Sensasi Bermanuver di Atas Awan dengan Paralayang, Berani Coba?

Menjadi salah satu bagian dari olahraga terbang bebas, paralayang patut kamu coba. Melihat keindahan alam dari ketinggian dengan awan bak di atas kepala memiliki sensasi tersendiri yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.

Yap, paralayang salah satu olahraga yang membutuhkan nyali tinggi, nggak semua orang berani mencobanya terutama mereka yang punya phobia ketinggian. Paralayang biasa dilakukan di gunung atau lereng bukit dengan kemiringan sekitar 20 – 30 derajat. Menariknya, aksi ini dilakukan tanpa mesin, parasut bisa terbang di udara murni hanya menggunakan angin. Angin dimanfaatkan sebagai sumber daya angkat sehingga membuat parasut bisa terbang melayang tinggi di udara. Angin tersebut terdiri dari dua macam yakni, angin naik yang menabrak lereng (dynamic lift) dan angin naik yang disebabkan karena thermal (thermal lift).

Kalau kamu sudah ahli akan mudah bermanuver di udara dengan parasut yang meliuk-liuk dan berputar-putar. Seperti pada video di atas ini yang diambil dari situs YouTube dan diunggah oleh channel Base Jump Xtreme.

Di awal video kamu akan melihat sesosok pria berkepala pelontos berjalan menuju titik landas sambil menggemblok semua perlengkapan paralayang di pundak belakangnya. Setelah sampai ke titik landasan, semua perlengkapan pun disiapkan seperti, parasut, harness, parasut cadangan, dan helmet.

[bacajuga url=16718]

Ketika semua sudah siap tanpa basa basi lagi, sang penerbang langsung lepas landas terjun mengikuti arah angin. Dari video yang telah memiliki total viewers 450k ini terlihat pemandangan pegunungan yang sangat indah dengan tebing-tebing yang menjulang tinggi berbalut pepohonan hijau.

Dimenit pertama kamu akan melihat aksi gokil pria pada video di atas, ia mampu memutar-mutarkan parasutnya dan bermanuver dengan mudah. Itu pun dilakukannya berkali-kali tanpa ada satu kendala.

Dimenit ke 1:55 terlihat banyak mata menyaksikkan aksi tersebut, mereka pun tidak lupa untuk mengabadikannya pada jepretan kamera. Kerennya lagi, pendaratan yang dilakukan oleh pria berkepala pelontos ini dilakukan pada perahu karet di atas permukaan air. Cool!

Kamu berani mencobanya? Di Indonesia sendiri paralayang sangat mudah ditemukan. Untuk kamu yang berdomisili di Jabodetabek bisa cicipi di Bukti Gantole, Puncak. Lokasinya tidak jauh dari Masjid At-Ta’awun. Paralayang di sini dibuka untuk umum dengan biaya mulai dari 350 ribu sampai 500ribu. Kamu yang belum pernah mencobanya bisa tandem terlebih dahulu didampingi instruktur berpengalaman.