Vinicius Jr Gagal Raih Ballon d’Or 2024, Camavinga Sindir ‘Politik Sepak Bola’

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Eduardo Camavinga tak terima saat Vinicius Jr tidak mendapatkan Ballon d'Or 2024. Bahkan dirinya dengan lantang mengecam adanya 'Politik Sepak Bola'.

Vinicius Jr menjadi kandidat terkuat peraih Ballon d'Or 2024. Namun pada akhirnya penyerang Real Madrid itu harus gigit jari. Adalah Rodri yang resmi dinobatkan sebagai pemenang Ballon d'Or.

Tak sedikit yang kecewa dengan kegagalan Vinicius menjadi pemilik Ballon d'Or 2024. Termasuk rekan-rekannya di Real Madrid seperti Eduardo Camavinga, Andriy Lunin, hingga Federico Valverde. Dukungan kepada dan sindiran menghiasi sosial media penggawa Los Blancos

"Politik sepak bola. Saudaraku, kamu adalah pemain terbaik di dunia dan tidak ada penghargaan yang dapat mengatakan sebaliknya. Aku mencintaimu, saudaraku," tulis Camavinga.

Valverde juga menulis hal senada. "Tidak ada penghargaan yang mengakui betapa hebatnya dirimu. Dan aku tidak hanya berbicara tentang kualitasmu sebagai pemain, tetapi juga di luar lapangan. Aku mencintaimu, saudaraku," tulisnya.

Tchouameni juga menuliskan di X, "Tidak ada yang dapat mengambil apa yang telah kau capai, saudaraku. Kita SEMUA tahu... Mereka tidak siap untuk apa yang akan kau berikan," ucapnya.

Tidak ada satu pun penggawa Real Madrid yang hadir dalam seremonial Ballon d'Or 2024. Pasukan Los Blancos memilih menarik diri dari acara tersebut setelah tau Vinicius tidak jadi pemenang.

Sementara itu untuk pertama kalinya sejak 2018, Ballon d'Or dimenangkan oleh pemain berposisi gelandang. Saat itu Luka Modric yang menjadi pemenang. Setelah 2018, pemenang Ballon d'Or selalu diwarnai dengan pemain berposisi penyerang.

Selain itu, Ballon d'Or akhirnya kembali ke pangkuan pemain yang merumput di Premier League. Terakhir kali Ballon d'Or menjadi milik pemain Premier League yakni 2008 silam saat Cristiano Ronaldo masih berseragam Manchester United.

(Goal Internasional)