar kawasan ini terdiri dari sejumlah desa yang tersebar di bawah kaki Gunung Rinjani.

Berada di ketinggian kurang lebih 1.200 mdpl, membuat panorama alam yang ada di Sembalun identik dengan areal perbukitan. Bukit ini juga merupakan pintu masuk menuju Gunung Rinjani yang menyajikan pemandangan elok, udara segar, dan suasana yang damai. Menariknya lagi lo juga bisa hiking di sini, bro.

Kalau mau mencoba hiking di Pergasingan, Sembalun, Lombok Timur, berikut ini tips hiking yang bisa dilakukan di Sembalun.

[readalso url=22635]

1. Mempelajari Jalur Hiking di Pergasingan

Image source: review.bukalapak.com

Sebelum hiking, sebaiknya pelajari dulu jalur yang akan dilewati nantinya. Setiap jalur hiking memiliki kekhasan dan tantangan yang berbeda. Seperti di jalur Pergasingan Sembalun, akan membutuhkan waktu berjalan selama 2-3 jam di ketinggian 1.670 mdpl dengan kontur kemiringan jalur antara 20-70 derajat melewati persawahan sampai padang rumput yang luas.

Dengan mengetahui medan yang akan dihadapi, jadi bisa lebih mempersiapkan peralatannya juga, bro.

2. Tentukan Waktu yang Pas

Image source: instagram @dantesyarif009

Waktu terbaik untuk melakukan hiking di Sembalun adalah pada bulan Januari – Maret, karena ada panen raya di sekitar perbukitan Pergasingan. Petak-petak sawah akan menjadi berwarna-warni, sangat menarik untuk diabadikan.

Hindari mendaki pada musim pendakian antara Agustus – September. Selain akan kesulitan mendapatkan porter, jalur juga akan terlalu ramai.

3. Olahraga Sebelum Hiking

Image source: unsplash.com/@sporlab

Jangan pernah menyepelekan hambatan dan tantangan yang dihadapi saat hiking, bro. Karena dibutuhkan stamina yang prima untuk melakukan aktivitas ini. Sebaiknya, mulai berolahraga sejak 2-3 minggu sebelumnya, supaya tubuh bisa beradaptasi dengan aktivitas, cuaca, dan oksigen yang menipis saat hiking.

[readalso url=21937]

4. Membawa Peralatan yang Tepat

Image source: shutterstock.com/New Africa

Cek kembali peralatan yang akan dibawa. Perlengkapan wajib seperti carrier, jaket, jas hujan, alat masak, GPS, obat-obatan, sepatu hiking, dan senter harus sudah disusun dengan baik. Jika ingin camping, persiapkan juga tenda, sleeping bag, dan matras.

Untuk pemilihan carrier, sesuaikan dengan durasi hiking. Untuk hiking selama semalaman, cukup membawa carrier dengan ukuran 30-40 liter. Sedangkan untuk durasi tiga hari dua malam, sebaiknya membawa  yang lebih besar yaitu 60-70 liter. Dan, jika ingin melakukan perjalanan selama seminggu, minimal carrier yang dibawa adalah 80 liter.

5. Gunakan Pakaian Khusus Mendaki

Image source: shutterstock.com/Vitalii Nesterchuk

Pakaian khusus mendaki mampu menyerap keringat namun tetap mampu menghalau suhu dingin dan angin. Biasanya, pada saat awal perjalanan, akan merasakan suhu lingkungan yang dingin sehingga cenderung memilih menggunakan jaket.

Namun beberapa saat kemudian terkadang akan merasakan gerah karena panas tubuh yang keluar sepanjang perjalanan. Tapi baju yang terlalu tipis pun juga bisa membuat masuk angin. Lebih baik gunakan pakaian khusus mendaki yang nggak terlalu tebal dan nggak terlalu tipis.

Itulah beberapa tips yang bisa diterapkan saat ingin hiking di Sembalun, Lombok Timur. Jangan lupa mengenakan sunblock untuk melindungi kulit dari sengatan matahari dan istirahatlah jika merasa lelah, bro.

Source: https://review.bukalapak.com/hobbies/7-tips-hiking-di-sembalun-untuk-pendaki-pemula-2562