Xavi Cukup Pede Untuk Bisa Kalahkan Real Madrid Di Laga Final Piala Super Spanyol

Pelatih Barcelona tersebut cukup yakin setelah pulihnya Pedri serta semakin matangnya Lamine Yamal bisa menjadi senjata mematikan bagi timnya.

Real Madrid telah mengamankan tempat mereka lebih dulu di final Piala Super Spanyol berkat kemenangan 5-3 atas Atletico Madrid pada hari Rabu, sebelum Barcelona bergabung dengan mereka dengan mengalahkan Osasuna 2-0 pada hari Kamis. Gol di babak kedua dari Robert Lewandowski dan Lamine Yamal membawa Barcelona meraih kemenangan di semifinal kedua kompetisi tersebut, dan raksasa Catalan kini akan berusaha memenangkan trofi untuk ke-15 kalinya dalam sejarah mereka.

Sebelumnya, pasukan Xavi mengalahkan Real Madrid 3-1 di final tahun lalu, dan bos Barcelona menegaskan bahwa timnya akan mampu kembali mendominasi saat melawan Los Blancos yang hanya kalah sekali di semua kompetisi sejauh musim ini. Kedua belah pihak musim ini telah saling berhadapan di La Liga selama musim 2023-24, dengan Real Madrid keluar sebagai pemenang 2-1 pada akhir Oktober.

"Saya pikir di liga Clasico, kami mendominasi sebagian besar pertandingan. Saya bisa membandingkannya dengan final musim lalu. Saya pikir kami bisa mendominasi mereka dan menang," kata Xavi kepada wartawan usai pertandingan melawan Osasuna.

"Final musim lalu mungkin merupakan pertandingan terbaik sejak saya berada di sini. Tahun ini, mereka lebih baik, namun kami tidak akan mengubah apa pun. Kami sangat termotivasi."

Xavi pun mengaku puas dengan penampilan timnya saat melawan Osasuna dan memuji kontribusi positif Pedri dan Yamal dari bangku cadangan.

"Pada saat-saat kami sangat bagus, namun tidak selalu. Osasuna adalah tim yang sangat bagus dalam bertahan, dan kami tahu ini akan sulit," tambah sang pelatih kepala.

“Kami puas karena kami memainkan pertandingan yang bagus, Pedri dan Lamine bermain bagus saat mereka masuk. Saya senang karena tujuan kami adalah lolos ke final, dan kami berhasil. Kami menciptakan cukup banyak peluang dan pantas menang. .

"Lamine, dengan bolanya, luar biasa. Dia praktis tidak kehilangan bola, dan dia selalu terlibat dalam setiap duel. Bahkan selain mencetak gol, dia sangat bagus. Dia memiliki bakat yang luar biasa."

Disisi lain Pedri yang berhasil mengatasi masalah ototnya untuk tampil, diperkirakan akan tampil sebagai starter di final pada hari Minggu nanti, setelah membuktikan kebugarannya di 30 menit terakhir pertandingan melawan Osasuna, namun Raphinha akan absen karena masalah hamstring yang dideritanya di babak pertama. semifinal. Sementara itu Joao Cancelo dan Inigo Martinez juga tidak masuk skuad melawan Osasuna, menunjukkan bahwa keduanya tidak akan tersedia untuk pertandingan melawan Real Madrid meskipun bepergian bersama tim ke Arab Saudi.