Dalam beberapa tahun belakangan, masyarakat Indonesia mulai menggemari kegiatan yang memacu adrenalin. Dampaknya, rafting atau arung jeram pun kini punya banyak penggemarnya di Indonesia.
Gak hanya itu, di Indonesia sendiri sebenarnya punya banyak spot rafting yang menarik untuk dicoba, seperti di Sungai Lamandau, Sungai Citarik, Sungai Pekalen, atau Sungai Nimanga. Karena agak ekstrem, bagi Superfriends yang masih pemula mari simak tips rafting berikut ini terlebih dahulu, ya!
1. Gunakan pakaian dan atribut rafting yang tepat
Image source: shutterstock.com/krajomfire
Pertama, pilihlah pakaian yang ringan dan gak terlalu berat ketika menyerap air seperti bahan jeans atau denim. Selain itu, gunakan celana pendek yang lentur dan gak terlalu sempit.
Baju yang bisa lo pakai untuk rafting adalah kaos lengan pendek atau malah tanpa lengan. Jangan lupa juga untuk mengenakan alas kaki yang terbuat dari karet bila diperlukan.
Copot perhiasan-perhiasan yang rentan hanyut di air dan buat pengguna kacamata, siapkan tali kacamata supaya kacamata yang lo pakai gak lepas ketika terombang-ambing di atas aliran sungai.
Pastikan juga helm dan pelampung sudah terpasang dengan baik, gak terlalu sempit, atau terlalu longgar. Perlengkapan yang mumpuni jelas akan meningkatkan kualitas keamanan ketika menjajal rafting.
2. Jaga kondisi fisik dan jangan lupa makan 2-3 jam sebelumnya
Image source: unsplash.com/@akemymory
Olahraga tentu membutuhkan badan yang sehat dan kuat, terlebih jika lo mau melakukan rafting. maka dari itu, usahakan perut lo sudah terisi 2-3 jam sebelum melakukan rafting.
Kalo lo baru mau makan sesaat sebelum olahraga, bisa-bisa nantinya malah sakit perut dan muntah-muntah. Selain itu, bagi Superfriends yang gak bisa renang gak perlu khawatir. Dalam setiap aktivitas yang ada selalu disediakan pelampung berbentuk rompi, kok.
3. Dengarkan baik-baik arahan dari pemandu
Image source: shutterstock.com/novakelcic
Sebelum memulai rafting biasanya ada pemandu yang memberikan pengarahan, sekaligus memeriksa efektivitas atribut yang lo kenakan. Arahan yang diberikan umumnya mencakup cara pegang dayung atau beberapa gerakan dasar mendayung.
Walau kelihatannya mirip tongkat biasa, kalo lo salah memegang atau menggunakannya justru malah bisa mencelakai diri sendiri, lho. Misalnya, saat duduk di kiri, genggam dayung di bagian tengah dan saat berada di sebelah kanan, genggam ujung dayung yang bentuknya ‘T’ dengan telapak tangan kanan.
4. Lakukan pemanasan untuk mencegah kram
Image source: shutterstock.com/Rafik72
Rafting adalah olahraga yang menggunakan seluruh anggota tubuh. Oleh karenanya,selain mengonsumsi makanan yang cukup, sebelum melakukan rafting atau arung jeram sebaiknya lo juga harus melakukan pemanasan supaya otot gak tegang.
Lakukan gerakan-gerakan ringan seperti jinjit sambil menarik tangan lurus ke atas. Setelah itu, penting juga bagi lo untuk melakukan pendinginan supaya otot-otot bisa kembali lemas setelah sebelumnya dipacu untuk bekerja keras.
5. Jangan panik dan harus tetap tenang
Gak sedikit pemandu yang sengaja membalik perahu agar kegiatan rafting terasa lebih menyenangkan dan seru. Ketika hal ini terjadi, usahakan untuk tetap tenang karena pada dasarnya gak ada bebatuan yang bisa menyebabkan luka berbahaya.
Jadi ketika sudah jatuh ke sungai, lo cukup berenang seperti biasa sambil memegangi perahu.Namun kalo ternyata perahu terbalik karena kuatnya arus atau terhempas batuan, alih-alih panik ada baiknya jika lo mengarahkan badan ke atas dalam posisi telentang mengikuti arus air.
Karena sudah memakai pelampung, kecil kemungkinan lo akan tenggelam. Hanya saja, kemungkinan terburuknya lo akan mengalami lecet dan memar karena mengenai bebatuan.
ARTICLE TERKINI
Source:https://pekalenrafting.com/5-tips-rafting-untuk-pemula-agar-terhindar-dari-cedera/
Please choose one of our links :