Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Ini Bedanya Rope Jumping Sama Bungee Jumping, Bro!

Rope jumping merupakan salah satu olahraga ekstrem yang cukup populer di dunia. Rope jumping merupakan latihan kardio yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan kardiovaskular, gerak kaki, dan daya tahan tubuh keseluruhan. Olahraga ini bisa menjadi cara sempurna buat yang mau melakukan olahraga anti-mainstream.

Rope jumping sendiri bukanlah kegiatan melompat dengan tali skipping yang biasa dilakukan. Namun olahraga anti-mainstream yang dilakukan di atas tebing atau beberapa tempat yang memiliki ketinggian yang nggak biasa. Olahraga ini juga sebenarnya memiliki konsep yang mirip dengan bungee jumping. Namun, ada hal yang membedakan kedua olahraga ekstrem tersebut. Berikut ini ulasan selengkapnya.

[readalso url=22222]

Mengenal Rope Jumping

Sebenarnya, perbedaan dari olahraga rope jumping dan bungee jumping hanya terletak pada jenis tali pengaman yang digunakan. Umumnya, pada olahraga rope jumping, tali yang digunakan terbuat dari nilon, sehingga jumper nggak akan terpental, tetapi gerakannya perlahan-lahan akan melambat.

Untuk memasang tali tunggalnya aja, dibutuhkan waktu yang cukup lama, yaitu berbulan-bulan. Hal ini dikarenakan komposisi baut dan puli yang digunakan sangat rumit. Puli atau pulley sendiri merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mempermudah arah gerak tali yang fungsinya untuk mengurangi gesekan (friction).

Jika dilihat sekilas, antara rope jumping dengan bungee jumping, cara melakukannya memang nggak jauh berbeda. Akan tetapi, beberapa orang berpendapat bahwa rope jumping ini ternyata jauh lebih ekstrem. Bahkan banyak yang menghimbau untuk nggak melakukan rope jumping kalau belum pernah mencoba bungee jumping sebelumnya.

[readalso url=21331]

Perbedaan Rope Jumping dan Bungee Jumping

Meskipun terlihat mirip, tapi sebenarnya kedua olahraga ekstrem ini memiliki perbedaan yang signifikan.

  • Bungee Jumping

Jika rope jumping menggunakan tali nilon, maka bungee jumping menggunakan tali dari karet. Pada bungee jumping sendiri lompatan pertama adalah kepala dengan tali karet yang terikat pada kaki. Setelah itu, jumper akan dilempar ke atas dan ke bawah karena talinya yang terbuat dari karet.

Biasanya orang yang melakukan kegiatan ini akan melompat dari jembatan. Jembatan tersebut biasanya ada di ketinggian beberapa ratus meter dan kabel yang digunakan juga harus jauh lebih pendek, untuk menghindari terjadinya kecelakaan.

  • Rope jumping

Rope jumping adalah kegiatan melompat yang dilakukan dari tempat tinggi, seperti halnya bungee jumping. Akan tetapi, tempat untuk menjajal olahraga ini lebih ekstrem, karena biasanya diawali dengan kegiatan memanjat tebing terlebih dahulu.

Hal ini tentu berbeda dengan bungee jumping yang biasanya dilakukan di satu tempat yang memang sengaja dibangun, tanpa harus bersusah payah memanjat karena sudah disediakan tangga untuk mencapai tempat tersebut.

Selain itu, yang membuat olahraga ini berbeda dari bungee jumping adalah di mana para jumper-nya menggunakan sejumlah peralatan keselamatan alpinist, yang lebih aman daripada tali karet.

Cara melompatnya juga berbeda, karena lo akan dibawa jatuh bebas dan nggak dilempar ke atas dan ke bawah seperti pada saat melakukan bungee jumping. seorang alpinist terkenal yang bernama Dan Osman dianggap sebagai pendiri olahraga rope jumping ini.

Nah, itulah perbedaan yang ada pada olahraga ekstrem rope jumping dan bungee jumping, bro. Walaupun konsep permainannya mirip, tapi tali serta cara melakukannya berbeda. Tertarik menguji adrenalin dengan rope jumping, bro?

 

Source: http://www.thepanicchannel.com/info/lebih-seram-dari-bungee-jumping-olahraga-ini-bisa-buat-jantung-serasa-pindah-posisi/

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Beginner #Extreme #solo-traveling

Article Category : Extreme Action

Article Date : 01/10/2020

Superadventure
Superadventure
Admin Adventure
Penulis artikel petualangan outdoor dan ekstrem yang bawain kisah mendaki tebing, arung jeram, sampai menjelajah jalur off-road. Buat gue, petualangan itu lebih dari sekadar jalan-jalan, ini soal uji mental dan fisik. Tiap cerita gue kemas biar Superfriends kebawa sensasinya. Gue pengen lo yang baca ngerasa termotivasi buat keluar dari zona nyaman. Kalau lo suka tantangan alam, artikel di sini bakal bikin lo pengen langsung berangkat.

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Extreme Action

Tentang Highlining, Olahraga Ekstrem yang Menantang Maut

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Extreme Action

Tantangan Berat Gowes Sepeda dalam Kondisi Hujan

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Extreme Action

Atraksi Wisata Ekstrem yang Bisa Dilakukan di Wilayah Perairan

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Extreme Action

Tentang Zipline yang Populer di Kalangan Penggemar Olahraga Ekstrem

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive