Thibaut Courtois Telah Mengonfirmasi Bahwa Dia Akan Melewatkan Euro 2024 Karena Cedera Lutut Yang Membuatnya Absen Sepanjang Musim Klubnya Saat Ini.

Mantan kiper Chelsea tersebut mengatakan tidak akan berada dalam kondisi terbiak untuk kompetisi bergengsi tersebut jika dipaksakan bermain.

Courtois mengalami cedera ligamen anterior di lutut kirinya pada bulan Agustus, dan setelah menjalani operasi, terungkap bahwa kiper Belgia itu akan absen sepanjang musim 2023-24. Karena hal tersebut, Real Madrid bergerak cepat untuk mengontrak Kepa Arrizabalaga dengan status pinjaman dari Chelsea, dan mantan kiper Athletic Bilbao itu telah berbagi tugas sebagai pengganti Andriy Lunin musim ini. Karena Courtois tidak akan memainkan satu pun pertandingan kompetitif sepanjang musim ini, bahkan jika ia harus pulih sebelum pertengahan Juni, ketika turnamen dimulai, sang kiper mengakui bahwa ia tidak akan berada pada level yang dibutuhkan untuk bermain dalam kondisi seperti itu. kompetisi bergengsi. Courtois mengatakan kepada media Belgia Sporza: "Karena cedera, saya tidak akan bisa menjadi Juara Eropa. Jika saya beruntung, saya bisa memainkan pertandingan lain di bulan Mei. Namun Anda tidak akan pernah 100 persen siap untuk turnamen besar"

Kiper Real Madrid ini juga berbicara tentang perselisihan publik baru-baru ini antara dirinya dan manajer Belgia Domenico Tedesco. Bos baru Setan Merah secara terbuka menuduh Courtois meninggalkan kamp lebih awal setelah diabaikan untuk menjadi kapten karena absennya Kevin De Bruyne pada bulan Juni. Bersama Romelu Lukaku, Courtois adalah wakil kapten tim Belgia, tetapi pada penampilan ke-100 melawan Austria, Tedesco memutuskan untuk menyerahkan ban kapten kepada sang striker. Menanggapi hal tersebut, Courtois mengeluarkan pernyataan tegas untuk membantah komentar sang manajer. Dalam pernyataannya, Courtois menulis: "Sore ini saya terkejut mendengar konferensi pers pelatih di mana dia memberikan penjelasan parsial dan subjektif dari percakapan pribadi yang kami lakukan setelah pertandingan melawan Austria.

“Saya ingin memperjelas bahwa ini bukan pertama kalinya atau terakhir kalinya saya berbicara dengan pelatih mengenai masalah yang berkaitan dengan ruang ganti, namun ini adalah pertama kalinya seseorang memutuskan untuk mengatakannya secara terbuka. Saya sangat kecewa dengan ini, tapi saya ingin menegaskan bahwa penilaian pelatih tidak sesuai dengan kenyataan.”

Dalam wawancara dengan Sporza, Courtois tampak ragu apakah dia bersedia berbaikan dengan manajer setelah insiden tersebut atau tidak.

"Bagi saya, tidak ada masalah untuk menyelesaikan masalah seperti dua orang dewasa. Tapi di mana jalan tengahnya setelah pelanggaran kepercayaan seperti ini?" kata Courtois.

Sementara itu, pemain berusia 31 tahun itu melewatkan pertandingan berikutnya melawan Estonia tiga hari kemudian pada bulan Juni, dan Matz Sels dari Strasbourg menggantikan absennya Courtois. Koen Casteels tampaknya menjadi pilihan nomor satu untuk menggantikan Courtois, tetapi Sels kembali menggantikannya ketika kiper Wolfsburg itu melewatkan jeda internasional Oktober juga karena cedera.