Tim asal London tersebut telah mengungkapkan dukungan dan menuntut pihak terkait untuk mengambil tindakan.
Kemenangan Spurs atas West Ham harus ternodai kejadian yang tidak menyenangkan. Son yang masuk dari bangku cadangan dan mencetak gol dalam beberapa menit tak lama setelah dirinya masuk lapangan dan sukses mengamankan kemenangan 2-0 untuk timnya di derby London justru mendapatkan perlakuan rasis. Pertandingan yang berlangsung di minggu kedua saat kampanye sedang 'No Room for Racism' Premier League sedang berlangsung. Tanpa menunggu waktu lama, Spurs langsung mengonfirmasi setelah pertandingan usai bahwa benar jika Son menjadi sasaran pelecehan di media sosial.
"Kami telah diberitahu tentang pelecehan rasis online yang benar-benar tercela yang diarahkan pada Son Heung-Min selama pertandingan hari ini, yang telah dilaporkan oleh Klub. Kami mendukung Sonny dan sekali lagi meminta perusahaan media sosial dan pihak berwenang untuk mengambil tindakan, " baca pernyataan klub. "Kami mendukung Sonny dan sekali lagi meminta perusahaan media sosial dan pihak berwenang untuk mengambil tindakan."
Ini adalah kedua kalinya dalam seminggu klub Premier League berbicara tentang pelecehan rasis yang ditujukan kepada salah satu pemain mereka. Sebelumnya ada Brentford yang mengungkapkan tidak senang terhadap pelecehan yang dilakukankepada pemain mereka, Ivan Toney secara online setelah dia mencetak gol penyama timnya dalam hasil imbang 1-1 melawan Arsenal pekan lalu. Penyerang tersebut menerima pesan langsung di Instagram dan klub menanggapi dengan mendesak penggemar sepak bola untuk "menghormati dan menerima perbedaan kita dan merayakan keragaman yang ada di seluruh Premier League".
Please choose one of our links :